ULUMUNAULUMUNA
UlumunaUlumunaArtikel ini memeriksa konsep Jacques Derrida tentang dekonstruksi dan konteks studi Islam kontemporer. Secara filosofis, status teks tidak seharusnya dianggap hanya sebagai tulisan karena makna melampaui batas-batas leksikogramatikal. Oleh karena itu, cara-cara untuk mengungkapkan makna tersembunyi mungkin melibatkan nilai-nilai subjektif atau parsial yang tertanam dalam teks, khususnya teks agama yang berkaitan dengan peradaban Islam (turāth). Berdasarkan analisis filosofis karya Derrida, studi ini menunjukkan bahwa ada setidaknya dua poin relevansi pemikiran filosofis Derrida untuk mendekonstruksi turāth dan dominasi Barat di masyarakat Muslim. Pertama, ini adalah perangkat yang berguna untuk mengkritik dan mendekonstruksi pemikiran dan teks agama, yang masih dominan dan dianggap suci. Ini mencakup berbagai teks Islam yang membangun peradaban Islam, dari mistisisme, hukum hingga teologi. Dimensi kedua adalah membongkar konteks (peradaban Muslim saat ini) melalui desentralisasi hegemoni Barat dan promosi Occidentalism, cara melihat Barat dari Timur.
Kertas ini telah menjelaskan konsep dekonstruksi Derrida dan relevansinya terhadap studi Islam.Konsep paling populer dari Derrida adalah tentang perbedaan, sebuah gagasan yang sangat sulit dijelaskan karena Derrida sendiri mengatakan bahwa ini bukan konsep atau kata.Alasannya adalah karena setiap kata dan konsep terjalin dalam serangkaian konsep (atau set kata) di mana setiap konsep merujuk pada konsep lain dalam permainan perbedaan.Ini dapat menjadi topik untuk studi lain yang ingin memeriksa atau menghubungkan perbedaan ke studi Islam.
Untuk penelitian lanjutan, disarankan untuk mengeksplorasi lebih lanjut implikasi dekonstruksi Derrida dalam studi Islam. Penelitian ini dapat berfokus pada bagaimana dekonstruksi dapat digunakan untuk mengkritik dan mendekonstruksi pemikiran dan teks agama yang masih dominan dan dianggap suci dalam masyarakat Muslim. Selain itu, penelitian dapat menyelidiki bagaimana dekonstruksi dapat membantu membongkar hegemoni Barat dan mempromosikan pandangan Timur terhadap Barat, yang dikenal sebagai Occidentalism. Dengan demikian, penelitian ini dapat memberikan kontribusi pada pemahaman yang lebih dalam tentang relevansi dekonstruksi Derrida dalam studi Islam dan peradaban Muslim.
| File size | 522.87 KB |
| Pages | 22 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
NUSANTARAGLOBALNUSANTARAGLOBAL Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut: (1) kurangnyaMetode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa permasalahan sebagai berikut: (1) kurangnya
NUSANTARAGLOBALNUSANTARAGLOBAL Aktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran meningkat pada setiap pertemuan. Berdasarkan hasil data di atas, penerapan model PBI dapat dijadikan sebagaiAktivitas siswa dalam mengikuti pembelajaran meningkat pada setiap pertemuan. Berdasarkan hasil data di atas, penerapan model PBI dapat dijadikan sebagai
ULUMUNAULUMUNA Perbedaan pemikiran dalam memahami fenomenologi dalam kerangka studi agama merupakan hal yang lumrah, mengingat tidak ada pendekatan tunggal yang sempurnaPerbedaan pemikiran dalam memahami fenomenologi dalam kerangka studi agama merupakan hal yang lumrah, mengingat tidak ada pendekatan tunggal yang sempurna
ULUMUNAULUMUNA Tafsir al-Azhar merupakan karya penafsiran Al-Quran modern yang ditulis oleh seorang cendekiawan Muslim Indonesia modern. Makalah ini berpendapat bahwaTafsir al-Azhar merupakan karya penafsiran Al-Quran modern yang ditulis oleh seorang cendekiawan Muslim Indonesia modern. Makalah ini berpendapat bahwa
Useful /
UMMUMM Menariknya, meskipun mereka tidak memiliki hubungan kerja formal dengan perusahaan, pekerja pemotong masih menikmati perlakukan yang terlihat setara, sepertiMenariknya, meskipun mereka tidak memiliki hubungan kerja formal dengan perusahaan, pekerja pemotong masih menikmati perlakukan yang terlihat setara, seperti
UNWUNW Anak merupakan gererasi penerus bangsa yang memiliki karakteristik perkembangan yang menjadikan mereka individu yang unik. Keberadaan anak menentukan majuAnak merupakan gererasi penerus bangsa yang memiliki karakteristik perkembangan yang menjadikan mereka individu yang unik. Keberadaan anak menentukan maju
UNWUNW Akan tetapi dengan adanya Pandemi Covid 19, metode di atas mau tidak mau harus berubah: tidak ada lagi pertemuan fisik, dan proses pembelajaran melaluiAkan tetapi dengan adanya Pandemi Covid 19, metode di atas mau tidak mau harus berubah: tidak ada lagi pertemuan fisik, dan proses pembelajaran melalui
ULUMUNAULUMUNA Penelitian ini menunjukkan bahwa etika Yunani bersifat ateistik dan berfokus pada hubungan antar-manusia, sementara etika Islam bersifat teistik sertaPenelitian ini menunjukkan bahwa etika Yunani bersifat ateistik dan berfokus pada hubungan antar-manusia, sementara etika Islam bersifat teistik serta