ABULYATAMAABULYATAMA

Jurnal Dedikasi PendidikanJurnal Dedikasi Pendidikan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) ketepatan terjemahan Al-Quran surat Ali Imran yang diterbitkan oleh Kemenag, (2) kejelasan terjemahan dilihat dari segi struktur, diksi, dan ejaan, dan (3) tanggapan pembaca umum terhadap surat tersebut. Ketiga tujuan ini dapat dicapai melalui analisis kualitatif dan kuantitatif dengan membandingkan terjemahan dengan nas sumber melalui pemanfaatan penjelasan ayat. Selanjutnya, peneliti meminta tanggapan pembaca umum dan pembaca ahli tentang kejelasan terjemahan Kemenag dengan membandingkannya dengan terjemahan lain. Analisis tersebut menemukan bahwa sudah tepat, tetapi kurang dipahami pembaca karena karena struktur kalimatnya rumit, pilihan katanya kurang tepat, kalimatnya panjang-panjang, dan kurang cermat dalam dan pembaca ejaan. Setelah kelemahan ini diperbaiki dan pembaca umum diminta tanggapannya, ternyata terjemahan perbaikan lebih mudah dipahami daripada terjemahan Kemenag. Karena itu, disarankan agar terjemahan tersebut diselaraskan dengan beberapa kesimpulan penelitian ini.

Dari paparan atas dapatlah disimpulkan bahwa dilihat dari aspek ketepatan, pada umumnya terjemahan surat Ali Imran yang diambil dari Al-Quran dan Terjemahnya terbitan Kemenag adalah cukup tepat.Namun para pembaca memandang terjemahan itu kurang jelas.Artinya terjemahan itu cukup sulit untuk dipahami maknanya.Hal ini disebabkan rendahnya kemampuan penerjemah dalam bahasa penerima yaitu bahasa Indonesia.Rendahnya itu tampak pada struktur kalimat yang rumit, diksi yang kurang tepat, pemakaian tanda baca yang tidak cermat, dan kalimat yang panjang-panjang.Menurut pembaca, terjemahan yang mudah dipahami ialah memiliki struktur kalimat yang sederhana, memperhatikan ejaan, dan memilih kosa kata yang tepat dan lazim dipakai.Kesimpulan di atas berimplikasi pada pengajaran menerjemah, yaitu bahwa mata kuliah pengajaran menerjemah hendaknya mendidik pembelajar agar memiliki kompetensi disimilatif, yaitu kemampuan untuk membandingkan dan mengolah dua sistem bahasa dan budaya.

Berdasarkan hasil penelitian ini, ada beberapa saran untuk penelitian lanjutan. Pertama, bagaimana pengaruh penggunaan teknologi dalam meningkatkan mutu terjemahan dan pemahaman pembaca terhadap teks religius? Kedua, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh latar belakang pembaca terhadap proses pemahaman dan interpretasi terjemahan Al-Quran. Ketiga, penting untuk mengeksplorasi metode pengajaran baru yang lebih efektif dalam mengajarkan keterampilan menerjemah, khususnya dalam konteks teks-teks keagamaan. Penelitian lanjut di bidang ini dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dalam pengajaran menerjemah serta keterampilan penerjemahan di Indonesia.

Read online
File size733.04 KB
Pages7
Short Linkhttps://juris.id/p-1mc
DMCAReport

Related /

ads-block-test