OJS INDONESIAOJS INDONESIA

SIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan PendidikanSIBATIK JOURNAL: Jurnal Ilmiah Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, Teknologi, Dan Pendidikan

Penelitian ini menganalisis episode “Dosa-Dosa Anies dari acara “Kick Andy di Metro TV yang merupakan wawancara eksklusif dengan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang merupakan bakal calon presiden pada pemilu 2024. Analisis ini menggunakan metode kualitatif dan kerangka kerja dari Robert N. Entman untuk memahami suatu media melalui wawancara yang menghadirkan Anies Baswedan dalam berbagai isu terkait. Hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa pada episode tersebut berhasil mengidentifikasi permasalahan utama terkait Anies Baswedan, menguraikan penyebab permasalahan dari berbagai sudut pandang, serta mengangkat permasalahan etika yang pernah terjadi dan saran perbaikan terhadap suatu kebijakan. Temuan-temuan ini menyoroti pentingnya media dalam membentuk persepsi dan evaluasi terhadap tokoh politik, terutama menjelang pemilihan umum. Penelitian ini membantu masyarakat memahami peran media dalam konteks politik dan demokrasi, serta menekankan pentingnya integritas dan etika dalam komunikasi massa. Analisis liputan seperti ini penting untuk memastikan informasi yang akurat dan seimbang mengenai calon pemimpin, yang penting untuk menjaga integritas media dan demokrasi di Indonesia.

Media melalui proses framing secara signifikan memengaruhi persepsi publik, agenda politik, dan polarisasi, sehingga berperan penting dalam demokrasi dan persaingan pemilihan.Analisis episode “Dosa-Dosa Anies menegaskan bahwa media dapat membentuk pandangan masyarakat terhadap calon presiden, sekaligus menimbulkan pertanyaan mengenai batas keterlibatan aktif media dalam mendukung proses demokrasi versus potensi framing yang disengaja.Oleh karena itu, pengamat politik dan masyarakat harus secara kritis menganalisis konten media serta menegakkan integritas, akuntabilitas, dan etika jurnalistik untuk memastikan informasi yang objektif dan berimbang.

Penelitian selanjutnya dapat membandingkan pola framing yang digunakan oleh program “Kick Andy dengan program talk show politik lainnya, seperti “Mata Najwa atau “Berita Satu, untuk mengidentifikasi perbedaan strategi pembingkaian terhadap figur politik yang sama, terutama Anies Baswedan. Selanjutnya, penting untuk mengkaji bagaimana penonton menerima dan menafsirkan framing yang disajikan dalam episode “Dosa‑Dosa Anies dengan menggunakan pendekatan campuran antara survei kuantitatif dan kelompok fokus, sehingga dapat mengukur dampak framing terhadap sikap pemilih dan tingkat pengetahuan politik mereka. Selain itu, sebuah studi longitudinal dapat meneliti pengaruh struktur kepemilikan media, khususnya hubungan Metro TV dengan partai politik, terhadap keputusan framing selama beberapa siklus pemilu, guna memahami apakah kepemilikan memoderasi bias framing. Penelitian‑penelitian ini akan memperluas wawasan tentang dinamika antara media, framing, dan perilaku politik publik, serta memberikan dasar empiris bagi kebijakan jurnalistik yang lebih transparan dan akuntabel. Hasil temuan diharapkan dapat membantu pembuat kebijakan media dalam merancang pedoman etika yang mengurangi potensi manipulasi framing dan meningkatkan kualitas informasi bagi pemilih.

File size732.65 KB
Pages16
DMCAReportReport

ads-block-test