UNMUNM
International Journal of Language EducationInternational Journal of Language EducationPenelitian ini bertujuan untuk menyelidiki hubungan antara perilaku reflektif guru EFL dan keyakinan mereka tentang pembelajaran dan pengajaran bahasa. Untuk itu, dua kuesioner dibagikan kepada 130 guru EFL laki-laki dan perempuan yang diambil secara sampling berkenaan, kemudian data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis korelasional dan regresi berganda/multivariat. Lima komponen keyakinan guru—yakni bakat bahasa asing, kesulitan pembelajaran bahasa, sifat pembelajaran bahasa, strategi pembelajaran dan komunikasi, serta motivasi dan ekspektasi—dikutip dalam analisis. Hasil menunjukkan bahwa meskipun terdapat hubungan signifikan antara tingkat reflektivitas guru dan keyakinan mereka tentang pembelajaran bahasa, refleksi guru tidak menjadi prediktor signifikan bagi keseluruhan keyakinan serta komponen pembentuknya.
Temuan penelitian ini menunjukkan adanya korelasi negatif kecil namun signifikan antara reflektivitas guru dan keyakinan mereka tentang pembelajaran bahasa.Meski demikian, reflektivitas tidak secara bermakna memprediksi keyakinan guru secara keseluruhan maupun komponen-komponennya.Hanya sebagian aspek reflektivitas, seperti dimensi afektif, kognitif, dan kritis, yang memiliki sumbangan prediktif kecil terhadap variabel keyakinan tertentu.
Pengembangan penelitian selanjutnya dapat diarahkan pada investigasi kualitatif mendalam tentang bagaimana guru EFL merespons situasi pembelajaran sehari-hari melalui proses refleksi, dengan memanfaatkan wawancara semi-terstruktur dan analisis naratif untuk menggali keyakinan mendasar dan transformasi kepercayaan mereka selama praktik mengajar. Selain itu, penelitian eksperimen dapat dirancang untuk menguji efektivitas berbagai jenis intervensi pelatihan reflektif—seperti lokakarya kolaboratif, pendampingan profesional, atau penggunaan jurnal reflektif digital—dalam memodifikasi keyakinan guru tentang pembelajaran bahasa dan menganalisis dampaknya terhadap strategi pengajaran serta hasil belajar siswa. Terakhir, studi komparatif lintas-konteks dapat mengidentifikasi peran moderasi faktor-faktor seperti pengalaman mengajar, level institusi (formal, nonformal), dan karakteristik budaya sekolah dalam memperkuat atau melemahkan hubungan antara reflektivitas guru dan keyakinan mereka, sehingga dapat memetakan kondisi ideal untuk penerapan praktik reflektif. Selain itu, penelitian dapat mengeksplorasi perbedaan reflektivitas dan keyakinan antara guru dengan latar belakang pendidikan ELT dan non-ELT untuk mengidentifikasi kebutuhan pelatihan yang lebih spesifik. Dengan mengintegrasikan metode campuran kuantitatif dan kualitatif serta longitudinal design, ide-ide penelitian ini akan melengkapi temuan awal kuantitatif dengan wawasan kontekstual dan dinamika proses refleksi yang lebih komprehensif.
| File size | 365.59 KB |
| Pages | 13 |
| Short Link | https://juris.id/p-3s |
| DMCA | Report |
Related /
UNYUNY Langkah awal untuk mengatasi tantangan ini adalah dengan mengeksplorasi kesalahan umum yang mereka alami dalam menulis. Penelitian ini bertujuan untukLangkah awal untuk mengatasi tantangan ini adalah dengan mengeksplorasi kesalahan umum yang mereka alami dalam menulis. Penelitian ini bertujuan untuk
UNHASUNHAS Penelitian ini mengeksplorasi fenomena sharenting, yaitu praktik luas orang tua dalam berbagi informasi, foto, dan video anak-anak mereka secara daringPenelitian ini mengeksplorasi fenomena sharenting, yaitu praktik luas orang tua dalam berbagi informasi, foto, dan video anak-anak mereka secara daring
UNHASUNHAS Metode penelitian normatif dipakai untuk menganalisis peraturan perundang‑undangan, dokumen kebijakan, dan kerangka hukum internasional guna menilaiMetode penelitian normatif dipakai untuk menganalisis peraturan perundang‑undangan, dokumen kebijakan, dan kerangka hukum internasional guna menilai
UNYUNY Kebaruan penelitian ini terletak pada pemeriksaan komprehensif terhadap interseksi antara aksesibilitas digital, akomodasi akademik, dan kesiapan fakultasKebaruan penelitian ini terletak pada pemeriksaan komprehensif terhadap interseksi antara aksesibilitas digital, akomodasi akademik, dan kesiapan fakultas
UNYUNY Studi ini menyarankan bahwa penting untuk meneliti lebih lanjut hal ini dan membantu guru dalam menggunakan L1 secara sistematis di kelas L2. PenelitianStudi ini menyarankan bahwa penting untuk meneliti lebih lanjut hal ini dan membantu guru dalam menggunakan L1 secara sistematis di kelas L2. Penelitian
STKIP SINGKAWANGSTKIP SINGKAWANG Refleksi siswa digunakan sebagai metode pengumpulan data, dan Thematic Analysis (TA) diterapkan untuk menganalisis data. Temuan menunjukkan bahwa sekolahRefleksi siswa digunakan sebagai metode pengumpulan data, dan Thematic Analysis (TA) diterapkan untuk menganalisis data. Temuan menunjukkan bahwa sekolah
UNDIKSHAUNDIKSHA Hasil menunjukkan bahwa keterampilan proses ilmiah di Sragen berada pada kategori sedang dengan nilai rata‑rata 19,22 dari maksimal 32; aspek keterampilanHasil menunjukkan bahwa keterampilan proses ilmiah di Sragen berada pada kategori sedang dengan nilai rata‑rata 19,22 dari maksimal 32; aspek keterampilan
STKIP SINGKAWANGSTKIP SINGKAWANG Kesimpulannya, feminisasi profesi guru sekolah dasar di Bangladesh merupakan hasil proses historis-sosial yang melibatkan ketidakadilan gender pada dimensiKesimpulannya, feminisasi profesi guru sekolah dasar di Bangladesh merupakan hasil proses historis-sosial yang melibatkan ketidakadilan gender pada dimensi
Useful /
STKIP SINGKAWANGSTKIP SINGKAWANG Hasil menunjukkan bahwa kesulitan guru dalam menulis karya ilmiah termasuk: motivasi guru yang rendah dalam menulis, tidak memiliki cukup waktu luang,Hasil menunjukkan bahwa kesulitan guru dalam menulis karya ilmiah termasuk: motivasi guru yang rendah dalam menulis, tidak memiliki cukup waktu luang,
UNDIKSHAUNDIKSHA Metode penelitian yang digunakan adalah pre‑eksperimental dengan desain satu kelompok pretest‑posttest. Populasi penelitian terdiri dari empat kelasMetode penelitian yang digunakan adalah pre‑eksperimental dengan desain satu kelompok pretest‑posttest. Populasi penelitian terdiri dari empat kelas
UNDIKSHAUNDIKSHA Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat konformitas signifikan (13,1%) antara penerapan materi dan media, terutama terkait masalah sosial dalam pendidikanHasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat konformitas signifikan (13,1%) antara penerapan materi dan media, terutama terkait masalah sosial dalam pendidikan
UNDIKSHAUNDIKSHA Prosedur penelitian meliputi tahap define, design, dan develop. Hasil penelitian menunjukkan: (1) validitas LKS mencapai 87% dan aplikasi SPLDV Calc 89%;Prosedur penelitian meliputi tahap define, design, dan develop. Hasil penelitian menunjukkan: (1) validitas LKS mencapai 87% dan aplikasi SPLDV Calc 89%;