EDUPEDEDUPED

Progressive of Cognitive and AbilityProgressive of Cognitive and Ability

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh perangkat pembelajaran model pembelajaran berbasis masalah dengan metode tutor sebaya yang valid, praktis, dan efektif meningkatkan kemampuan pemecahan masalah materi bilangan kelas VII. Pengembangan perangkat pembelajaran menggunakan model 4-D dari Sivasailam Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I. Semmel yang dimodifikasi menjadi 3-D yaitu pendefinisian, perancangan dan pengembangan. Penelitian ini dilakukan di kelas VII SMP Negeri 1 Doro Kabupaten Pekalongan. Hasil validasi perangkat pembelajaran oleh 5 validator menggunakan instrumen lembar validasi perangkat pembelajaran dinyatakan valid dengan rata-rata validasi yaitu: Silabus 3,70; RPP 3,57; Buku Siswa 3,66; LKS 3,70; serta TKPM 3,57 dan telah memenuhi validitas isi, taraf kesukaran berimbang, daya pembeda signifikan, dan reliabel. Perangkat pembelajaran praktis ditunjukkan dengan: (1) kemampuan guru mengelola pembelajaran pada kategori sangat baik dengan rata-rata skor 3,62 (2) respons siswa baik (3,15). Pembelajaran efektif pada kelas eksperimen karena setelah diujicobakan diperoleh hasil: (1) kemampuan pemecahan masalah siswa telah mencapai ketuntasan yaitu 75,37; (2) adanya pengaruh positif keaktifan siswa dan keterampilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa sebesar 80,3% dan 19,7% dipengaruhi variabel lain; (3) rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol, (4) adanya peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa dengan capaian skor gain 0,57.

Secara umum dapat disimpulkan bahwa pengembangan perangkat pembelajaran matematika model pembelajaran berbasis masalah dengan metode tutor sebaya adalah (1) Valid digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa dan telah sesuai dengan prinsip-prinsip dan karakter model pembelajaran berbasis masalah dengan metode tutor sebaya, memenuhi validitas isi, taraf kesukaran berimbang, daya pembeda signifikan, dan reliabel.(2) Praktis dilihat dari kemampuan guru mengelola pembelajaran dan respon siswa selama pembelajaran karena mampu menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah.(3) Eefektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah materi bilangan kelas VII.Hal ini didasarkan pada hasil ketuntasan belajar siswa, uji pengaruh keaktifan siswa dan keterampilan pemecahan masalah terhadap kemampuan pemecahan masalah dan uji beda rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol serta adanya peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa kelas eksperimen.

Untuk pengembangan penelitian selanjutnya, pertanyaan yang bisa diajukan adalah bagaimana efektivitas model pembelajaran berbasis masalah dengan metode tutor sebaya pada materi yang lebih kompleks, seperti geometri atau aljabar. Selain itu, peneliti dapat mempertimbangkan untuk menguji dampak dari penggunaan teknologi dalam model pembelajaran ini, seperti platform pembelajaran daring, untuk meningkatkan interaksi antar siswa. Terakhir, penelitian lebih lanjut bisa difokuskan pada analisis perbandingan hasil pembelajaran siswa dari berbagai tingkat kemampuan yang berpartisipasi dalam kelompok tutor sebaya, sehingga dapat diketahui strategi terbaik dalam pembelajaran kolaboratif.

  1. #siswa kelas x#siswa kelas x
  2. #siswa kelas viii#siswa kelas viii
File size450.99 KB
Pages10
DMCAReportReport

ads-block-test