IBNTEGALIBNTEGAL

La-Tahzan: Jurnal Pendidikan IslamLa-Tahzan: Jurnal Pendidikan Islam

Pandangan al-Quran tentang ilmu pengetahuan dan teknologi dapat diketahui dengan menganalisis wahyu pertama yang diterima oleh Nabi Muhammad saw, yakni iqra. Iqra terambil dari akar kata yang berarti “menghimpun, dari menghimpun lahir aneka ragam makna, seperti menyampaikan, menelaah, mendalami, meneliti, mengetahui ciri sesuatu dan membaca baik tertulis maupun tidak. Wahyu pertama al-Quran tersebut mengisyratkan bahwa menuntut ilmu adalah suatu perintah yang wajib dilaksanakan oleh manusia, sebagaimana Nabi Muhammad saw yang menuruti perintah Malaikat Jibril tentang peristiwa di gua hira. Kesesuaian ilmu pengetahuan dan al-Quran terhadap fenomena alam yang dibuktikan secara logis menjadikan umat manusia di dunia merasa terpana. Manusia banyak yang sadar untuk merubah pola pikirnya dari yang kaku menjadi lunak, dari yang non muslim ingin menjadi muslim. Adapun bagi orang Islam sendiri mampu menjadi lebih pintar dalam memilih antara yang hak dan batil. Hal ini membuktikan bahwa fungsi al-Quran sebagai petunjuk dapat terwujud sehingga dengan kemampuan akalnya menjadikan manusia unggul dari makhluk-makhluk lain. Ilmu dapat meningkatkan keimanan seseorang, karena selain membuktikan kebenaran al-Quran tentang fenomena alamiah yang ilmiah, juga dapat menjadikan karakter seseorang yang berkepribadian mulia, sehingga dapat memperoleh keselamatan baik di dunia maupun di akhirat. Penggunaan ilmu yang tidak berdasarkan al-Quran hanyalah akan mendapatkan kehampaan bahkan kesesatan yang berbahaya.

Penelitian ini menyimpulkan bahwa al-Quran memberikan landasan kuat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, menekankan pentingnya membaca, meneliti, dan memahami ciptaan Allah.Kesesuaian antara temuan ilmiah modern dan penjelasan dalam al-Quran memperkuat keyakinan akan kebenaran Al-Quran sebagai petunjuk bagi umat manusia.Dengan demikian, pemahaman dan penerapan ilmu pengetahuan harus selalu didasarkan pada nilai-nilai agama agar dapat memberikan manfaat bagi kehidupan dunia dan akhirat.

Berdasarkan analisis dalam artikel ini, penelitian lanjutan dapat difokuskan pada eksplorasi lebih mendalam tentang bagaimana prinsip-prinsip ilmiah yang terkandung dalam al-Quran dapat diterapkan dalam pengembangan teknologi berkelanjutan yang ramah lingkungan dan beretika. Selain itu, studi komparatif antara perspektif ilmiah modern dan interpretasi ayat-ayat al-Quran terkait fenomena alam dapat memperkaya pemahaman kita tentang hubungan antara agama dan sains, serta mendorong dialog konstruktif antara kedua bidang tersebut. Lebih lanjut, penelitian mengenai dampak pengetahuan agama terhadap motivasi dan perilaku ilmiah para ilmuwan Muslim dapat memberikan wawasan berharga tentang bagaimana nilai-nilai spiritual dapat mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi kemanusiaan, khususnya dalam mengatasi tantangan-tantangan global seperti perubahan iklim, krisis energi, dan masalah kesehatan.

File size2.49 MB
Pages21
DMCAReportReport

ads-block-test