STIKESHT TPISTIKESHT TPI

Jurnal KeperawatanJurnal Keperawatan

Pijat merupakan salah satu bentuk terapi sentuh yang berfungsi sebagai salah satu teknik pengobatan penting yang sudah dikenal sejak lama. Melalui sentuhan pemijatan terhadap jaringan otot peredaran darah dapat meningkatkan jaringan otot ataupun posisi otot dapat dipulihkan dan diperbaiki sehingga dapat meningkatkan fungsi-fungsi organ tubuh dengan sebaik-baiknya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui IRNA Cempaka RSUD. Penelitian ini menggunkan desain eksperimen semu (quasi experiment). Desain penelitian ini adalah Pre and Post Test With Control. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan teknik total sampling. sampel dalam penelitian di adalah 30 responden 15 kelompok perlakuan 15 kelompok control pada kelompok perlakuan diberi intervensi selama 3x15 menit sehari selama 10 hari. Pada penelitian ini, analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji Independent Samples T Test hasil penelitian dengan Independent Samples T Test dapat dilihat nilai ρ Value diperoleh adalah 0,000. Kesimpulannya adalah 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak, artinya bahwa ada perbedaan rata-rata (mean) peningkatan berat badan bayi antara kelompok eksperimen dengan rata-rata (mean) peningkatan berat badan bayi kelompok kontrol.

Terapi pijat bayi efektif dalam meningkatkan berat badan neonatus berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan perbedaan signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol.Simulasi taktil melalui pijat meningkatkan proses pencernaan dan penyerapan nutrisi, sehingga berat badan bayi dapat naik lebih cepat.Penelitian ini mendukung temuan sebelumnya yang menunjukkan manfaat pijat bagi pertumbuhan bayi.

Untuk melanjutkan penelitian ini, dapat dilakukan studi tentang pengaruh pijat bayi terhadap perkembangan motorik dan kognitif jangka panjang pada bayi, seperti apakah bayi yang dipijat di usia dini menunjukkan koordinasi gerakan yang lebih baik saat berusia 1-2 tahun. Selain itu, penelitian lanjutan bisa mengeksplorasi efektivitas pijat bayi pada bayi prematur di rumah sakit dengan berat badan rendah, dengan membandingkan durasi pijat yang berbeda-beda seperti 20 menit versus 30 menit per sesi, untuk menemukan cara paling optimal dalam mempercepat pemulihan mereka. Penelitian berikutnya juga dapat difokuskan pada dampak pijat bayi terhadap hubungan emosional antara orang tua dan bayi, menguji apakah rutin memijat dapat mengurangi stres pada orang tua dan meningkatkan ikatan keluarga secara keseluruhan, karena intervensi ini melibatkan pelaku langsung dari orang tua bayi. Dengan memperluas ukuran sampel ke beberapa rumah sakit berbeda, hasilnya bisa lebih representatif dan memberikan rekomendasi praktis untuk layanan kesehatan anak. Menggabungkan metode ini dengan nutrisi tambahan, misalnya studi tentang kombinasi pijat harian dengan pemberian asi eksklusif, bisa mengungkap interaksi sinergis yang lebih baik untuk pertumbuhan bayi. Akhirnya, penelitian lintas budaya tentang teknik pijat tradisional versus modern dapat membantu memahami variasi manfaat di berbagai masyarakat, mempertimbangkan bahwa ilmu pijat bayi sudah lama dipraktikkan di Indonesia namun belum sepenuhnya diintegrasikan ke dalam praktik rumah sakit secara luas. Semua saran ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman ilmiah dan praktis tentang terapi sentuhan ini agar bisa dijadikan panduan untuk orang tua dan tenaga medis.

  1. #pertumbuhan bayi#pertumbuhan bayi
  2. #nadi bayi prematur#nadi bayi prematur
Read online
File size369.73 KB
Pages7
DMCAReport

Related /

ads-block-test