UPN VeteranUPN Veteran

Dinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi NegaraDinamika Governance : Jurnal Ilmu Administrasi Negara

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh efikasi diri serta kepuasan kerja dengan kinerja pembimbing kemasyarakatan di wilayah Kalimantan Barat. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner dengan 4 pilihan jawaban. Data yang diperoleh menggunakan kuesioner self efikasi, kuesioner kepuasan kerja dan koesioner kinerja. Analisis regresi ganda digunakan untuk analisis dan hasil menunjukkan bahwa koefisien korelasinya R = 0,700 yang artinya terdapat korelasi yang positif dan signifikan antara efikasi diri serta kepuasan kerja dengan kinerja pembimbing kemasyarakatan di wilayah Kalimantan Barat. Hasil penelitian menunjukkan efikasi diri dan kepuasan kerja dapat digunakan untuk memprediksi kinerja sebesar 49%, sedangkan 51% dipengaruhi oleh variabel lainnya. Efikasi diri memberi sumbangan sebesar 36,6% dan kepuasan kerja sebesar 12,4%.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa kinerja pembimbing kemasyarakatan di wilayah Kalimantan Barat dipengaruhi oleh faktor efikasi diri dan kepuasan kerja.Semakin tinggi efikasi diri dan kepuasan kerja pegawai, semakin tinggi pula tingkat kinerjanya.Efikasi diri memberikan sumbangan efektif sebesar 36,6% dalam menjelaskan kinerja, sementara kepuasan kerja memberikan sumbangan sebesar 12,4%.

Berdasarkan hasil penelitian, disarankan kepada Direktorat Jenderal Pemasyarakatan untuk menyusun program atau kebijakan yang mendukung peningkatan efikasi diri dan kepuasan kerja pembimbing kemasyarakatan. UPT Bapas perlu lebih mengenali karakteristik setiap pembimbing kemasyarakatan dan mengembangkan potensi diri mereka melalui pelatihan dan pengembangan kompetensi. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif untuk memperdalam pemahaman mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi efikasi diri dan kepuasan kerja, serta dampaknya terhadap kinerja pembimbing kemasyarakatan. Penelitian lanjutan juga dapat mengeksplorasi peran faktor lain seperti dukungan organisasi, iklim kerja, dan keseimbangan kerja-hidup dalam mempengaruhi kinerja pembimbing kemasyarakatan. Selain itu, penelitian dapat difokuskan pada pengembangan model intervensi yang efektif untuk meningkatkan efikasi diri dan kepuasan kerja pembimbing kemasyarakatan, sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan bimbingan kemasyarakatan di Kalimantan Barat.

File size794.23 KB
Pages12
DMCAReportReport

ads-block-test