UNDIPUNDIP

Nurse Media Journal of NursingNurse Media Journal of Nursing

Latar Belakang: Keperawatan perioperatif sangat menuntut karena jam kerja yang panjang, prosedur yang kompleks, dukungan yang terbatas, fasilitas yang tidak memadai, dan masalah kekurangan staf. Faktor-faktor ini berkontribusi terhadap kelelahan, frustrasi, dan burnout. Namun, terdapat kekurangan data mengenai tantangan dan pengalaman perawat perioperatif di Nigeria bagian barat daya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman kerja dan tantangan perawat perioperatif di rumah sakit terpilih di negara bagian barat daya, Nigeria. Metode: Studi ini mengadopsi desain kualitatif fenomenologis. Dua puluh perawat perioperatif yang telah bekerja selama minimal enam bulan di ruang operasi dari tiga rumah sakit pemerintah terpilih dipilih. Data dikumpulkan melalui wawancara semi-terstruktur menggunakan panduan wawancara informan kunci. Hasil: Temuan dari studi ini mengungkapkan dua tema utama: pengalaman perawat perioperatif di Negara Bagian Osun dan tantangan yang dihadapi dalam praktik keperawatan perioperatif. Penelitian ini melaporkan pengalaman pribadi perawat, faktor motivasi, dan aspirasi mereka. Temuan lebih lanjut menunjukkan tantangan dalam keperawatan perioperatif termasuk infrastruktur dan peralatan yang tidak memadai, kekurangan tenaga kerja, kendala keuangan yang dihadapi pasien, dan pendanaan yang tidak memadai untuk layanan keperawatan perioperatif.

Studi ini menyimpulkan bahwa pengalaman perawat perioperatif sebagian besar dinyatakan sebagai pendidikan, menarik, dan memuaskan, sementara beberapa melaporkan tantangan yang sulit, kasar, dan frustrasi.Bangunan teater yang usang, instrumen bedah yang rusak dan tidak memadai, kekurangan perawat perioperatif, dan pendanaan layanan keperawatan perioperatif yang kurang dari cukup diidentifikasi sebagai tantangan utama dalam praktik.Oleh karena itu, penting bagi manajemen rumah sakit untuk memprioritaskan penempatan perawat perioperatif yang memadai untuk mengurangi beban kerja.Selain itu, implementasi program pelatihan dan penanganan isu lain seperti kurangnya pasokan bedah yang memadai dan peralatan modern akan meningkatkan hasil bedah.

Bagaimana kita dapat meningkatkan kualitas pendidikan perioperatif di Nigeria agar mencakup program pascasarjana? Selain itu, perlu diteliti lebih dalam mengenai dampak peningkatan jumlah perawat perioperatif terhadap kualitas perawatan bedah yang diberikan di rumah sakit. Saran lainnya adalah bagaimana memformulasikan kebijakan untuk meningkatkan dukungan keuangan terhadap layanan keperawatan perioperatif di Nigeria, sehingga perawat bisa lebih baik dalam menjalankan tugas mereka dan memberikan perawatan yang lebih baik kepada pasien.

  1. Nurse Migration in Australia, Germany, and the UK: A Rapid Evidence Assessment of Empirical Research... journals.sagepub.com/doi/10.1177/15271544221102964Nurse Migration in Australia Germany and the UK A Rapid Evidence Assessment of Empirical Research journals sagepub doi 10 1177 15271544221102964
  2. Intraoperative Care of the Conscious Patient from the Perspective of the Operating Theatre Nurse: A Grounded... doi.org/10.4236/ojn.2017.79079Intraoperative Care of the Conscious Patient from the Perspective of the Operating Theatre Nurse A Grounded doi 10 4236 ojn 2017 79079
  3. Work-related Experiences and Challenges of Perioperative Nurses in Southwestern Nigeria | Oyediran |... ejournal.undip.ac.id/index.php/medianers/article/view/59144Work related Experiences and Challenges of Perioperative Nurses in Southwestern Nigeria Oyediran ejournal undip ac index php medianers article view 59144
File size368.91 KB
Pages13
DMCAReportReport

ads-block-test