APTKLHIAPTKLHI

Indonesian Journal of Forestry ResearchIndonesian Journal of Forestry Research

Analisis Bioaktivitas Ekstrak Biji Annona glabra L. untuk Perlindungan Kayu dari Rayap Perusak Kayu (Cryptotermes cynocephalus Light. DAN Coptotermes curvignathus Holmgren). Sirsak hutan (Annona glabra L.) tergolong family Annonaceae. Biji A. glabra mengandung bahan bioaktif yang bersifat racun bagi beberapa organisme, namun belum ada laporan ilmiah terkait efektivitasnya dalam mengendalikan rayap perusak kayu. Penelitian ini menganalisis efikasi ekstrak biji A. glabra terhadap rayap perusak kayu. Ekstraksi serbuk biji dilakukan menggunakan pelarut n-heksan dan etil asetat. Metode uji dengan kertas berbentuk disc menunjukan bahwa ekstrak biji A. glabra bersifat racun bagi Cryptotermes cynocephalus (rayap kayu kering) dan Coptotermes curvignathus (rayap tanah). Semakin tinggi konsentrasi ekstrak (hingga 63%) mengakibatkan mortalitas rayap yang semakin tinggi (hingga 100%) dan kehilangan berat kertas uji yang semakin kecil (kurang dari 1%). Ekstrak etil asetat dari biji A. glabra memiliki efek toksisitas yang lebih tinggi daripada ekstrak n-heksan dalam mengendalikan rayap kayu kering dan rayap tanah.

glabra yang lebih tinggi dalam larutan n-heksan dan etil asetat menghasilkan mortalitas rayap yang lebih tinggi dan nilai kehilangan kertas yang lebih rendah.glabra pada konsentrasi 63% dan 31% dapat mengendalikan rayap kayu kering dan rayap tanah secara berturut-turut.glabra berpotensi untuk dikembangkan sebagai zat anti-rayap.

Penelitian lebih lanjut dapat difokuskan pada identifikasi dan karakterisasi senyawa bioaktif spesifik dalam ekstrak biji *Annona glabra* yang bertanggung jawab atas aktivitas anti-rayap, termasuk mekanisme aksinya pada rayap. Studi mendalam mengenai pengaruh ekstrak terhadap berbagai spesies rayap lain, serta dampaknya terhadap organisme nontarget dan lingkungan, dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang potensi aplikasi dan keamanannya. Selain itu, eksplorasi formulasi ekstrak yang berbeda, seperti penggunaan nanoenkapsulasi atau kombinasi dengan bahan alami lain, sangat penting untuk meningkatkan stabilitas, efikasi, dan aplikasi praktisnya sebagai alternatif pengendalian rayap yang ramah lingkungan. Pertanyaan penelitian yang dapat diajukan adalah: Bagaimana pengaruh berbagai metode ekstraksi terhadap komposisi dan aktivitas anti-rayap ekstrak biji *Annona glabra*? Adakah efek sinergis antara ekstrak biji *Annona glabra* dengan senyawa alami lain dalam meningkatkan pengendalian rayap? Bagaimana pengaruh jangka panjang aplikasi ekstrak biji *Annona glabra* terhadap kesehatan tanah dan organisme non-target?.

  1. Comparison of teak wood properties according to forest management: short versus long rotation | Annals... doi.org/10.1007/s13595-018-0716-8Comparison of teak wood properties according to forest management short versus long rotation Annals doi 10 1007 s13595 018 0716 8
  2. . bioone.org/doi/abs/10.1579/0044-7447-37.7.588bioone doi abs 10 1579 0044 7447 37 7 588
File size359.43 KB
Pages8
DMCAReportReport

ads-block-test