UGMUGM

Gadjah Mada International Journal of BusinessGadjah Mada International Journal of Business

Tujuan dari penelitian ini adalah menguji hubungan timbal-balik antara praktik tata kelola dan kinerja bank umum di Indonesia. Pengujian dilakukan dengan melihat pengaruh dari umur, indikator kecukupan modal, tipe bank terhadap kinerja bank dan selanjutnya dilihat pula pengaruh dari ukuran bank, kepemilikan asing, dan status terdaftar di bursa terhadap praktik tata kelola bank tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik tata kelola, ukuran bank, dan rasio kecukupan modal memiliki pengaruh positif terhadap kinerja bank di Indonesia. Tetapi, kinerja bank tidak memiliki pengaruh terhadap praktik tata kelolanya. Studi juga menemukan bahwa bank pemerintah daerah memiliki kinerja lebih baik dibandingkan bank swasta nasional. Hasil penelitian ini mendukung usaha Bank Indonesia dalam meningkatkan praktik tata kelola di dalam sektor perbankan, untuk memperkuat modal dasar bank dan kebijakan Bank Indonesia dalam mendorong bank untuk melakukan merger dan menjadi semakin besar.

Studi ini bertujuan untuk menginvestigasi hubungan kausalitas antara praktik _corporate governance_ dan kinerja bank.Determinan kinerja bank adalah praktik _corporate governance_, usia bank, CAR, dan jenis bank, sementara determinan praktik _corporate governance_ adalah kinerja bank, ukuran bank, kepemilikan asing, dan status terdaftar.Hasil penelitian menemukan bahwa praktik _corporate governance_, CAR, bank regional, dan bank yang dimiliki asing memiliki pengaruh positif terhadap kinerja bank yang diukur dengan ROA.Studi ini juga menunjukkan bahwa praktik _corporate governance_ berpengaruh positif pada kinerja bank, tetapi tidak sebaliknya, serta praktik _corporate governance_ dipengaruhi positif oleh ukuran bank.

Penelitian selanjutnya dapat memperdalam pemahaman tentang bagaimana struktur kepemilikan yang berbeda, khususnya kepemilikan asing, mempengaruhi praktik tata kelola perusahaan dan kinerja bank di Indonesia. Mengingat temuan bahwa bank regional cenderung memiliki kinerja yang lebih baik, studi lebih lanjut bisa mengeksplorasi faktor-faktor spesifik yang berkontribusi pada keberhasilan ini, seperti efektivitas dukungan pemerintah daerah atau strategi bisnis yang unik. Selain itu, penting untuk meneliti lebih lanjut mengenai dampak kebijakan Bank Indonesia terhadap praktik tata kelola dan kinerja bank, dengan fokus pada bagaimana kebijakan-kebijakan tersebut dapat dioptimalkan untuk meningkatkan stabilitas dan efisiensi sektor perbankan secara keseluruhan. Apakah ada aspek lain dari tata kelola perusahaan, selain yang diukur dalam penelitian ini, yang memiliki dampak signifikan pada kinerja bank? Bagaimana dinamika antara bank swasta dan bank pemerintah memengaruhi inovasi dan daya saing di sektor perbankan Indonesia?.

  1. #tata kelola perusahaan#tata kelola perusahaan
  2. #praktik tata kelola#praktik tata kelola
File size233.15 KB
Pages21
DMCAReportReport

ads-block-test