SCADINDEPENDENTSCADINDEPENDENT

Jurnal Ilmiah PeuradeunJurnal Ilmiah Peuradeun

Studi ini menyelidiki pengucilan pengetahuan ekologi lokal dalam tata kelola sumber daya laut dengan mengkaji kasus komunitas Bajo di Torosiaje, Provinsi Gorontalo, Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan etnografi kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Temuan mengungkapkan bahwa pengucilan pengetahuan ekologi tradisional tidak hanya bersifat kebetulan, tetapi berakar pada asimetri kekuasaan struktural, pengabaian institusional, dan bias epistemologis. Pengucilan ini merusak keberlanjutan ekologi, mengganggu praktik budaya, dan melemahkan peran komunitas Adat sebagai pengelola lingkungan. Dengan menggunakan kerangka Pengetahuan Ekologi Tradisional (TEK) dan Ekologi Politik, penelitian ini memberikan analisis kritis tentang bagaimana kebijakan-kebijakan yang dipimpin oleh negara yang bersifat teknokratis memarginalkan sistem pengetahuan adat. Penelitian ini berkontribusi pada diskursus global tentang keadilan ekologis dan tata kelola inklusif dengan menunjukkan perlunya untuk menempatkan kembali epistemologi adat dalam pengambilan keputusan lingkungan. Studi ini menawarkan perspektif baru dengan menghubungkan pengucilan epistemik dengan tantangan yang lebih luas dalam reformasi kebijakan kelautan dan keberlanjutan di Global South.

Studi ini menunjukkan bahwa pengucilan pengetahuan ekologi lokal komunitas Bajo dalam pengelolaan sumber daya laut bukanlah kesalahan kecil, tetapi merupakan masalah serius yang disebabkan oleh ketidaksetaraan yang mendalam, cara memahami yang bias, dan ketidakseimbangan kekuasaan.Dengan menggunakan pemikiran dari Ekologi Politik dan Pengetahuan Ekologi Tradisional (TEK), penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan dari atas telah mengabaikan praktik lokal yang telah melindungi ekosistem laut selama bertahun-tahun.Pengucilan sistem pengetahuan berbasis komunitas ini berkontribusi terhadap degradasi ekologis, mengganggu mata pencaharian, erosi budaya, dan melemahkan otonomi komunitas dalam mengelola sumber daya lokal.

Dari latar belakang mengenai pengucilan pengetahuan ekologi lokal, penelitian selanjutnya dapat menyelidiki bagaimana kebijakan pengelolaan sumber daya laut dapat diubah untuk lebih melibatkan komunitas lokal dalam proses pengambilan keputusan. Selain itu, penting untuk mengeksplorasi model pelatihan yang berfokus pada transfer pengetahuan tradisional kepada generasi muda, demi menjaga keberlanjutan pengetahuan tersebut. Penelitian juga dapat mempertimbangkan dampak ekonomi dari integrasi praktik tradisional dalam pengelolaan sumber daya laut, serta bagaimana ini bisa mempengaruhi kesejahteraan masyarakat Bajo dan lingkungan.

  1. Radware Bot Manager Captcha. radware manager captcha apologize ensure keep safe please confirm human... iopscience.iop.org/article/10.1088/1755-1315/681/1/012032Radware Bot Manager Captcha radware manager captcha apologize ensure keep safe please confirm human iopscience iop article 10 1088 1755 1315 681 1 012032
  2. Aquatic Conservation: Marine and Freshwater Ecosystems | Aquatic Journal | Wiley Online Library. aquatic... doi.org/10.1002/aqc.2665Aquatic Conservation Marine and Freshwater Ecosystems Aquatic Journal Wiley Online Library aquatic doi 10 1002 aqc 2665
  3. Re-Thinking Indonesian Fisheries Policy: Empowerment of a Hidden Asset for Sustainable Fisheries in West... doi.org/10.18280/ijei.070101Re Thinking Indonesian Fisheries Policy Empowerment of a Hidden Asset for Sustainable Fisheries in West doi 10 18280 ijei 070101
  4. The Local Wisdom In Marine Resource Conservation In Indonesia: A Case Study Of Newcomers In Pariaman... doi.org/10.2991/icosop-17.2018.61The Local Wisdom In Marine Resource Conservation In Indonesia A Case Study Of Newcomers In Pariaman doi 10 2991 icosop 17 2018 61
  5. Epistemic Exclusion and Marine Resource Governance: The Case of the Bajo Community in Torosiaje, Indonesia... doi.org/10.26811/peuradeun.v13i2.2281Epistemic Exclusion and Marine Resource Governance The Case of the Bajo Community in Torosiaje Indonesia doi 10 26811 peuradeun v13i2 2281
File size435.48 KB
Pages30
DMCAReportReport

ads-block-test