UNIRAYAUNIRAYA

PARETO : Jurnal Riset Bisnis dan ManajemenPARETO : Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen

Ruang lingkup penelitian ini adalah analisis efisiensi penggunaan modal kerja pada koperasi CU. Sohagaini Lahusa-Gomo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan efisiensi penggunaan modal kerja pada koperasi CU. Sohagaini Lahusa-Gomo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode rasio efisiensi dengan menggunakan rasio beban operasi anggota terhadap partisipasi bruto, rasio beban usaha terhadap SHU kotor, dan rasio efisiensi pelayanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan modal kerja pada koperasi CU. Sohagaini Lahusa-Gomo dari tahun 2015 hingga 2018 tidak efisien. Hal ini disebabkan karena tidak dapat memenuhi standar bobot penilaian efisiensi dari salah satu rasio, yaitu rasio beban usaha terhadap SHU kotor, dengan nilai rata-rata >80% yang menghasilkan skor 1. Pada tahun 2015, rasio beban usaha mencapai 110,70%; tahun 2016 sebesar 96,75%; tahun 2017 sebesar 107,92%; dan tahun 2018 sebesar 120,72%, semua berada di rentang >80% dengan skor 1, yang menunjukkan ketidakefisienan.

Sohagaini Lahusa-Gomo dari tahun 2015 hingga 2018 tidak efisien karena tidak memenuhi standar penilaian efisiensi menurut Peraturan Kementerian Koperasi dan UKM RI No.Meskipun rasio beban operasi anggota terhadap partisipasi bruto dan rasio efisiensi pelayanan menunjukkan kinerja efisien, rasio beban usaha terhadap SHU kotor secara konsisten berada di atas 80%, yang mengindikasikan beban operasional melebihi pendapatan bersih.Ketidakefisienan utama berasal dari tingginya biaya usaha yang tidak sebanding dengan pertumbuhan Sisa Hasil Usaha, sehingga menghambat kinerja keuangan koperasi.

Penelitian selanjutnya dapat mengkaji bagaimana strategi pengendalian biaya operasional dapat diterapkan secara sistematis di koperasi simpan pinjam untuk menurunkan rasio beban usaha terhadap SHU kotor, sehingga meningkatkan efisiensi keuangan tanpa mengurangi kualitas pelayanan. Selain itu, perlu diteliti hubungan antara struktur personalia dan efisiensi pelayanan, apakah peningkatan jumlah karyawan justru meningkatkan volume pinjaman atau justru memperburuk rasio efisiensi pelayanan. Terakhir, sebuah studi longitudinal dapat dilakukan untuk mengukur dampak pelatihan manajerial terhadap perubahan pola pengelolaan modal kerja, dengan membandingkan kinerja sebelum dan sesudah pelatihan dalam jangka waktu minimum tiga tahun, guna menentukan apakah peningkatan kapasitas SDM mampu menjadi solusi jangka panjang terhadap ketidakefisienan yang terus berulang.

  1. #efisiensi pelayanan#efisiensi pelayanan
Read online
File size235.09 KB
Pages8
DMCAReport

Related /

ads-block-test