UNPARUNPAR

Jurnal Ilmiah Hubungan InternasionalJurnal Ilmiah Hubungan Internasional

Terdapat perdebatan menarik terkait hubungan pembangunan ekonomi dengan demokratisasi. Wilayah Asia Tenggara adalah salah satu kawasan dengan perkembangan ekonomi yang tumbuh cepat, dan juga memiliki perjalanan panjang menuju demokratisasi. Hasilnya, menunjukkan ambiguitas dalam dinamika internal yang berpotensi tingkat konsolidasi demokrasi. Kendatipun, pencapaian dalam pembangunan ekonomi mungkin memfasilitasi pembangunan politik. Artikel ini akan memberikan catatan penting tentang hubungan antara pembangunan ekonomi dan bekerjanya rezim politik di kawasan Asia Tenggara. Kami menganalisis alasan mengapa tidak banyak perubahan yang signifikan dari rezim politik di wilayah ini meskipun beberapa negara terus memiliki prestasi positif dalam demokratisasi. Sebaliknya, rezim otokrasi dan otoriter justru masih terlihat bisa bertahan. Artikel ini menilai kemajuan pembangunan sosial dan ekonomi dan dampaknya terhadap politik dalam negeri, kemudian, berupaya untuk menjelaskan proses transformasi politik untuk memahami penyebab yang menghambat penyebaran demokratisasi. Studi ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan analisa data-data kuantitatif untuk membangun konklusi hasil studi.

Berdasarkan temuan, korelasi antara peningkatan tren dalam perkembangan manusia dan perubahan politik menuju negara yang lebih demokratis hanya sedikit.Selain itu, pembangunan ekonomi memberikan fondasi yang tidak signifikan untuk pendirian demokrasi.Penelitian lebih lanjut tentang jenis kebijakan ekonomi yang dipilih oleh setiap negara dan dampaknya terhadap transformasi politik diperlukan untuk menemukan hubungan yang hilang antara kinerja ekonomi dan perubahan politik.Stabilitas demokratisasi, bagaimanapun, tampaknya dipengaruhi oleh perkembangan ekonomi yang berkelanjutan.Dalam dinamika politik terbaru di Indonesia dan Filipina, dua negara yang relatif lebih sukses dalam menginstitusionalisasi demokrasi daripada negara lain, terdapat penurunan dalam kualitas demokrasi ketika krisis ekonomi global mengurangi kemajuan ekonomi.Sehingga, penurunan yang signifikan dalam kinerja ekonomi dapat merusak stabilitas demokratisasi, dan dapat menyebabkan munculnya demokrasi yang tidak liberal.

Berdasarkan analisis data dan temuan dalam penelitian ini, kami menyarankan beberapa arah penelitian lanjutan untuk memahami dinamika transformasi politik di Asia Tenggara. Pertama, penting untuk menyelidiki lebih lanjut faktor-faktor internal dalam politik dan ekonomi domestik yang mempengaruhi hubungan antara pembangunan ekonomi dan transformasi politik. Kedua, studi komparatif tentang kebijakan ekonomi yang dipilih oleh negara-negara di Asia Tenggara dan dampaknya terhadap stabilitas rezim politik dapat memberikan wawasan yang berharga. Ketiga, penelitian tentang peran partisipasi politik dalam mendorong atau menghambat transformasi demokrasi dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dinamika politik di wilayah ini. Dengan menggabungkan tiga saran ini, penelitian lanjutan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami hubungan antara pembangunan ekonomi dan demokratisasi di Asia Tenggara.

  1. Democracy and Development in Southeast Asia: A Critical Comparison | Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional.... journal.unpar.ac.id/index.php/JurnalIlmiahHubunganInternasiona/article/view/3271Democracy and Development in Southeast Asia A Critical Comparison Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional journal unpar ac index php JurnalIlmiahHubunganInternasiona article view 3271
  1. #dinamika politik#dinamika politik
Read online
File size595.97 KB
Pages17
Short Linkhttps://juris.id/p-YS
DMCAReport

Related /

ads-block-test