UDBUDB
Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika KesehatanInfokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika KesehatanKetepatan kode diagnosis dan tindakan sangat mempengaruhi kualitas data statistik dan pembiayaan kesehatan dengan sistem casemix. Berdasarkan studi pendahuluan pada ketepatan kode kasus obstetri di RSUD Waras Wiris Boyolali terdapat 50% kode tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan kode serta mengetahui faktor-faktor yang berkaitan dengan ketidaktepatan kode pada kasus obstetri pasien rawat inap. Jenis penelitian ini adalah deskriptif, dengan pendekatan retrospektif. Jumlah populasi 248 dokumen, dan sampel 154 dokumen, dengan teknik pengambilan menggunakan Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan pedoman wawancara, pedoman observasi, ICD-10, ICD-9CM, Cheklist. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 154 dokumen diperoleh ketepatan dengan persentase 70% lebih besar dibandingkan ketidaktepatan dengan persentase 30%, yang dibagi menjadi 4 klasifikasi yaitu salah pemberian kode sebanyak 30% (14 dokumen), salah kategori ke-4 sebanyak 9% (4 dokumen), kode tidak lengkap sebanyak 41% (19 dokumen) dan tidak diberi kode tambahan sebanyak 20% (9 dokumen). Faktor penyebab ketidaktepatan kode yaitu tulisan dokter yang kurang jelas, coder tidak teliti dalam meninjau lembar-lembar penunjang dan tenaga kesehatan lainnya (bidan dan perawat) kurang ketelitian dalam menuliskan informasi pendukung kode persalinan. Saran sebaiknya coder lebih teliti dalam membaca informasi medis dan tenaga kesehatan lainnya lebih lengkap dalam menuliskan informasi penunjang sehingga dapat meningkatkan tingkat ketepatan kode.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 154 dokumen diperoleh ketepatan kode dengan persentase 70% lebih besar dibandingkan ketidaktepatan kode dengan persentase 30%, yang dibagi menjadi 4 klasifikasi yaitu salah pemberian kode sebanyak 30% (14 dokumen), salah kategori ke-4 sebanyak 9% (4 dokumen), kode tidak lengkap sebanyak 41% (19 dokumen) dan tidak diberi kode tambahan sebanyak 20% (9 dokumen).Faktor penyebab ketidaktepatan kode yaitu tulisan dokter yang kurang jelas, coder tidak teliti dalam meninjau lembar-lembar penunjang dan tenaga kesehatan lainnya (bidan dan perawat) kurang ketelitian dalam menuliskan informasi pendukung kode persalinan.Saran sebaiknya coder lebih teliti dalam membaca informasi medis dan perlu diadakan pelatihan tentang koding untuk meningkatkan pengetahuan petugas coder dan tenaga kesehatan lainnya lebih lengkap dalam menuliskan informasi penunjang sehingga dapat meningkatkan tingkat ketepatan kode.
Penelitian dapat diarahkan untuk mengeksplorasi bagaimana penerapan sistem digital dalam proses pengkodean dapat meningkatkan akurasi kode diagnosis, khususnya pada kasus obstetri. Selanjutnya, perlu dilakukan studi longitudinal untuk mengidentifikasi perubahan dalam ketepatan pengkodean yang terjadi setelah pelaksanaan pelatihan intensif bagi para coder di rumah sakit. Selain itu, dapat juga diteliti pengaruh komunikasi yang lebih baik antara coder dan tenaga medis terkait dalam menetapkan diagnosis terhadap tingkat keakuratan kode yang dihasilkan dalam rekam medis.
| File size | 282.88 KB |
| Pages | 8 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
DINASTIREVDINASTIREV Maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana praktik jual beli sex toys di marketplace, untuk mengetahui peraturan jual beli di marketplace, danMaka tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana praktik jual beli sex toys di marketplace, untuk mengetahui peraturan jual beli di marketplace, dan
UDBUDB Hasil studi pendahuluan di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri belum terdapat perhitungan prediksi statistik kematian dengan metode least square.Hasil studi pendahuluan di RSUD dr. Soediran Mangun Sumarso Wonogiri belum terdapat perhitungan prediksi statistik kematian dengan metode least square.
MARANATHAMARANATHA Penelitian ini bertujuan mempelajari gambaran pasien apendisitis dan infeksi luka operasi pascaapendektomi yang dirawat di Rumah Sakit Bethesda Kota YogyakartaPenelitian ini bertujuan mempelajari gambaran pasien apendisitis dan infeksi luka operasi pascaapendektomi yang dirawat di Rumah Sakit Bethesda Kota Yogyakarta
MARANATHAMARANATHA Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah berat bayi yang dilahirkan dengan berat kurang dari 2500 gram. Kota Bandung tercatat memiliki angka kejadian yangBerat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah berat bayi yang dilahirkan dengan berat kurang dari 2500 gram. Kota Bandung tercatat memiliki angka kejadian yang
Useful /
DINASTIREVDINASTIREV Ketersediaan perangkat ini yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat umum mencerminkan tingginya keterbukaan akses, memungkinkan respon yang lebihKetersediaan perangkat ini yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat umum mencerminkan tingginya keterbukaan akses, memungkinkan respon yang lebih
UMMUMM Perlu kajian lebih lanjut tentang implementasi kebudayaan adat sebagai basis justice restoratif, penerapan mekanisme pemasyarakatan bagi pelaku kriminal,Perlu kajian lebih lanjut tentang implementasi kebudayaan adat sebagai basis justice restoratif, penerapan mekanisme pemasyarakatan bagi pelaku kriminal,
MARANATHAMARANATHA Terjadinya sarkopenia dikaitkan dengan berbagai faktor risiko, salah satunya adalah diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2). DM adalah penyakit metabolik denganTerjadinya sarkopenia dikaitkan dengan berbagai faktor risiko, salah satunya adalah diabetes melitus tipe 2 (DM tipe 2). DM adalah penyakit metabolik dengan
IKIP SILIWANGIIKIP SILIWANGI Secara umum, penelitian ini berhasil menyelesaikan masalah pembelajaran siswa dari aspek pecahan, terutama dalam operasi penambahan dan pengurangan.melaluiSecara umum, penelitian ini berhasil menyelesaikan masalah pembelajaran siswa dari aspek pecahan, terutama dalam operasi penambahan dan pengurangan.melalui