MARQCHAINSTITUTEMARQCHAINSTITUTE

Jurnal ICT : Information and Communication TechnologiesJurnal ICT : Information and Communication Technologies

Kehadiran merupakan rutinitas sebelum melaksanakan kegiatan seperti pendidikan di sekolah dan kampus. Ini adalah daftar catatan kehadiran yang dicatat sejak awal hingga akhir kegiatan. Saat ini, sistem kehadiran yang digunakan masih manual. Dalam penelitian ini, sistem kehadiran akan dibuat secara otomatis menggunakan tag RFID sebagai kartu identifikasi dan pembaca RFID sebagai pembaca kartu. Alat ini bekerja dengan menggunakan dua rangkaian yang terdapat pada mikrokontroler AT89S52 sebagai pengontrol RFID Starter Kit. Komunikasi menggunakan komunikasi serial atau RS 232. Komunikasi dengan mikrokontroler yang digunakan pada RFID Starter Kit adalah serial, sedangkan RS 232 digunakan pada modul mikrokontroler. Selain penambahan perangkat keras, alat ini didukung oleh perangkat lunak desain termasuk Visual Basic 6 dan SQL. Visual Basic digunakan untuk pemrograman pengolahan data mahasiswa, dan SQL digunakan untuk basis data mahasiswa. Keunggulan alat ini adalah relatif murah dan tidak memerlukan komputer, sehingga hanya diperlukan perangkat di setiap kelas untuk menggantikan PC, dan di sisi server terdapat PC sebagai sekretaris pusat.

Kesimpulan dari penelitian ini adalah berhasil menciptakan program aplikasi yang dapat digunakan di berbagai instansi atau perusahaan.Program ini dirancang untuk mengatasi kecurangan yang mungkin terjadi dalam proses absensi manual, sehingga meningkatkan efisiensi dan efektivitas.Dengan implementasi program aplikasi ini, diharapkan dapat mengurangi potensi penipuan dan menyederhanakan manajemen kehadiran secara signifikan.

Penelitian ini telah berhasil mengembangkan sistem absensi berbasis RFID yang efektif untuk mengatasi masalah kehadiran manual. Namun, masih terdapat banyak peluang untuk pengembangan lebih lanjut guna meningkatkan fungsionalitas dan relevansinya di masa depan. Pertama, ada kebutuhan untuk menyelidiki bagaimana sistem ini dapat diperluas untuk mendukung skalabilitas yang lebih besar, memungkinkan integrasi data antar berbagai lokasi kampus atau cabang perusahaan secara efisien. Hal ini bisa melibatkan eksplorasi arsitektur berbasis cloud computing untuk sinkronisasi data real-time dan aksesibilitas global, sekaligus menganalisis implikasi keamanan dan privasi data pada lingkungan terdistribusi. Kedua, studi di masa depan dapat berfokus pada peningkatan fitur keamanan dan verifikasi identitas. Mengingat potensi penyalahgunaan atau pemalsuan kartu RFID, bagaimana jika sistem ini diintegrasikan dengan teknologi biometrik seperti pemindai sidik jari atau pengenalan wajah sebagai lapisan otentikasi tambahan? Penelitian ini dapat mengevaluasi efektivitas, biaya, dan penerimaan pengguna terhadap sistem hibrida tersebut. Terakhir, sangat penting untuk mengeksplorasi modernisasi platform pengembangan. Mengingat penggunaan Visual Basic 6 dalam penelitian ini, penelitian lanjutan dapat menginvestigasi migrasi sistem ke kerangka kerja atau bahasa pemrograman yang lebih modern dan adaptif, seperti aplikasi web responsif atau aplikasi seluler, untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan kemudahan pemeliharaan. Studi ini dapat membandingkan kinerja, skalabilitas, dan biaya pengembangan antara platform lama dan baru, serta menilai potensi integrasi dengan ekosistem digital yang lebih luas.

Read online
File size335.11 KB
Pages6
Short Linkhttps://juris.id/p-1uG
Lookup LinksGoogle ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu
DMCAReport

Related /

ads-block-test