IPDNIPDN
Indonesian Journal of LibrarianshipIndonesian Journal of LibrarianshipPermasalahan: Tumbuh kembang ilmu pengetahuan dan teknologi informasi pada era digital saat ini, turut mempengaruhi dunia literasi ke arah literasi digital. Pustakawan sebagai salah satu penggerak literasi dituntut cepat adaptif dengan perkembangan literasi digital. Penyebaran pustakawan di wilayah kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri tidak merata dan beberapa perpustakaan tidak memiliki pustakawan. Selaras dengan pernyataan oleh Supriyanto (2012) bahwa profesi pustakawan belum sepopuler tenaga profesi lainnya, tenaga perpustakaan dan pustakawan pada khususnya memiliki segala keterbatasan baik dari kuantitas maupun kualitas. Tujuan: Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui sikap dan strategi yang dapat dilakukan pustakawan dalam menghadapi tantangan di era literasi digital. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil: Temuannya adalah kemampuan pustakawan dalam penggunaan teknologi informasi masih rendah, penyebaran jumlah pustakawan yang tidak merata di wilayah kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri, dan beberapa kampus tidak memiliki pustakawan dianggap dapat menghambat pengembangan perpustakaan di era literasi digital. Kesimpulan: Dalam menghadapi pemustaka dalam berbagai karakteristik di era literasi digital, pustakawan dituntut untuk memiliki kemampuan dasar yaitu: tool literacy; resource literacy; social-structural; research literacy; publishing literacy; emerging technology literacy; dan critical literacy. Terwujudnya peran pustakawan di era literasi digital ini pun dibutuhkan dukungan akademis dan pemerintah dalam penggunaan perpustakaan online, penyediaan teknologi, penyebaran sumber daya manusia yang merata, pengembangan kemampuan yang dimiliki pustakawan dan bimbingan dari Pemerintahan untuk membangun perpustakaan yang jauh lebih baik lagi.
Dalam menghadapi pemustaka dalam berbagai karakteristik di era literasi digital, pustakawan dituntut memiliki kemampuan dasar seperti tool literacy, resource literacy, dan critical literacy.Peran pustakawan di era literasi digital memerlukan dukungan akademis dan pemerintah dalam bentuk penyediaan teknologi, pengembangan sumber daya manusia, serta pembimbingan yang berkelanjutan.Keterbatasan jumlah dan kualitas pustakawan saat ini menjadi hambatan utama dalam pengembangan perpustakaan.
Penelitian lanjutan dapat fokus pada evaluasi kebijakan pemerintah dalam distribusi pustakawan secara merata di seluruh kampus IPDN. Studi lain bisa mengkaji penggunaan teknologi informasi oleh pustakawan untuk meningkatkan akses layanan perpustakaan digital. Selain itu, penelitian tentang pengembangan kompetensi pustakawan dalam menghadapi tantangan literasi digital melalui pelatihan berbasis teknologi juga penting untuk diperluas. Ketiga saran ini bertujuan untuk mengatasi ketidakseimbangan sumber daya manusia, memperkuat kemampuan digital pustakawan, dan memastikan perpustakaan mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi.
- Jurnal Institut Pemerintahan Dalam Negeri. jurnal institut pemerintahan negeri journals ilmiah wahana... doi.org/10.33701/ijolib.v1i1.1109Jurnal Institut Pemerintahan Dalam Negeri jurnal institut pemerintahan negeri journals ilmiah wahana doi 10 33701 ijolib v1i1 1109
- Pentingnya Keterampilan Digital Literasi Bagi Pustakawan | Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan,... journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/view/3541Pentingnya Keterampilan Digital Literasi Bagi Pustakawan Khizanah al Hikmah Jurnal Ilmu Perpustakaan journal uin alauddin ac index php khizanah al hikmah article view 3541
| File size | 433.86 KB |
| Pages | 11 |
| Short Link | https://juris.id/p-mo |
| DMCA | Report |
Related /
UNSIQUNSIQ Meskipun demikian, cara bertani yang umum masih menggunakan metode tradisional yang rentan terhadap penyakit, penurunan mutu bibit, serta ketidakstabilanMeskipun demikian, cara bertani yang umum masih menggunakan metode tradisional yang rentan terhadap penyakit, penurunan mutu bibit, serta ketidakstabilan
UNSIQUNSIQ Pelatihan metode grafika yang dilaksanakan dalam program pengabdian kepada masyarakat ini telah memberikan dampak positif terhadap peningkatan kapasitasPelatihan metode grafika yang dilaksanakan dalam program pengabdian kepada masyarakat ini telah memberikan dampak positif terhadap peningkatan kapasitas
UNSIQUNSIQ Pleurotus cystidiosus, atau abalone oyster mushroom, merupakan salah satu spesies jamur pangan yang diketahui mengandung senyawa bioaktif seperti fenol,Pleurotus cystidiosus, atau abalone oyster mushroom, merupakan salah satu spesies jamur pangan yang diketahui mengandung senyawa bioaktif seperti fenol,
PUBMEDIAPUBMEDIA Oleh karena itu, pengolahan hasil perikanan melalui pengawetan menjadi sangat penting untuk menjaga kualitas ikan selama distribusi dan pemasaran, sekaligusOleh karena itu, pengolahan hasil perikanan melalui pengawetan menjadi sangat penting untuk menjaga kualitas ikan selama distribusi dan pemasaran, sekaligus
GOMITGOMIT Metode yang diterapkan berupa sosialisasi dan pelatihan pembuatan pestisida nabati. Hasilnya menunjukkan bahwa warga desa telah memahami bahaya penggunaanMetode yang diterapkan berupa sosialisasi dan pelatihan pembuatan pestisida nabati. Hasilnya menunjukkan bahwa warga desa telah memahami bahaya penggunaan
IPDNIPDN Metode: Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara daring terhadap 10 responden yang terdiri dari 5 pustakawan LSFH dan 5Metode: Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara daring terhadap 10 responden yang terdiri dari 5 pustakawan LSFH dan 5
IPDNIPDN Guna meningkatkan partisipasi pemuda dalam program lorong literasi, disarankan untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan media sosial sertaGuna meningkatkan partisipasi pemuda dalam program lorong literasi, disarankan untuk mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan media sosial serta
IPDNIPDN Hasil: Minat pemustaka di lingkungan perpustakaan IPDN Jatinangor dalam penggunaan internet untuk pencarian informasi lebih tinggi daripada membaca bukuHasil: Minat pemustaka di lingkungan perpustakaan IPDN Jatinangor dalam penggunaan internet untuk pencarian informasi lebih tinggi daripada membaca buku
Useful /
UNSIQUNSIQ Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Ikan (Poklahsar) “Pawon Lesela di Setono, Laweyan, Surakarta, yang telah memproduksi abon ikan lele sejak tahun 2022,Kelompok Pengolahan dan Pemasaran Ikan (Poklahsar) “Pawon Lesela di Setono, Laweyan, Surakarta, yang telah memproduksi abon ikan lele sejak tahun 2022,
UNSIQUNSIQ Olahraga rekreasi berfokus untuk menjadi sehat, bugar, dan menekankan pada kesenangan. Pelaku olahraga rekreasional memiliki risiko tinggi mengalami masalahOlahraga rekreasi berfokus untuk menjadi sehat, bugar, dan menekankan pada kesenangan. Pelaku olahraga rekreasional memiliki risiko tinggi mengalami masalah
GOMITGOMIT Kegiatan pengabdian ini berhasil memperkenalkan materi sistem kuantum, potensial tangga, dan potensial penghalang kepada siswa. Siswa merespons positifKegiatan pengabdian ini berhasil memperkenalkan materi sistem kuantum, potensial tangga, dan potensial penghalang kepada siswa. Siswa merespons positif
UNIMALUNIMAL Terakhir, pengembangan model prediktif berbasis data historis gangguan dan pemantauan real-time dapat dilakukan untuk memperkirakan kapan dan di mana koordinasiTerakhir, pengembangan model prediktif berbasis data historis gangguan dan pemantauan real-time dapat dilakukan untuk memperkirakan kapan dan di mana koordinasi