STISDARUSSALAMSTISDARUSSALAM
JURNAL DARUSSALAM: Pemikiran Hukum Tata Negara dan Perbandingan MazhabJURNAL DARUSSALAM: Pemikiran Hukum Tata Negara dan Perbandingan MazhabPenelitian ini mengkaji praktik terkini pengintegrasian norma syariah dalam pembentukan Peraturan Daerah (Perda) di Indonesia dan melakukan analisis yurisprudensi terhadap praktik tersebut. Kajian menemukan setidaknya ada 442 Perda bernuansa syariah yang telah ditetapkan di berbagai wilayah Indonesia, seperti provinsi Aceh, Sumatera Barat, Banten, dan Sulawesi. Perda tersebut mengatur berbagai aspek, seperti penerapan syariat Islam, larangan prostitusi, penerapan wajib membaca Al‑Quran, dan penataan pakaian Islami. Analisis yuridis‑normatif menunjukkan bahwa praktik integrasi norma syariah ke dalam pembentukan Perda harus sesuai dengan prinsip‑prinsip yang terkandung dalam Undang‑Undang Dasar 1945, khususnya tentang jaminan kebebasan beragama dan larangan diskriminasi. Peraturan tersebut juga harus sejalan dengan hierarki peraturan perundang‑undangan yang berlaku di Indonesia, tidak bertentangan dengan peraturan yang lebih tinggi. Piagam Syariah harus menjamin perlindungan hak asasi manusia, seperti kebebasan beragama, kebebasan berpendapat, dan hak konstitusional lainnya. Proses pembentukan Perda Syariah perlu melibatkan partisipasi masyarakat luas agar memperoleh legitimasi yang kuat.
Penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pembentukan Perda bernuansa syariah di berbagai daerah, terutama di wilayah mayoritas Muslim.Perda tersebut mengatur aspek-aspek kehidupan publik seperti pelaksanaan syariat, pakaian, moralitas, dan pendidikan, dengan tujuan menanamkan nilai Islam dalam kebijakan daerah.Namun, masih diperlukan harmonisasi yang lebih komprehensif agar Perda tersebut selaras dengan prinsip kebijakan negeri, perlindungan hak asasi, dan pencegahan diskriminasi.
Pertama, penelitian lanjutan dapat mengeksplorasi mekanisme partisipasi publik yang lebih inklusif dalam penyusunan Perda bernuansa syariah, khususnya melalui platform konsultasi daring yang memungkinkan perwakilan masyarakat, akademisi, dan tokoh agama berkolaborasi; pertanyaannya adalah apakah pendekatan ini meningkatkan legitimasi dan transparansi proses pembuatan undang‑undang regional? Kedua, perlu diteliti dampak jangka panjang penerapan Perda tersebut terhadap hak asasi minoritas non‑Muslim di daerah dengan mayoritas Muslim, misalnya menilai persepsi dan perlakuan terhadap hak kebebasan beragama setelah pengesahan undang‑undang tersebut; apakah terjadi kenaikan atau penurunan tingkat klaim diskriminasi? Ketiga, studi komparatif antar‑regi yang memiliki Perda bersifat syariah berbeda dapat membandingkan praktik koordinasi antar‑provinsi, menilai faktor‑faktor yang memengaruhi harmonisasi regulasi, dan mengidentifikasi strategi kooperatif yang paling efektif untuk meminimalisir konflik hukum; pertanyaannya adalah strategi apa yang dapat diterapkan secara nasional agar Perda tetap sesuai hierarki hukum nasional? Keempat, evaluasi kapasitas penegakan hukum di tingkat daerah dapat memeriksa apakah sumber daya manusia dan kebijakan sektor publik cukup mendukung implementasi Perda syariah tanpa melanggar prinsip kesetaraan hukum; pertanyaan: bagaimana model pelatihan pengacara dan penegak hukum bisa disesuaikan? Kelima, penelitian kualitatif mendalam mengenai peran tokoh agama dan komunitas Muslim dapat mengungkap motivasi mereka dalam mempromosikan Perda bertolak belakang dengan penegakan norma sekuler; dikenal juga dengan pertanyaan: apakah motivasi tersebut lebih didorong oleh keyakinan agama atau kepentingan regional?.
| File size | 320.17 KB |
| Pages | 15 |
| Short Link | https://juris.id/p-1n0 |
| Lookup Links | Google ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu |
| DMCA | Report |
Related /
INSTITUTHIDAYATULLAHBATAMINSTITUTHIDAYATULLAHBATAM Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan metode kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Sumber data adalah kepala madrasah, waka dan majelisPenelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan metode kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Sumber data adalah kepala madrasah, waka dan majelis
INSTITUTHIDAYATULLAHBATAMINSTITUTHIDAYATULLAHBATAM Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) denganTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research) dengan
YARSIYARSI Pada konsentrasi 200 µg/ml, α-mangostin mampu menghambat pembentukan ROS sebesar 23,15 ± 4,29%. Penelitian ini membuktikan bahwa α-mangostin bersifatPada konsentrasi 200 µg/ml, α-mangostin mampu menghambat pembentukan ROS sebesar 23,15 ± 4,29%. Penelitian ini membuktikan bahwa α-mangostin bersifat
YARSIYARSI Viroterapi adalah metode terapi kanker yang menjanjikan dengan keunggulan rendahnya efek samping intratumoral. Namun, pemberian sistemik masih kurang efektifViroterapi adalah metode terapi kanker yang menjanjikan dengan keunggulan rendahnya efek samping intratumoral. Namun, pemberian sistemik masih kurang efektif
INTEKOMINTEKOM Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan berbasis teknologi terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman danPenelitian ini menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan berbasis teknologi terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman dan
ARTHAMARAMEDIAARTHAMARAMEDIA Metodologi penulisan menggunakan metode studi literatur dengan mengkaji 25 artikel terkait. Berdasarkan kajian yang telah dipaparkan, terdapat jenis perkembanganMetodologi penulisan menggunakan metode studi literatur dengan mengkaji 25 artikel terkait. Berdasarkan kajian yang telah dipaparkan, terdapat jenis perkembangan
IPTSIPTS Tradisi mangulosi dilaksanakan secara wajib dalam setiap pernikahan adat Batak Toba di Desa Labuhan Rasoki, melibatkan pemberian ulos oleh keluarga mempelaiTradisi mangulosi dilaksanakan secara wajib dalam setiap pernikahan adat Batak Toba di Desa Labuhan Rasoki, melibatkan pemberian ulos oleh keluarga mempelai
STISDARUSSALAMSTISDARUSSALAM 1) Strategi yang dapat dilakukan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia yaitu dengan melakukan pembentukan lembaga antikorupsi, melakukan pencegahan1) Strategi yang dapat dilakukan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia yaitu dengan melakukan pembentukan lembaga antikorupsi, melakukan pencegahan
Useful /
YARSIYARSI Laki-laki mempunyai onset skizofrenik yang lebih awal dari pada wanita. Usia puncak serangan pertama untuk laki-laki adalah 15-25 tahun, untuk wanita usiaLaki-laki mempunyai onset skizofrenik yang lebih awal dari pada wanita. Usia puncak serangan pertama untuk laki-laki adalah 15-25 tahun, untuk wanita usia
YARSIYARSI Kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak metanol akar Pimpinella alpina memiliki aktivitas sitotoksik potensial pada sel kanker payudara MCF-7 dan dianggapKesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak metanol akar Pimpinella alpina memiliki aktivitas sitotoksik potensial pada sel kanker payudara MCF-7 dan dianggap
INTEKOMINTEKOM Hasil pengamatan menyimpulkan bahwa tindakan yang di tetapkan status tersangka yang oleh hakim berpotensi menimbulkan ketidakpastian hukum dan konflikHasil pengamatan menyimpulkan bahwa tindakan yang di tetapkan status tersangka yang oleh hakim berpotensi menimbulkan ketidakpastian hukum dan konflik
INTEKOMINTEKOM Artikel ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana regulasi yang berlaku, seperti Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan KonvensiArtikel ini bertujuan untuk mengkaji sejauh mana regulasi yang berlaku, seperti Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Konvensi