IPBIPB
Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management)Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management)Perubahan tutupan lahan yang cepat, terutama didorong oleh urbanisasi dan deforestasi, menimbulkan tantangan keberlanjutan kritis bagi lanskap pedesaan, khususnya di wilayah berkembang seperti Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Transisi ini mengancam integritas ekologis, mengganggu sistem sumber daya air, dan mengorbankan keanekaragaman hayati, yang akhirnya memengaruhi produktivitas lahan dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.. Penelitian ini mengatasi kebutuhan akan penilaian berbasis lokasi dan detail spasial dengan mengintegrasikan penginderaan jauh dan analisis spasial untuk mengevaluasi transisi tutupan lahan serta dampak keberlanjutannya. Citra Landsat (skala 30 m) dianalisis menggunakan GIS dan teknik statistik spasial, termasuk analisis overlay, autokorelasi spasial (LISA), dan klaster hierarkis. Indeks Keberlanjutan Lokal (LSI) dibangun pada tingkat desa, menggabungkan dimensi lingkungan, sosial, dan ekonomi.. Hasil menunjukkan bahwa antara tahun 2011 dan 2021, area sawah menurun sekitar 29 212,6 ha, sementara lahan pertanian kering dan hunian meningkat sebesar 43 428,5 ha dan 4 889,7 ha, berturut‑turut. Analisis LSI menunjukkan adanya trade‑off spasial: keberlanjutan lingkungan menurun terutama di area pengembangan utara, sedangkan dimensi sosial dan ekonomi meningkat, khususnya di kecamatan Cianjur, Cipanas, dan Pacet. Klaster spasial mengkategorikan desa menjadi empat tipologi: desa perkotaan (Klaster Satu), desa berkembang (Klaster Tiga), dan desa kurang berkembang (Klaster Empat). Penelitian ini menyediakan wawasan kebijakan terdisaggregasi secara spasial untuk menyeimbangkan pengembangan lahan dengan integritas ekologis. Identifikasi tipologi keberlanjutan pada tingkat desa mendukung perencanaan tata ruang dan alokasi sumber daya yang terarah, memungkinkan pemerintah daerah merancang strategi adaptif berbasis tempat yang selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Penelitian ini menunjukkan interaksi kompleks antara perubahan tutupan lahan dan dinamika keberlanjutan di Kabupaten Cianjur antara 2011–2021.Penurunan sawah dan peningkatan lahan pertanian kering serta hunian menggambarkan transisi luas yang didorong oleh urbanisasi dan perubahan prioritas pertanian, yang menghasilkan ketegangan antara pertumbuhan ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.Integrasi LSI, LISA, dan klaster tipologi menyediakan pandangan multidimensi tentang disparitas regional, menempatkan manfaat lingkungan lebih dominan di wilayah selatan yang kurang berkembang, sementara keuntungan sosial‑ekonomi konsentrasi di wilayah utara, menimbulkan asimetri spasial dan trade‑off keberlanjutan.
1. Menindaklanjuti keterbatasan rentang waktu studi, penelitian selanjutnya dapat memanfaatkan citra satelit berfrekuensi tinggi (contoh: Sentinel‑2 atau komersial Planet) untuk memantau perubahan tutupan lahan secara kuartalan, sehingga dapat mengidentifikasi pola transisi jangka pendek yang tidak terlihat pada dua titik waktu. 2. Menambahkan pendekatan kualitatif melalui peta partisipatif, wawancara pemangku kepentingan, dan survei komunitas guna menggali persepsi lokal, mekanisme pengelolaan, serta dampak sosial‑kultural dari perubahan lahan yang tidak tercakup oleh indikator LSI. 3. Memperluas dimensi sosial LSI dengan menambah indikator kualitas tata kelola, praktik budaya, dan hubungan kerja lembaga adat, sehingga menghasilkan indeks yang lebih sensitif terhadap keragaman kontekstual dan dapat memandu kebijakan inklusif yang memperhatikan kelompok rentan dan menyeimbangkan permasalahan ekonomi‑lingkungan.
- Urban land expansion in Indonesia 1992â2012: evidence from satelliteâdetected luminosity... doi.org/10.1111/1467-8489.12258Urban land expansion in Indonesia 1992yAAAe2012 evidence from satelliteyAAAadetected luminosity doi 10 1111 1467 8489 12258
- Spatiotemporal Dynamics of Land Cover Changes and Local Sustainability Index of Cianjur Regency, West... doi.org/10.29244/jpsl.15.5.844Spatiotemporal Dynamics of Land Cover Changes and Local Sustainability Index of Cianjur Regency West doi 10 29244 jpsl 15 5 844
| File size | 1.34 MB |
| Pages | 20 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UNSUNS Melalui pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan dari 50 perusahaan yang telah menerapkan SME selama 3 tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan peningkatanMelalui pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan dari 50 perusahaan yang telah menerapkan SME selama 3 tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan
IPBIPB Pembangunan Bandara Internasional Yogyakarta membawa dampak berantai pada perubahan penggunaan lahan di sekitarnya, mengubah kawasan pertanian tradisionalPembangunan Bandara Internasional Yogyakarta membawa dampak berantai pada perubahan penggunaan lahan di sekitarnya, mengubah kawasan pertanian tradisional
IPBIPB Penelitian ini didasarkan pada Theory of Planned Behavior (TPB) untuk menjelaskan praktik pengelolaan sampah rumah tangga. Hasil penelitian menunjukkanPenelitian ini didasarkan pada Theory of Planned Behavior (TPB) untuk menjelaskan praktik pengelolaan sampah rumah tangga. Hasil penelitian menunjukkan
UMMUMM Paving block dengan komposisi 20% cangkang telur memiliki kuat tekan 25,4 MPa, absorpsi air 3,2%, dan kepadatan 2,18 g/cm³ yang memenuhi standar SNI 03-0691-1996.Paving block dengan komposisi 20% cangkang telur memiliki kuat tekan 25,4 MPa, absorpsi air 3,2%, dan kepadatan 2,18 g/cm³ yang memenuhi standar SNI 03-0691-1996.
Useful /
UKIUKI Model pembelajaran Problem Based Learning berbasis etnosains efektif meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor. Siswa yangModel pembelajaran Problem Based Learning berbasis etnosains efektif meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada materi suhu dan kalor. Siswa yang
IPBIPB Studi ini menunjukkan bahwa teknologi e-learning mampu meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar di institusi pendidikan. Hasil penelitian menunjukkanStudi ini menunjukkan bahwa teknologi e-learning mampu meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar di institusi pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan
IPBIPB Intervensi seperti program sekolah berbasis nutrisi, dukungan UMKM, dan inovasi berbasis singkong terbukti meningkatkan ketahanan sistem, dengan titikIntervensi seperti program sekolah berbasis nutrisi, dukungan UMKM, dan inovasi berbasis singkong terbukti meningkatkan ketahanan sistem, dengan titik
UMMUMM Sampel limbah plastik dikumpulkan dari industri makanan dan minuman, kemudian dipirolisis pada suhu 400–500 °C selama 2 jam. Hasil pirolisis berupaSampel limbah plastik dikumpulkan dari industri makanan dan minuman, kemudian dipirolisis pada suhu 400–500 °C selama 2 jam. Hasil pirolisis berupa