UNISLAUNISLA
E-LINK JOURNALE-LINK JOURNALDitemukan bahwa penguasaan kosakata pembelajar muda di Indonesia masih rendah akibat faktor guru dalam memilih media dan teknik yang kurang sesuai. Penelitian ini mengkaji berbagai jenis aktivitas menyenangkan yang sesuai dengan karakteristik dan gaya belajar pembelajar muda untuk mengajarkan kosakata melalui penelitian kepustakaan. Berdasarkan tinjauan pustaka, guru dapat menerapkan sembilan jenis aktivitas menyenangkan, yaitu bernyanyi/mendengarkan lagu, menonton video, bermain permainan, mendengarkan cerita/storytelling, aktivitas percakapan, studi lapangan/outdoor, mewarnai, serta penggunaan gambar dan kartu kata. Aktivitas tersebut telah memenuhi karakteristik dan gaya belajar pembelajar muda, namun guru perlu bersifat kreatif, imajinatif, dan inovatif dalam pelaksanaannya agar proses pembelajaran kosakata menjadi lebih menyenangkan.
Pembelajaran kosakata bagi pembelajar muda harus dilaksanakan melalui aktivitas yang menyenangkan agar prosesnya lebih efektif.Dari kajian literatur diidentifikasi sembilan jenis aktivitas yang dapat diterapkan, antara lain bernyanyi, menonton video, bermain permainan, mendengarkan cerita, percakapan, studi lapangan, mewarnai, serta penggunaan gambar dan kartu kata.Keberhasilan implementasi aktivitas tersebut bergantung pada kreativitas, imajinasi, dan inovasi guru dalam memvariasikan metode pembelajaran untuk menghindari kebosanan peserta didik.
Saran penelitian lanjutan yang pertama adalah merancang penelitian eksperimental komparatif untuk mengevaluasi efektivitas beberapa jenis aktivitas menyenangkan—seperti permainan edukatif berbasis digital, nyanyian anak, dan studi lapangan—dalam meningkatkan penguasaan kosakata pembelajar muda pada jenjang sekolah dasar. Kedua, penelitian tindakan kelas perlu difokuskan pada bagaimana kreativitas dan inovasi guru dalam menggabungkan pendekatan multisensori (visual, auditori, dan kinestetik) memengaruhi motivasi, keterlibatan, serta retensi kosakata jangka pendek peserta didik, dengan mengumpulkan data observasi dan refleksi guru. Ketiga, studi longitudinal sangat diperlukan untuk menilai kemampuan retensi kosakata yang diajarkan melalui aktivitas menyenangkan dibandingkan metode konvensional dalam rentang waktu enam hingga dua belas bulan. Keempat, penelitian kualitatif berbasis wawancara dan kelompok fokus dapat mengungkap kendala, strategi adaptasi, dan persepsi guru dalam memvariasikan aktivitas agar pembelajaran tetap menarik. Dengan memadukan berbagai desain penelitian ini, diharapkan diperoleh bukti empiris menyeluruh untuk mengoptimalkan praktik pembelajaran kosakata dan mendukung pengembangan kurikulum serta pelatihan profesional guru di masa depan.
- 0. endobj xref trailer startxref type catalog name headers footers mediabox resources font procset text... doi.org/10.17507/jltr.0903.240 endobj xref trailer startxref type catalog name headers footers mediabox resources font procset text doi 10 17507 jltr 0903 24
- Teachers’ Techniques in Teaching English to Young Learners | Indonesian TESOL Journal.... ejournal.iainpalopo.ac.id/index.php/ITJ/article/view/538TeachersyCE Techniques in Teaching English to Young Learners Indonesian TESOL Journal ejournal iainpalopo ac index php ITJ article view 538
- Big Book: Attractive Media for Teaching Vocabulary to Lower Class of Young Learners: Big Book: Media... jees.umsida.ac.id/index.php/jees/article/view/1613Big Book Attractive Media for Teaching Vocabulary to Lower Class of Young Learners Big Book Media jees umsida ac index php jees article view 1613
| File size | 274.45 KB |
| Pages | 8 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UNISLAUNISLA Mahasiswa yang mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa asing seringkali mengalami kecemasan komunikasi, yang dapat menjadi hambatan dalam memahami atauMahasiswa yang mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa asing seringkali mengalami kecemasan komunikasi, yang dapat menjadi hambatan dalam memahami atau
UNISLAUNISLA Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam memahami pembelajaran bahasa Inggris karena kurangnya media pembelajaranHasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam memahami pembelajaran bahasa Inggris karena kurangnya media pembelajaran
UNISLAUNISLA Metode kualitatif digunakan, dengan data dari 20 mahasiswa semester enam (tahun akademik 2023/2024) yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, survei,Metode kualitatif digunakan, dengan data dari 20 mahasiswa semester enam (tahun akademik 2023/2024) yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, survei,
UNISLAUNISLA Analisis data menunjukkan bahwa sebelum menerapkan pembelajaran berbasis proyek terpadu, rata-rata nilai siswa adalah 77,00, sedangkan setelah penerapan,Analisis data menunjukkan bahwa sebelum menerapkan pembelajaran berbasis proyek terpadu, rata-rata nilai siswa adalah 77,00, sedangkan setelah penerapan,
Useful /
UMMUMM Untuk meningkatkan kepastian hukum dan kerukunan, Indonesia dapat mempertimbangkan adaptasi pendekatan Jerman, mengembangkan mekanisme penyelesaian sengketaUntuk meningkatkan kepastian hukum dan kerukunan, Indonesia dapat mempertimbangkan adaptasi pendekatan Jerman, mengembangkan mekanisme penyelesaian sengketa
UNISLAUNISLA Data dikumpulkan melalui kuesioner skala Likert dan wawancara; hasil menunjukkan bahwa metode ECOLA secara umum diterima positif, dengan 65% respondenData dikumpulkan melalui kuesioner skala Likert dan wawancara; hasil menunjukkan bahwa metode ECOLA secara umum diterima positif, dengan 65% responden
UNISLAUNISLA Faktor-faktor seperti pengetahuan latar belakang mahasiswa dan tingkat kesulitan teks lebih mungkin mempengaruhi hasil membaca dan pemahaman. Penting untukFaktor-faktor seperti pengetahuan latar belakang mahasiswa dan tingkat kesulitan teks lebih mungkin mempengaruhi hasil membaca dan pemahaman. Penting untuk
UNISLAUNISLA This research used documentation and interview to collect the data. Data reduction, data display and drawing conclusion was used to analyze the data. TheThis research used documentation and interview to collect the data. Data reduction, data display and drawing conclusion was used to analyze the data. The