UNILAUNILA
Jurnal Sylva LestariJurnal Sylva LestariDesa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, merupakan desa pesisir yang memiliki potensi ekowisata besar, terutama dari ekosistem mangrove-nya. Meskipun memiliki banyak sumber daya wisata, belum ada penelitian mendalam mengenai aspek-aspek pendukung pengembangan ekowisata mangrove, sehingga data yang tersedia bersifat umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi dan daya tarik wisata mangrove serta mengukur nilai keindahannya untuk mendukung pengembangan kawasan wisata yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Penelitian dilakukan dari April hingga Desember 2013 dengan metode observasi lapangan dan wawancara langsung untuk menilai keindahan potensi wisata. Analisis data menggunakan metode deskriptif dan Scenic Beauty Estimation (SBE). Hasil menunjukkan bahwa potensi dan daya tarik wisata mangrove meliputi ekosistem mangrove, aliran sungai mangrove, muara sungai dan pantai, seni tari, serta kerajinan tangan. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan antara lain fotografi, berenang, pengamatan burung, berkano, menyusuri hutan mangrove, dan memancing. Berdasarkan metode SBE, potensi wisata mangrove di Desa Merak Belantung memiliki nilai keindahan tinggi, dengan nilai tertinggi pada pantai (42), diikuti aliran sungai mangrove (20), dan muara sungai mangrove (19).
Potensi dan daya tarik wisata mangrove di Desa Merak Belantung meliputi ekosistem mangrove, aliran sungai mangrove, muara sungai dan pantai, seni tari, serta kerajinan tangan, dengan kegiatan wisata yang dapat dikembangkan seperti fotografi, berenang, pengamatan burung, berkano, menyusuri hutan mangrove, dan memancing.Nilai keindahan potensi wisata berdasarkan metode Scenic Beauty Estimation (SBE) tergolong tinggi, dengan pantai memperoleh nilai tertinggi (42), diikuti aliran sungai mangrove (20) dan muara sungai mangrove (19).Pengunjung lebih menyukai pantai daripada hutan mangrove karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang ekosistem mangrove, sehingga perlu upaya edukasi dan promosi yang lebih intensif.
Sebaiknya dilakukan penelitian untuk mengevaluasi bagaimana pendekatan edukasi berbasis masyarakat dapat meningkatkan kesadaran dan apresiasi warga lokal terhadap nilai ekologis dan estetika hutan mangrove, sehingga mereka menjadi agen promosi alami bagi wisata mangrove. Selanjutnya, perlu diteliti sejauh mana integrasi seni budaya lokal—seperti tari Bedana dan kerajinan dari bahan alami—dengan pengalaman wisata berbasis alam dapat meningkatkan durasi kunjungan dan pengeluaran wisatawan, serta menciptakan model ekowisata berbasis budaya yang berkelanjutan. Terakhir, sebuah studi eksperimental dapat dilakukan untuk menguji efektivitas berbagai jenis fasilitas pendukung—seperti boardwalk, menara pengamatan burung, dan jalur berkano—dalam meningkatkan persepsi keindahan dan kenyamanan wisatawan terhadap ekosistem mangrove, dengan membandingkan respons pengunjung sebelum dan sesudah pemasangan fasilitas tersebut, agar pengembangan infrastruktur tidak hanya berbasis asumsi, tetapi pada bukti empiris dari pengalaman langsung pengunjung.
| File size | 126.21 KB |
| Pages | 12 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UNILAUNILA Penelitian keanekaragaman jenis burung di hutan pinus dan hutan campuran Muarasipongi, merupakan wujud kepedulian terhadap konservasi jenis burung. PenelitianPenelitian keanekaragaman jenis burung di hutan pinus dan hutan campuran Muarasipongi, merupakan wujud kepedulian terhadap konservasi jenis burung. Penelitian
UNILAUNILA Penambahan perendam larutan giberelin 150 ppm selama 24 jam memberikan pengaruh yang paling baik dengan rata-rata persen kecambah sebesar 65 persen, dibandingkanPenambahan perendam larutan giberelin 150 ppm selama 24 jam memberikan pengaruh yang paling baik dengan rata-rata persen kecambah sebesar 65 persen, dibandingkan
UNILAUNILA Jabon merupakan salah satu jenis tumbuhan yang berdaur pendek karena pertumbuhannya yang cepat. Pohon jabon tidak memerlukan tindakan khusus dalam pemeliharaannya.Jabon merupakan salah satu jenis tumbuhan yang berdaur pendek karena pertumbuhannya yang cepat. Pohon jabon tidak memerlukan tindakan khusus dalam pemeliharaannya.
UNILAUNILA Perubahan ini diduga akibat erosi dan pencucian partikel tanah akibat pembakaran lahan dan hilangnya penutup vegetasi.meskipun kesuburan kimia tanah tetapPerubahan ini diduga akibat erosi dan pencucian partikel tanah akibat pembakaran lahan dan hilangnya penutup vegetasi.meskipun kesuburan kimia tanah tetap
Useful /
UMMUMM Konsep kesetaraan negara dalam hukum ruang angkasa menekankan hak dan kewajiban yang sama bagi semua negara, tetapi hal ini justru menciptakan jurang antaraKonsep kesetaraan negara dalam hukum ruang angkasa menekankan hak dan kewajiban yang sama bagi semua negara, tetapi hal ini justru menciptakan jurang antara
UMMUMM Perlindungan hak-hak dasar bagi pekerja migran tanpa dokumen merupakan tantangan kritis yang memerlukan perhatian segera. Artikel ini membahas pengawasanPerlindungan hak-hak dasar bagi pekerja migran tanpa dokumen merupakan tantangan kritis yang memerlukan perhatian segera. Artikel ini membahas pengawasan
UMMUMM Artikel ini membahas rasio decidendi putusan Mahkamah Konstitusi terkait kewenangan pembatalan Peraturan Daerah serta implikasi putusan tersebut terhadapArtikel ini membahas rasio decidendi putusan Mahkamah Konstitusi terkait kewenangan pembatalan Peraturan Daerah serta implikasi putusan tersebut terhadap
UNILAUNILA Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakuan dan lima kali pengulangan. Perlakuan yang digunakan adalah perendaman pangkal setekPenelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan empat perlakuan dan lima kali pengulangan. Perlakuan yang digunakan adalah perendaman pangkal setek