JIMF BIJIMF BI

Journal of Islamic Monetary Economics and FinanceJournal of Islamic Monetary Economics and Finance

Studi ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi niat perilaku nasabah perbankan syariah Indonesia dalam memanfaatkan layanan perbankan digital dengan menggunakan Teori Terpadu Penerimaan dan Penggunaan Teknologi (UTAUT 2). Faktor-faktor yang diteliti meliputi harapan efort dan kinerja, pengaruh sosial, kondisi memfasilitasi, nilai harga, motivasi hedonik, kebiasaan, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual. Studi ini juga menguji apakah gaya hidup Islam memoderasi peran pengaruh sosial, kebiasaan, dan motivasi spiritual dalam kecenderungan memanfaatkan perbankan digital syariah. Data dikumpulkan dari 195 milenial Indonesia dan dianalisis menggunakan metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM). Hasil menunjukkan bahwa tidak semua faktor memiliki efek positif terhadap kecenderungan memanfaatkan layanan perbankan digital syariah. Harapan kinerja, pengaruh sosial, nilai harga, kebiasaan, dan gaya hidup Islam memiliki efek positif yang kuat terhadap keinginan menggunakan perbankan digital. Sementara itu, kondisi memfasilitasi, motivasi hedonik, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual hanya berdampak sedikit terhadap niat penggunaan. Akhirnya, studi ini mencatat tidak adanya peran moderasi dari gaya hidup Islam.

Studi ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi niat perilaku nasabah perbankan syariah Indonesia dalam memanfaatkan layanan perbankan digital dengan menggunakan Teori Terpadu Penerimaan dan Penggunaan Teknologi (UTAUT 2).Faktor-faktor yang diteliti meliputi harapan efort dan kinerja, pengaruh sosial, kondisi memfasilitasi, nilai harga, motivasi hedonik, kebiasaan, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual.Studi ini juga menguji apakah gaya hidup Islam memoderasi peran pengaruh sosial, kebiasaan, dan motivasi spiritual dalam kecenderungan memanfaatkan perbankan digital syariah.Data dikumpulkan dari 195 milenial Indonesia dan dianalisis menggunakan metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM).Hasil menunjukkan bahwa tidak semua faktor memiliki efek positif terhadap kecenderungan memanfaatkan layanan perbankan digital syariah.Harapan kinerja, pengaruh sosial, nilai harga, kebiasaan, dan gaya hidup Islam memiliki efek positif yang kuat terhadap keinginan menggunakan perbankan digital.Sementara itu, kondisi memfasilitasi, motivasi hedonik, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual hanya berdampak sedikit terhadap niat penggunaan.Akhirnya, studi ini mencatat tidak adanya peran moderasi dari gaya hidup Islam.Harapan kinerja, pengaruh sosial, nilai harga, kebiasaan, dan gaya hidup Islam secara signifikan meningkatkan niat penggunaan perbankan digital syariah, sedangkan faktor-faktor seperti harapan usaha, kondisi memfasilitasi, motivasi hedonik, motivasi spiritual, dan kemampuan mencoba tidak berpengaruh signifikan.Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi bagaimana pengalaman pengguna digital banking syariah yang berbeda berdasarkan tingkat pemahaman agama mereka memengaruhi keputusan mereka untuk terus menggunakan layanan tersebut.Selain itu, bisa dikembangkan studi yang membandingkan niat penggunaan digital banking antara nasabah syariah dan konvensional di kalangan milenial Indonesia, untuk melihat apakah nilai-nilai keagamaan benar-benar menjadi pembeda utama dalam adopsi teknologi keuangan.Terakhir, penelitian yang mengintegrasikan aspek budaya lokal seperti kebiasaan bertransaksi tradisional atau pengaruh komunitas desa/kota dapat menjadi pendekatan baru untuk memahami mengapa beberapa faktor seperti motivasi spiritual dan kemampuan mencoba tidak berpengaruh signifikan dalam konteks Indonesia, sehingga model UTAUT2 bisa disesuaikan lebih tepat dengan realitas sosial-keagamaan masyarakat setempat.Temuan ini menunjukkan bahwa strategi promosi perbankan syariah harus fokus pada manfaat fungsional, norma sosial, harga yang sepadan, dan penguatan kebiasaan penggunaan, sementara upaya meningkatkan motivasi spiritual atau kemampuan mencoba tidak perlu menjadi prioritas utama.THE ISLAMIC BANKING CUSTOMERS INTENTION TO USE DIGITAL BANKING SERVICES.Studi ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi niat perilaku nasabah perbankan syariah Indonesia dalam memanfaatkan layanan perbankan digital dengan menggunakan Teori Terpadu Penerimaan dan Penggunaan Teknologi (UTAUT 2).Faktor-faktor yang diteliti meliputi harapan efort dan kinerja, pengaruh sosial, kondisi memfasilitasi, nilai harga, motivasi hedonik, kebiasaan, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual.Studi ini juga menguji apakah gaya hidup Islam memoderasi peran pengaruh sosial, kebiasaan, dan motivasi spiritual dalam kecenderungan memanfaatkan perbankan digital syariah.Data dikumpulkan dari 195 milenial Indonesia dan dianalisis menggunakan metode partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM).Hasil menunjukkan bahwa tidak semua faktor memiliki efek positif terhadap kecenderungan memanfaatkan layanan perbankan digital syariah.Harapan kinerja, pengaruh sosial, nilai harga, kebiasaan, dan gaya hidup Islam memiliki efek positif yang kuat terhadap keinginan menggunakan perbankan digital.Sementara itu, kondisi memfasilitasi, motivasi hedonik, kemampuan mencoba, dan motivasi spiritual hanya berdampak sedikit terhadap niat penggunaan.Akhirnya, studi ini mencatat tidak adanya peran moderasi dari gaya hidup Islam.

Penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi bagaimana pengalaman pengguna digital banking syariah yang berbeda berdasarkan tingkat pemahaman agama mereka memengaruhi keputusan mereka untuk terus menggunakan layanan tersebut. Selain itu, bisa dikembangkan studi yang membandingkan niat penggunaan digital banking antara nasabah syariah dan konvensional di kalangan milenial Indonesia, untuk melihat apakah nilai-nilai keagamaan benar-benar menjadi pembeda utama dalam adopsi teknologi keuangan. Terakhir, penelitian yang mengintegrasikan aspek budaya lokal seperti kebiasaan bertransaksi tradisional atau pengaruh komunitas desa/kota dapat menjadi pendekatan baru untuk memahami mengapa beberapa faktor seperti motivasi spiritual dan kemampuan mencoba tidak berpengaruh signifikan dalam konteks Indonesia, sehingga model UTAUT2 bisa disesuaikan lebih tepat dengan realitas sosial-keagamaan masyarakat setempat.

  1. THE ISLAMIC BANKING CUSTOMERS’ INTENTION TO USE DIGITAL BANKING SERVICES: AN INDONESIAN STUDY |... jimf-bi.org/index.php/JIMF/article/view/1673THE ISLAMIC BANKING CUSTOMERSAo INTENTION TO USE DIGITAL BANKING SERVICES AN INDONESIAN STUDY jimf bi index php JIMF article view 1673
  1. #motivasi hedonik#motivasi hedonik
File size436.34 KB
Pages26
DMCAReportReport

ads-block-test