PENCERAHPENCERAH

Journal of Social and Policy IssuesJournal of Social and Policy Issues

Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan wanita terlibat dalam konflik dengan hukum di wilayah Tanjungpinang, dengan fokus pada wanita sebagai pelaku tindak pidana. Metode penelitian yang digunakan melibatkan wawancara mendalam dengan informan yang memiliki pengalaman langsung terkait isu ini. Temuan menunjukkan bahwa faktor ekonomi, lingkungan sosial, dan kondisi keluarga merupakan penggerak utama keterlibatan wanita dalam tindak pidana. Kebutuhan finansial mendesak seringkali memaksa wanita mencari solusi cepat melalui jalur ilegal, seperti penipuan dan pencurian. Lingkungan sosial yang memperbolehkan dan memnormalisasi perilaku menyimpang memengaruhi pola pikir dan tindakan individu, sehingga semakin mendorong wanita terlibat dalam tindakan ilegal. Selain itu, dinamika dalam keluarga, termasuk konflik internal dan kurangnya dukungan emosional, juga berkontribusi pada keputusan wanita untuk menghadapi hukum. Selain faktor eksternal, kondisi psikologis dan emosional wanita, seperti kesehatan mental yang buruk akibat stigma dan diskriminasi, merupakan faktor signifikan yang memperparah situasi mereka. Studi ini menekankan pentingnya dukungan sosial, rehabilitasi yang tepat, dan program pendidikan bagi wanita yang terlibat dalam perilaku kriminal. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan memberikan wawasan berharga bagi pengambil kebijakan dan masyarakat untuk mengembangkan strategi pencegahan yang lebih efektif dan inklusif bagi wanita di Tanjungpinang.

Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa faktor ekonomi, lingkungan sosial, dan kondisi keluarga merupakan penggerak utama keterlibatan wanita dalam tindak pidana di Tanjungpinang.Kebutuhan finansial mendesak seringkali memaksa wanita mencari solusi cepat melalui jalur ilegal, sementara lingkungan sosial yang memperbolehkan perilaku menyimpang memengaruhi pola pikir mereka.Selain itu, dinamika keluarga dan kondisi psikologis wanita juga berkontribusi pada keputusan mereka untuk terlibat dalam tindakan ilegal.Studi ini menekankan pentingnya dukungan sosial, rehabilitasi, dan pendidikan untuk mencegah keterlibatan wanita dalam tindak pidana.

Penelitian lanjutan dapat mengkaji dampak jangka panjang program rehabilitasi terhadap tingkat kambuh wanita pelaku kejahatan. Selain itu, penelitian dapat mengeksplorasi peran sistem dukungan komunitas dalam mencegah wanita terlibat dalam tindak pidana. Selanjutnya, penelitian dapat mengevaluasi efektivitas kebijakan berbasis gender dalam mengurangi keterlibatan wanita dalam kejahatan, dengan fokus pada pengembangan strategi pencegahan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

  1. Sociological Analysis of Women's Involvement in Criminal Acts in Tanjungpinang: The Influence of... doi.org/10.58835/jspi.v4i4.394Sociological Analysis of Womens Involvement in Criminal Acts in Tanjungpinang The Influence of doi 10 58835 jspi v4i4 394
Read online
File size155.96 KB
Pages4
Short Linkhttps://juris.id/p-1oD
Lookup LinksGoogle ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu
DMCAReport

Related /

ads-block-test