STIKESNHSTIKESNH

Diagnosis : Jurnal Ilmiah KesehatanDiagnosis : Jurnal Ilmiah Kesehatan

Hipertensi merupakan penyakit yang dapat menyerang siapa saja, baik muda maupun tua. Salah satu intervensi keperawatan untuk menurunkan tekanan darah adalah terapi rendam kaki air hangat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi rendam kaki dengan air hangat terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Poasia Kota Kendari. Desain penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan pendekatan One Group Pre and Post-Test Design. Hasil uji analisis diperoleh nilai p sistolik = 0,000 dan nilai p diastolik = 0,000, yang berarti terapi rendam kaki dengan air hangat efektif dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Diharapkan institusi pelayanan kesehatan dapat mempertimbangkan terapi rendam kaki dengan air hangat sebagai salah satu alternatif pengobatan untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.

Terapi rendam kaki dengan air hangat secara signifikan menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita hipertensi, seperti yang ditunjukkan oleh nilai p = 0,000.Efektivitas terapi ini didukung oleh mekanisme fisiologis berupa vasodilatasi, peningkatan sirkulasi darah, dan stimulasi saraf parasimpatis.Namun, pada beberapa lansia dengan kekakuan pembuluh darah, penurunan tekanan darah tidak optimal, menunjukkan bahwa usia dan kondisi vaskular dapat memodulasi respons terhadap terapi.

Penelitian lanjutan dapat menguji apakah kombinasi terapi rendam kaki air hangat dengan latihan pernapasan dalam dapat meningkatkan efek penurunan tekanan darah lebih signifikan dibandingkan terapi tunggal. Selain itu, perlu diteliti bagaimana durasi dan frekuensi intervensi rendam kaki (misalnya, 30 menit sehari selama 4 minggu vs 15 menit dua kali sehari) memengaruhi kestabilan tekanan darah jangka panjang pada penderita hipertensi. Terakhir, studi longitudinal dapat mengamati apakah penerapan rutin terapi ini di tingkat primer dapat mengurangi kebutuhan obat antihipertensi dan menurunkan angka kejadian komplikasi kardiovaskular pada populasi lansia di wilayah puskemas, terutama bagi mereka yang tidak responsif terhadap terapi tunggal.

  1. #penurunan tekanan darah#penurunan tekanan darah
  2. #darah sistolik#darah sistolik
Read online
File size271.83 KB
Pages9
DMCAReport

Related /

ads-block-test