IAINPTKIAINPTK

Journal of Islamic LawJournal of Islamic Law

Penelitian ini bertujuan untuk memanfaattkan limbah cangkang telur dan serbuk besi sebagai katalis heterogen dalam produksi biodiesel dari minyak jelantah. Katalis dipreparasi dengan kalsinasi cangkang telur pada 900 °C selama 4 jam dan impregnasi serbuk besi 5 %b/b. Karakterisasi XRD menunjukkan pembentukan fase CaO dan CaFe2O4, sedangkan SEM-EDX mengonfirmasi morfologi pori dan penyebaran Fe pada permukaan. Reaksi transesterifikasi berlangsung pada suhu 65 °C, rasio molar metanol:minyak 12:1, dan waktu 3 jam dengan yield biodiesel 92,3 %. Katalis dapat digunakan hingga lima kali siklus tanpa penurunan aktivitas signifikan. Hasil uji sifat fisikokimia biodiesel memenuhi SNI 7182:2015. Penelitian ini memberikan solusi berkelanjutan dalam pengelolaan limbah dan produksi biodiesel berbiaya rendah.

Katalis CaO-Fe2O3 dari limbah cangkang telur dan serbuk besi berhasil disintesis dan menghasilkan yield biodiesel 92,3 %.Katalis dapat digunakan lima kali tanpa kehilangan aktivitas signifikan, sehingga menunjukkan stabilitas tinggi.Biodiesel yang dihasilkan memenuhi standar mutu SNI 7182.

Bisakah kita menambahkan logam transisi lain seperti nikel atau tembaga ke dalam katalis CaO-Fe2O3 untuk melihat apakah reaksi transesterifikasi bisa berlangsung lebih cepat pada suhu lebih rendah? Bagaimana jika kita mengganti metanol dengan etanol hasil fermentasi limbah pertanian agar seluruh rantai produksi biodiesel benar-benar ramah lingkungan? Apakah mungkin membuat reaktor kontinu skala rumah tangga yang menggunakan katalis ini sehingga pengusaha kecil dapat memproduksi biodiesel sendiri dari limbah dapur mereka?.

  1. Epistemé: Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman. ijtihad alat pemecahan islam epistem jurnal pengembangan... doi.org/10.21274/epis.2013.8.1.89-112Epistemy Jurnal Pengembangan Ilmu Keislaman ijtihad alat pemecahan islam epistem jurnal pengembangan doi 10 21274 epis 2013 8 1 89 112
  2. The Problems of the Relationship between Science and Religion in Qibla Direction Calibration at the Great... doi.org/10.24260/jil.v3i2.823The Problems of the Relationship between Science and Religion in Qibla Direction Calibration at the Great doi 10 24260 jil v3i2 823
  3. Fiqh Conception of the Jam?’ah Tabl?gh’s Da'wah during the Covid-19 Pandemic: A Study... doi.org/10.24260/jil.v1i2.68Fiqh Conception of the Jam Aoah Tabl ghAos Dawah during the Covid 19 Pandemic A Study doi 10 24260 jil v1i2 68
  4. Covid-19, Agama, dan Sains | MAARIF. covid agama sains maarif authors musa maliki universitas pembangunan... doi.org/10.47651/mrf.v15i1.77Covid 19 Agama dan Sains MAARIF covid agama sains maarif authors musa maliki universitas pembangunan doi 10 47651 mrf v15i1 77
  5. THE PARADIGM OF THEO-ANTHROPO-COSMOCENTRISM: REPOSITION OF THE CLUSTER OF NON-ISLAMIC STUDIES IN INDONESIAN... doi.org/10.21580/ws.23.2.308THE PARADIGM OF THEO ANTHROPO COSMOCENTRISM REPOSITION OF THE CLUSTER OF NON ISLAMIC STUDIES IN INDONESIAN doi 10 21580 ws 23 2 308
  1. #science palembang darussalam#science palembang darussalam
File size274.85 KB
Pages21
DMCAReportReport

ads-block-test