UNUUNU
Indonesian Journal of Sharia and LawIndonesian Journal of Sharia and LawPernikahan pada dasarnya adalah ikatan suci antara laki-laki dan perempuan untuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah. Dalam praktiknya, terdapat pernikahan monogami dan poligami. Tulisan ini menjelaskan tinjauan ulama madzhab dan pandangan hukum konstitusi Indonesia mengenai praktik poligami, berdasarkan penelitian kualitatif melalui kajian pustaka. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam pengertian dan hukum poligami menurut ulama madzhab dan konstitusi Indonesia agar bermanfaat bagi masyarakat.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa poligami diperbolehkan oleh mayoritas ulama dengan syarat dan ketentuan tertentu, meskipun terdapat perbedaan pendapat mengenai batasannya dan kondisi yang membolehkannya.Dalam hukum konstitusi Indonesia, poligami diatur dalam Undang-Undang No.1 Tahun 1974, yang memberikan izin kepada suami untuk berpoligami dengan persetujuan pengadilan dan memenuhi syarat-syarat tertentu.Pada dasarnya, sistem perkawinan di Indonesia menganut monogami, namun mengakui kemungkinan poligami dalam kondisi yang diatur oleh hukum.
Berdasarkan analisis terhadap latar belakang, metode, hasil, dan keterbatasan penelitian ini, beberapa saran penelitian lanjutan dapat diajukan. Pertama, perlu dilakukan penelitian mendalam mengenai dampak sosial dan psikologis poligami terhadap istri dan anak-anak, khususnya dalam konteks masyarakat Indonesia modern. Kedua, penelitian lebih lanjut dapat dilakukan untuk mengeksplorasi efektivitas mekanisme pengawasan dan penegakan hukum terkait persyaratan dan prosedur perizinan poligami di pengadilan. Ketiga, studi komparatif dapat dilakukan dengan negara-negara lain yang memiliki regulasi berbeda mengenai poligami untuk mengidentifikasi praktik terbaik dan pelajaran yang dapat diterapkan di Indonesia. Penelitian-penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan kebijakan dan praktik hukum yang lebih adil dan melindungi hak-hak semua pihak yang terlibat dalam perkawinan poligami, serta memberikan pemahaman yang lebih komprehensif mengenai kompleksitas isu ini dalam masyarakat Indonesia.
| File size | 389.48 KB |
| Pages | 8 |
| DMCA | Report |
Related /
UNUUNU Bahkan di berbagai media ditemukan beberapa kasus terkait remaja yang keracunan menggunakan kosmetik. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi peneliti untukBahkan di berbagai media ditemukan beberapa kasus terkait remaja yang keracunan menggunakan kosmetik. Hal ini menjadi perhatian khusus bagi peneliti untuk
POLTEKPELSULUTPOLTEKPELSULUT Dari hasil analisa aplikasi vessel finder dan regulasi terkait, diperoleh data kebutuhan awak kapal global dan domestik, serta SDM pelabuhan yang memerlukanDari hasil analisa aplikasi vessel finder dan regulasi terkait, diperoleh data kebutuhan awak kapal global dan domestik, serta SDM pelabuhan yang memerlukan
SALNESIASALNESIA Program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian mitra UMKM dalam mendesain kemasan yang menarik untuk produknya, serta digitalisasiProgram pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keahlian mitra UMKM dalam mendesain kemasan yang menarik untuk produknya, serta digitalisasi
LARPAINSTITUTELARPAINSTITUTE Intervensi utama melibatkan edukasi tentang pentingnya istirahat total (bed rest) dan komunikasi, informasi, edukasi (KIE) yang efektif, dilakukan secaraIntervensi utama melibatkan edukasi tentang pentingnya istirahat total (bed rest) dan komunikasi, informasi, edukasi (KIE) yang efektif, dilakukan secara
STAIMADIUNSTAIMADIUN Perkembangan pembukuan hadis dilakukan pada masa khalilah Umar bin Abdul Aziz pada abad ke-2 sampai 3 H, akan tetapi kitab hadis yang sudah terkumpul masihPerkembangan pembukuan hadis dilakukan pada masa khalilah Umar bin Abdul Aziz pada abad ke-2 sampai 3 H, akan tetapi kitab hadis yang sudah terkumpul masih
STAIMADIUNSTAIMADIUN Namun, keberhasilan tidak hanya bergantung pada komputer, tetapi juga pada kemampuan guru. Guru yang berpengetahuan dan terampil akan mampu menghasilkanNamun, keberhasilan tidak hanya bergantung pada komputer, tetapi juga pada kemampuan guru. Guru yang berpengetahuan dan terampil akan mampu menghasilkan
STAIMADIUNSTAIMADIUN Kesehatan: narkoba, minuman keras, merokok. Ekonomi: mencuri, menculik, begal dan lain-lain. (2) Agama (dalam konteks pemikiran Ibn Rushd) memiliki 3 sumberKesehatan: narkoba, minuman keras, merokok. Ekonomi: mencuri, menculik, begal dan lain-lain. (2) Agama (dalam konteks pemikiran Ibn Rushd) memiliki 3 sumber
MEDISTRAMEDISTRA Produksi ASI pada ibu menyusui pasca persalinan di Klinik Wulandari Medan adalah mayoritas produksi ASI dengan kategori baik. Ada hubungan stres psikologisProduksi ASI pada ibu menyusui pasca persalinan di Klinik Wulandari Medan adalah mayoritas produksi ASI dengan kategori baik. Ada hubungan stres psikologis
Useful /
UNUUNU Arah perkembangan penyelenggaraan investasi yang condong ke arah investasi cokelat (brown investment) harus ditekan oleh adanya penyelenggaraan investasiArah perkembangan penyelenggaraan investasi yang condong ke arah investasi cokelat (brown investment) harus ditekan oleh adanya penyelenggaraan investasi
UNUUNU Sumber-sumber lain yang relevan juga dapat menunjang dan memperkaya data yang diperlukan menggunakan buku-buku karya Jamaluddin Athiyah Muhammad. HasilSumber-sumber lain yang relevan juga dapat menunjang dan memperkaya data yang diperlukan menggunakan buku-buku karya Jamaluddin Athiyah Muhammad. Hasil
LARPAINSTITUTELARPAINSTITUTE Studi ini dilakukan di Dusun Batu Karang dengan subjek yang dipilih secara purposif, yaitu Ibu U, seorang gravida ketiga (G3P2A0H2). Data dikumpulkan melaluiStudi ini dilakukan di Dusun Batu Karang dengan subjek yang dipilih secara purposif, yaitu Ibu U, seorang gravida ketiga (G3P2A0H2). Data dikumpulkan melalui
INSCHOOLINSCHOOL Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat utama di negara berkembang, termasuk Indonesia. Di wilayah berisiko tinggi Pontianak, 75,98% anak mengalamiStunting merupakan masalah kesehatan masyarakat utama di negara berkembang, termasuk Indonesia. Di wilayah berisiko tinggi Pontianak, 75,98% anak mengalami