MAHESA CENTERMAHESA CENTER

Jurnal Pendidikan dan Penciptaan SeniJurnal Pendidikan dan Penciptaan Seni

Artikel peciptaan seni gerabah yang bersumber dari lakon wayang, khususnya lakon Ramayana. Di Malang Jawa Timur sudah mulai mencari identitas penguat citra budaya lokal. Citra budaya lokal di Malang mulai mengarah pada pengalian sumber penciptaan lakon wayang. Peneliti sejak tahun 2013 mulai menggali kemungkinan menciptakan seni gerabah, mengingat penelitian juga mengeksplor sentra gerabah di Pagelaran dan Gelanggang. Sentra ini memungkinkan untuk dipadukan, bahkan beberapa penelitian penciptaan yang telah dilakukan juga terarah pada diversifikasi bentuk dan fungsi. Hal ini dikuatkan dengan penelitian penulis yang menggunakan metode pengembangan, yang meliputi observasi, perencanaan, dan pembuatan produk keramik. Rancangan penelitian itu menggunakan kualitatif, data-data yang dihimpun melalui wawancara, observasi, dan kajian dokumen. Hasilnya menunjukan, terbentuknya 3 jenis penciptaan keramik berkarakter Hanoman (Kera) sebagai pengembangan teknik penciptaan seni gerabah. Hasil gerabah menjadi media yang optimal untuk mengekspresikan citra tokoh lakon Ramayana, khususnya tokoh Kumbakarna sebagai penguatan nilai-nilai lokal di Malang Jawa Timur.

Malang sebagai kota yang memiliki potensi historis dapat dikuatkan dengan pengembangan sentra keramik yang mencerminkan kekuatan budaya lokal.Wayang sebagai seni pertunjukan memiliki potensi untuk mengkomunikasikan sastra lakon Ramayana, sehingga dapat menginspirasi generasi muda untuk menggali nilai-nilai lokal sebagai media edukatif.Patung figuratif gerabah yang mengambil karakteristik tokoh Hanoman dari sastra Ramayana dapat menjadi alat apresiasi budaya bagi pelajar dan masyarakat umum.

Sebagai tindak lanjut dari penelitian ini, peneliti dapat mempertimbangkan ide penelitian baru yang mengeksplorasi bagaimana integrasi teknologi digital dalam pembuatan patung gerabah bercitra Hanoman dapat meningkatkan daya tarik internasional melalui simulasi virtual atau platform online, sehingga studi ini dapat menjawab pertanyaan penelitian tentang dampak teknologi terhadap pelestarian budaya lokal di era digital. Selain itu, penelitian lanjutan bisa difokuskan pada analisis komparatif antara variasi karakter Hanoman dari lakon Ramayana dengan tokoh-tokoh mitologi sejenis dari budaya daerah lain di Indonesia, seperti siapa simbol persaudaraan atau keberanian yang dapat diekpresikan melalui keramik untuk memperkuat identitas nasional secara multidisiplin. Lebih lanjut, ide penelitian yang menarik adalah mengkaji efektivitas patung gerabah Hanoman sebagai media pendidikan di sekolah-sekolah seni budaya, dengan pertanyaan penelitian seperti bagaimana keterlibatan siswa dalam proses kreasi dapat mendorong pemahaman mendalam tentang nilai-nilai lokal dan mengurangi penurunan minat generasi muda terhadap wayang, sehingga penelitian ini dapat berkembang menjadi saran untuk kurikulum pendidikan seni yang lebih inklusif dan inovatif. Pengembangan ini tidak hanya melengkapi keterbatasan komunikatif patung saat ini akibat kurangnya pengetahuan masyarakat tentang wayang, tetapi juga membuka peluang untuk kajian kolaboratif antara seniman gerabah dan ahli sastra wayang guna mendokumentasikan teknik baru dalam diversifikasi bentuk patung yang menggabungkan unsur fungsional dan dekoratif. Dengan demikian, penelitian lanjutan ini diharapkan dapat memperluas jangkauan dari skala lokal ke internasional, bahkan hingga menjadi inspirasi bagi industri kreatif keramik di Malang sebagai produk unggulan wisata edukasi. Saran ini mengakomodasi potensi yang disebutkan dalam simpulan sebelumnya tentang kemampuan bentuk figuratif dikembangkan menjadi daya tarik global, serta mengintegrasikan metode observasi dan wawancara untuk mendapatkan wawasan lebih dalam tentang sentra-sintra gerabah di area studi asli.

  1. Login | Jurnal Seni Rupa Warna (JSRW). jurnal seni rupa warna jsrw desain indexed fakultas institut kesenian... doi.org/10.36806/JSRW.V7I1.68Login Jurnal Seni Rupa Warna JSRW jurnal seni rupa warna jsrw desain indexed fakultas institut kesenian doi 10 36806 JSRW V7I1 68
  1. #seni budaya lokal#seni budaya lokal
  2. #budaya lokal papua#budaya lokal papua
Read online
File size412.18 KB
Pages9
DMCAReport

Related /

ads-block-test