JOURNALWIDYAKARYAJOURNALWIDYAKARYA

ASAWIKA: Media Sosialisasi Abdimas Widya KaryaASAWIKA: Media Sosialisasi Abdimas Widya Karya

Urgensi pengabdian kepada masyarakat ini adalah penghargaan atas eksistensi penyandang disabilitas dalam menghasilkan karya batik tulis dan diarahkannya para pembatik pada perilaku yang bertanggung jawab terhadap lingkungan hidup. Tujuan pengabdian adalah memperluas jangkauan pemasaran produk batik tulis karya penyandang disabilitas Bhakti Luhur (PDBL), dan dimilikinya literasi lingkungan oleh para PDBL dalam pekerjaan membatik mereka. Target khusus yang dicapai adalah tersusunnya katalog berhak cipta atas produk batik tulis karya PDBL dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris) sebagai sarana promosi serta diproduksinya batik tulis secara bertanggung jawab atas lingkungan. Metode yang digunakan untuk pembuatan katalog adalah mendampingi mitra dalam mengumpulkan desain batik, membuat narasi, serta menyusun katalog. Untuk memperluas jangkauan pemasaran, katalog produk disediakan di Sanggar Batik sehingga pengunjung dapat memilih desain yang diminati dan memesannya. Selain itu, katalog akan dikirim ke perpustakaan universitas pengabdi serta pengusaha tour and travel. Metode yang digunakan untuk literasi lingkungan adalah sosialisasi perilaku yang bertanggung jawab dalam membatik dengan cara mengajak bicara/konsultasi untuk mengajarkan teknologi ramah lingkungan. Produk literasi lingkungan adalah lilin aromaterapi sebagai produk hasil mengolah kembali limbah batik. Luaran yang dihasilkan adalah katalog batik tulis karya PDBL dalam dua bahasa (Indonesia dan Inggris) yang telah dicatatkan di DJKI sebagai hak cipta, video profil pembatik disabilitas Bhakti Luhur, dan video proses pengolahan limbah menjadi lilin aroma terapi, serta artikel yang dipublikasikan di jurnal pengabdian masyarakat.

Katalog batik tulis dalam bahasa Indonesia dan Inggris telah disusun dan didaftarkan hak cipta, melindungi karya para pembatik disabilitas Bhakti Luhur.Lilin aroma terapi yang dihasilkan dari limbah batik kini dapat diproduksi secara mandiri dan dijual oleh komunitas.Pemberdayaan ini berhasil memperluas pemasaran serta meningkatkan literasi lingkungan di antara para pembatik.

Pertama, perlu dikaji secara akademis bagaimana pengelolaan hak kekayaan intelektual, termasuk merek dagang, dapat memperluas akses pasar bagi pembatik disabilitas Bhakti Luhur dan meningkatkan kebijakan inklusif. Kedua, penelitian lanjutan harus menilai dampak platform e‑commerce digital yang dirancang khusus untuk pengrajin disabilitas dalam meningkatkan volume penjualan serta inklusi sosial dan ekonomi. Ketiga, studi longitudinal tentang desain teknologi sederhana, seperti alat pemisahan limbah batik otomatis, dapat memperluas produksi lilin aromaterapi sekaligus menurunkan biaya operasional, menawarkan model bisnis berkelanjutan bagi komunitas. Kesemua arahan di atas diharapkan dapat memperkuat pemberdayaan, mengoptimalkan nilai tambah produk, dan mengakselerasi transformasi ekonomi berkelanjutan bagi penyandang disabilitas.

  1. #hasil produksi batik#hasil produksi batik
  2. #batik tulis karya#batik tulis karya
Read online
File size472.47 KB
Pages17
Short Linkhttps://juris.id/p-1uA
Lookup LinksGoogle ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu
DMCAReport

Related /

ads-block-test