UNUSAUNUSA
Journal | Universitas Nahdlatul Ulama SurabayaJournal | Universitas Nahdlatul Ulama SurabayaPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara perilaku penggunaan media sosial dan kesehatan mental remaja di Kota Malang. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan kuesioner kepada 400 remaja usia 13-18 tahun, hasilnya menunjukkan bahwa durasi akses >3 jam/hari dan kecenderungan perbandingan sosial meningkatkan risiko kecemasan 2,3 kali dan depresi 2,1 kali. Faktor pelindung yang signifikan adalah dukungan orang tua dan literasi media. Strategi intervensi yang disarankan mencakup program bimbingan orang tua bimbingan dan pelatihan literasi media di sekolah.
Durasi dan pola penggunaan media sosial berpengaruh signifikan terhadap kesehatan mental remaja.Dukungan orang tua serta kemampuan literasi media menjadi faktor pelindung utama.Intervensi berbasis sekolah dan keluarga efektif untuk mengurangi dampak negatif.
Bisakah kita mengembangkan aplikasi monitoring penggunaan media sosial yang dikombinasikan dengan fitur konsultasi psikologis berbasis kecerdasan buatan untuk remaja dan orang tua agar penggunaan media dapat dikurangi secara bertahap? Bagaimana jika penelitian berikutnya mengevaluasi efektivitas pelatihan literasi media digital yang dirancang khusus untuk orang tua dari kalangan ekonomi lemah agar mereka tetap mampu mendukung kesehatan mental anak di era digital? Apakah pendekatan kampanye daring berbasis influencer lokal dapat menjadi strategi baru untuk menyebarkan pesan positif kesehatan mental sekaligus mengurangi stigma sehingga remaja lebih terbantu?.
- Transplantation. doi.org/10.1097/01.tp.0000197482.91227.dfTransplantation doi 10 1097 01 tp 0000197482 91227 df
- Insulin: The Friend and the Foe in the Development of Type 2 Diabetes Mellitus. insulin friend development... doi.org/10.3390/ijms21051770Insulin The Friend and the Foe in the Development of Type 2 Diabetes Mellitus insulin friend development doi 10 3390 ijms21051770
- Journal | Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya. journal universitas nahdlatul ulama surabaya quick jump... doi.org/10.33086/ijmlst.v4i1.2515Journal Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya journal universitas nahdlatul ulama surabaya quick jump doi 10 33086 ijmlst v4i1 2515
| File size | 845.09 KB |
| Pages | 11 |
| Short Link | https://juris.id/p-4Z |
| DMCA | Report |
Related /
STKIP SINGKAWANGSTKIP SINGKAWANG Dengan menggunakan kata kunci yang telah ditentukan yang menggabungkan efikasi diri, motivasi kewirausahaan, pengalaman lapangan, dan minat kewirausahaanDengan menggunakan kata kunci yang telah ditentukan yang menggabungkan efikasi diri, motivasi kewirausahaan, pengalaman lapangan, dan minat kewirausahaan
UNDIPUNDIP Latar Belakang: Pandemi COVID-19 telah menjadi ancaman kesehatan yang parah bagi Filipina dan dunia secara keseluruhan. Pada awal kemunculan pandemi, pentingLatar Belakang: Pandemi COVID-19 telah menjadi ancaman kesehatan yang parah bagi Filipina dan dunia secara keseluruhan. Pada awal kemunculan pandemi, penting
UNUSAUNUSA Perempuan hamil dengan konsentrasi timbal darah tinggi memiliki risiko tinggi terhadap janin karena transfer plasenta dapat terjadi ke janin. PenelitianPerempuan hamil dengan konsentrasi timbal darah tinggi memiliki risiko tinggi terhadap janin karena transfer plasenta dapat terjadi ke janin. Penelitian
UNUSAUNUSA Analisis morfologi serat menunjukkan distribusi panjang serat 1,8–2,4 mm, mendekati serat hardwood. Penelitian ini membuktikan bahwa kulit pisang dapatAnalisis morfologi serat menunjukkan distribusi panjang serat 1,8–2,4 mm, mendekati serat hardwood. Penelitian ini membuktikan bahwa kulit pisang dapat
UNUSAUNUSA Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling terhadap 85 responden karyawan. Data dikumpulkan melaluiMetode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling terhadap 85 responden karyawan. Data dikumpulkan melalui
UNUSAUNUSA Data dianalisis dengan menghitung persentase inhibisi edema pada setiap kelompok, kemudian diuji statistik menggunakan ANOVA, Repeated ANOVA, LSD, danData dianalisis dengan menghitung persentase inhibisi edema pada setiap kelompok, kemudian diuji statistik menggunakan ANOVA, Repeated ANOVA, LSD, dan
UNUSAUNUSA Tujuan penelitian ini adalah untuk mengamati korelasi antara malnutrisi, infeksi cacing, pendapatan orang tua, dan pengetahuan terhadap prevalensi anemiaTujuan penelitian ini adalah untuk mengamati korelasi antara malnutrisi, infeksi cacing, pendapatan orang tua, dan pengetahuan terhadap prevalensi anemia
UNUSAUNUSA Kelompok uji dibagi menjadi K0 (kitosan murni), K1 (kolagen 25%–kitosan 75%), K2 (kolagen 50%–kitosan 50%), dan K3 (kolagen 75%–kitosan 25%). KolagenKelompok uji dibagi menjadi K0 (kitosan murni), K1 (kolagen 25%–kitosan 75%), K2 (kolagen 50%–kitosan 50%), dan K3 (kolagen 75%–kitosan 25%). Kolagen
Useful /
UNYUNY Tidak ada yang dapat menyangkal bahwa saat ini bahasa Inggris telah menjadi bahasa asing paling populer di Vietnam. Namun, di antara jutaan orang yangTidak ada yang dapat menyangkal bahwa saat ini bahasa Inggris telah menjadi bahasa asing paling populer di Vietnam. Namun, di antara jutaan orang yang
UNYUNY Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi‑eksperimental posttest‑only control group. Sampel terdiri dari 61 siswa SMA di KabupatenPenelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain kuasi‑eksperimental posttest‑only control group. Sampel terdiri dari 61 siswa SMA di Kabupaten
UNUSAUNUSA Sampel yang digunakan untuk pengukuran elektrolit serum sebaiknya dianalisis segera setelah diterima di laboratorium dalam waktu 1-2 jam untuk menghindariSampel yang digunakan untuk pengukuran elektrolit serum sebaiknya dianalisis segera setelah diterima di laboratorium dalam waktu 1-2 jam untuk menghindari
UNUSAUNUSA Uji acetic acid 6 % (pH 2,9) dan buffer asam asetat pH 4,5 memberikan hasil positif 3, setara dengan 0,2–0,4 g/dL protein. Tidak ada perbedaan signifikanUji acetic acid 6 % (pH 2,9) dan buffer asam asetat pH 4,5 memberikan hasil positif 3, setara dengan 0,2–0,4 g/dL protein. Tidak ada perbedaan signifikan