UNISTIUNISTI

JURNAL EKOBIS Kajian Ekonomi dan BisnisJURNAL EKOBIS Kajian Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh budaya kaizen terhadap kinerja karyawan di PT. MPM Insurance Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Data berupa kuesioner yang dibagikan kepada seluruh karyawan PT. MPM Insurance Palembang dengan jumlah responden sebanyak 30 orang. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier sederhana dengan bantuan program SPSS versi 22. Hasil penelitian membuktikan bahwa nilai koefisien determinasi R square sebesar 0,658. Dengan demikian, diketahui bahwa variabel kinerja karyawan dijelaskan oleh variabel budaya kaizen sebesar 65,8%. Sisanya sebesar 34,2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dianalisis dalam penelitian ini. Nilai R square sebesar 0,811 menunjukkan bahwa pengaruh antara budaya kaizen terhadap kinerja karyawan sangat kuat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya kaizen memiliki pengaruh positif dan langsung terhadap kinerja karyawan PT. MPM Insurance Palembang.

Budaya Kaizen yang mencakup dimensi pelatihan dan pendidikan, hubungan kerja, tempat kerja, dan disiplin kerja telah menunjukkan kontribusi positif terhadap peningkatan kinerja karyawan di PT MPM Insurance Palembang.Hasil uji hipotesis menunjukkan nilai thitung sebesar 7,335 lebih besar dari ttabel sebesar 1,4, sehingga hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif diterima, yang berarti terdapat pengaruh signifikan antara budaya Kaizen terhadap kinerja karyawan.Koefisien korelasi R sebesar 0,811 dan R square sebesar 0,658 menunjukkan hubungan yang sangat kuat, di mana 65,8% kinerja karyawan dijelaskan oleh budaya Kaizen, sedangkan 34,2% dipengaruhi oleh faktor lain di luar variabel tersebut.

Pertama, perlu dikaji lebih dalam bagaimana pelatihan dan pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik jabatan masing-masing karyawan dapat lebih efektif dalam meningkatkan kompetensi teknis dan kinerja, dibandingkan pelatihan seragam untuk semua. Kedua, perlu dilakukan penelitian tentang efektivitas kegiatan rekreasi tahunan atau program kebersamaan lainnya dalam memperkuat hubungan kerja antar karyawan dan antara atasan-bawahan, serta dampaknya terhadap kinerja jangka panjang. Ketiga, perlu dievaluasi bagaimana penataan ulang lingkungan kerja secara fisik—dengan keterbatasan ruang yang ada—dapat dioptimalkan untuk menciptakan suasana kerja yang lebih kondusif, aman, dan mendukung produktivitas karyawan secara berkelanjutan.

  1. Beyond the Fragmentation Threshold Hypothesis: Regime Shifts in Biodiversity Across Fragmented Landscapes... doi.org/10.1371/journal.pone.0013666Beyond the Fragmentation Threshold Hypothesis Regime Shifts in Biodiversity Across Fragmented Landscapes doi 10 1371 journal pone 0013666
  1. #variabel budaya organisasi#variabel budaya organisasi
  2. #budaya kaizen#budaya kaizen
File size691.21 KB
Pages17
DMCAReportReport

ads-block-test