UNISMUHUNISMUH

Jurnal Pendidikan FisikaJurnal Pendidikan Fisika

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan yang berarti antara motivasi belajar fisika siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 4 Luwu sebelum dan setelah diterapkan konsep accelerated teaching model MASTER tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini termasuk kategori jenis penelitian pra-eksperimen dengan desain penelitian yang digunakan adalah One-Group Pre Test-Post Test Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 4 Luwu yang terdiri dari sebelas kelas dengan jumlah siswa 384. Adapun sampel penelitian diambil dengan cara acak yaitu kelas X MIA 1 dengan jumlah siswa 34 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket motivasi belajar fisika yang diukur menggunkan angket ARCS yang meliputi aspek perhatian (attention) berjumlah 12 nomor, pada aspek keterkaitan (relevance) berjumlah 12 nomor, pada aspek percaya diri (confidence) berjumlah 10 nomor, pada aspek kepuasan (satisfaction) berjumlah 4 nomor. Selanjutnya data yang diperoleh dari tes motivasi belajar dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa skor rata-rata motivasi belajar fisika siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 4 Luwu sebelum diterapkan konsep accelerated teaching model master adalah 116.67 dan setelah diterapkan konsep accelerated teaching model MASTER motivasi belajar fisika siswa adalah 140.97. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan antara motivasi belajar fisika siswa kelas X MIA 1 SMA Negeri 4 Luwu.

Berdasarkan data hasil penelitian yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa.1) Motivasi belajar fisika siswa kelas X sebelum diajar dengan menerapkan konsep accelerated teaching model MASTER berada pada kategori tinggi.2) Motivasi belajar fisika siswa kelas X setelah diajar dengan menerapkan konsep accelerated teaching model MASTER berada pada kategori tinggi.3) Terdapat peningkatan yang berarti antara motivasi belajar fisika siswa kelas X sebelum dan setelah diajar dengan menerapkan konsep accelerated teaching model MASTER dalam hal ini motivasi belajar fisika siswa berada pada kategori sedang.

Berdasarkan hasil penelitian ini, terdapat beberapa saran penelitian lanjutan yang dapat dikembangkan. Pertama, penelitian selanjutnya dapat menginvestigasi pengaruh model MASTER terhadap pemahaman konsep fisika secara mendalam, dengan fokus pada kemampuan siswa dalam menerapkan konsep tersebut dalam pemecahan masalah. Kedua, penelitian dapat dilakukan dengan melibatkan kelompok siswa yang lebih heterogen, termasuk siswa dengan berbagai tingkat kemampuan awal, untuk melihat efektivitas model MASTER dalam mengatasi perbedaan individual. Ketiga, penelitian dapat mengeksplorasi peran faktor-faktor lain, seperti gaya belajar siswa dan lingkungan belajar, dalam memoderasi pengaruh model MASTER terhadap motivasi dan hasil belajar fisika. Dengan menggabungkan ketiga saran ini, penelitian selanjutnya dapat memberikan pemahaman yang lebih komprehensif tentang bagaimana model MASTER dapat dioptimalkan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran fisika bagi semua siswa, serta mengidentifikasi faktor-faktor kunci yang perlu diperhatikan dalam implementasinya.

  1. #hasil belajar siswa#hasil belajar siswa
  2. #pemahaman konsep matematika#pemahaman konsep matematika
Read online
File size570.33 KB
Pages14
Short Linkhttps://juris.id/p-1lc
DMCAReport

Related /

ads-block-test