UNIVMEDUNIVMED

Universa MedicinaUniversa Medicina

Infeksi dengue merupakan infeksi virus akut, di mana dalam perjalanan alaminya dapat terjadi kebocoran plasma, yang mengakibatkan syok diikuti oleh hipoksia jaringan, dengan kematian sebagai akibat akhir jika tidak ditangani dengan benar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan korelasi antara hematokrit, konsentrasi albumin serum, dan keberadaan efusi pleura atau asites, dengan hiperlaktatemia pada pasien dewasa yang terinfeksi dengue.. . Sebuah studi cross-sectional dilakukan pada 62 subjek. Kriteria inklusi adalah: terdiagnosis infeksi virus dengue, usia >14 tahun, demam selama tiga hari berturut-turut, dan hiperlaktatemia. Albumin serum diukur pada alat penganalisis Advia 1800 menggunakan metode bromocresol green. Metode laktat oksidase digunakan untuk menentukan kadar laktat serum. Efusi pleura dan/atau asites ditentukan menggunakan pemindai ultrasound (Xario SSA-660 A, Toshiba, Jepang). Uji korelasi Pearson digunakan untuk menganalisis data.. . Tidak ada korelasi signifikan antara hematokrit (r=0,11; p=0,301), albumin serum (r=0,003; p=0,981), dan efusi pleura atau asites (r=0,75; p=0,692) dengan kadar laktat serum. Namun, pada pasien berusia >30 tahun terdapat korelasi terbalik yang signifikan antara albumin serum dan kadar laktat (r =- 0,663; p=0,026).. . Studi ini menunjukkan korelasi terbalik yang signifikan antara albumin dan kadar laktat serum pada pasien dengue berusia > 30 tahun. Hal ini dapat membantu dalam pengenalan dini dan penatalaksanaan yang cepat pada pasien berisiko untuk mengurangi morbiditas dan mortalitas.

Studi ini mengidentifikasi korelasi terbalik yang signifikan antara konsentrasi albumin serum dan laktat pada pasien dewasa dengan infeksi dengue yang berusia lebih dari 30 tahun.Hal ini dapat membantu dalam pengenalan dini dan penatalaksanaan yang cepat pada pasien yang berisiko untuk mengurangi morbiditas dan mortalitas.Pengukuran kadar laktat serum pada pasien dewasa dengan dengue yang berusia lebih dari 30 tahun dapat menjadi biomarker untuk mendeteksi hipoksia jaringan akibat kebocoran plasma.

Penelitian ini menemukan adanya korelasi antara kadar albumin dan laktat pada pasien demam berdarah usia dewasa. Untuk penelitian selanjutnya, perlu diteliti lebih lanjut mengenai peran faktor usia terhadap korelasi kadar albumin dan laktat pada pasien demam berdarah, misalnya dengan membandingkan kelompok usia yang lebih beragam. Mengingat keterbatasan desain studi cross-sectional, disarankan untuk melakukan studi kohort prospektif guna mengkonfirmasi hubungan sebab-akibat antara kadar albumin dan laktat, serta hubungannya dengan luaran klinis pasien demam berdarah. Selain itu, studi lanjutan juga dapat mengeksplorasi manfaat intervensi berdasarkan kadar laktat serum, seperti pemberian cairan atau albumin, dalam memperbaiki luaran pasien demam berdarah dewasa, terutama pada kelompok usia yang lebih tua.

  1. The changing incidence of Dengue Haemorrhagic Fever in Indonesia: a 45-year registry-based analysis |... doi.org/10.1186/1471-2334-14-412The changing incidence of Dengue Haemorrhagic Fever in Indonesia a 45 year registry based analysis doi 10 1186 1471 2334 14 412
  2. Predicting outcome from dengue | BMC Medicine | Full Text. predicting outcome dengue medicine full text... bmcmedicine.biomedcentral.com/articles/10.1186/s12916-014-0147-9Predicting outcome from dengue BMC Medicine Full Text predicting outcome dengue medicine full text bmcmedicine biomedcentral articles 10 1186 s12916 014 0147 9
  3. Universa Medicina. inverse correlation serum albumin lactate adults dengue universa medicina main navigation... doi.org/10.18051/UnivMed.2016.v35.75-80Universa Medicina inverse correlation serum albumin lactate adults dengue universa medicina main navigation doi 10 18051 UnivMed 2016 v35 75 80
File size41.6 KB
Pages6
DMCAReportReport

ads-block-test