STPSAHIDSURAKARTASTPSAHIDSURAKARTA

Jurnal Pariwisata IndonesiaJurnal Pariwisata Indonesia

Pengembangan pariwisata memerlukan partisipasi masyarakat yang signifikan. Partisipasi tersebut tidak dapat muncul begitu saja, melainkan harus didasari oleh persepsi yang tepat terhadap pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persepsi masyarakat setempat terhadap pengelolaan destinasi wisata utama serta merumuskan model pengembangan pariwisata berkelanjutan di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir. Metode yang digunakan adalah survei sosial dengan pendekatan deskriptif-kuantitatif, menggunakan teknik sampling Frank Lynch dengan 95 responden berusia 15‑64 tahun. Data primer diperoleh melalui kuesioner ber skala Likert, dan dianalisis menggunakan teknik persepsi nilai serta regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Nilai rata‑rata variabel independen sebesar 85 %, yang mengindikasikan persepsi positif masyarakat terhadap prinsip pengelolaan destinasi wisata Danau Toba; 2) Pengembangan pariwisata berkelanjutan memiliki hubungan positif dan dipengaruhi secara simultan oleh layanan, daya tarik, sumber daya manusia, lingkungan, dan partisipasi. Oleh karena itu, model pengembangan pariwisata berkelanjutan harus menekankan faktor daya tarik dan sumber daya manusia di Simanindo.

Masyarakat setempat memiliki persepsi yang positif (85 %) terhadap prinsip pengelolaan destinasi wisata Danau Toba, menandakan dukungan kuat bagi upaya pengembangan berkelanjutan.Analisis regresi mengungkapkan bahwa layanan, daya tarik, sumber daya manusia, lingkungan, dan partisipasi secara simultan berpengaruh positif terhadap keberhasilan pembangunan pariwisata berkelanjutan.Oleh karena itu, model pembangunan yang optimal harus memprioritaskan peningkatan daya tarik serta kapasitas sumber daya manusia lokal untuk memastikan keberlanjutan jangka panjang.

Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi bagaimana strategi pemasaran digital memengaruhi persepsi daya tarik wisata di kalangan masyarakat lokal sekitar Danau Toba, sehingga dapat meningkatkan partisipasi mereka dalam promosi destinasi. Selain itu, studi longitudinal tentang efek program pemberdayaan kapasitas sumber daya manusia terhadap kualitas layanan dan hasil pariwisata berkelanjutan di Simanindo dapat memberikan wawasan tentang keberlanjutan jangka panjang. Selanjutnya, penelitian tentang peran sertifikasi lingkungan dan eco‑label dalam memperkuat keterlibatan masyarakat serta meningkatkan kesadaran lingkungan dapat membantu merumuskan kebijakan pengelolaan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Read online
File size336.42 KB
Pages6
Short Linkhttps://juris.id/p-1tG
Lookup LinksGoogle ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu
DMCAReport

Related /

ads-block-test