EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO
Seminar Nasional Teknik SipilSeminar Nasional Teknik SipilKonstruksi ramah lingkungan melibatkan penggunaan metode dan teknologi ramah lingkungan di setiap tahap proyek konstruksi, mulai dari perencanaan hingga manajemen. Tujuannya adalah untuk mengurangi penggunaan sumber daya alam yang berlebihan, mengurangi emisi gas rumah kaca, mengurangi limbah konstruksi, dan meningkatkan efisiensi energi untuk menjaga lingkungan hidup yang lebih baik untuk generasi saat ini dan mendatang. (Ervianto, 2012). Greenship dianggap sebagai standar untuk Green Building, dengan panduan Penggunaan Lahan Tepat Guna (ASD), Efisiensi dan Konservasi Energi (EFC), Konservasi Air (WAC), Sumber dan Siklus Material (MRC), Kualitas Udara dan Kenyamanan Ruang (IHC), dan Pengelolaan Lingkungan Bangunan (BEM) merupakan enam aspek yang harus diperhatikan. perhatian dalam penilaian greenship gedung baru versi 1.2. penilaian dilakukan untuk menentukan peringkat bangunan. Penilaian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 10 responden diproyek. Aplikasi Matlab yang bergantung pada pedoman bangunan Greenship terbaru versi1.2, digunakan untuk mengolah data dengan metode fuzzy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis perhitungan dengan bantuan MSExcel dan hasil pemodelan dengan sistem fuzzy pada aplikasi Matlab memberikan hasil predikat yang sama, Validasi hasil pemodelan dengan studi kasus pada Proyek Gedung di Kota Malang yaitu Gereja Bethany Yestoya Malang menunjukkan predikat Perak/Silver dengan total indeks 57 Poin.
Berdasarkan hasil pengukuran kategori Green Construction dengan penilaian Greeenship New Building Versi 1.2 Proyek Gedung Gereja Bethany Yestoya Malang telah menerapkan lima kategori Greenship yaitu ASD, EFC, WAC, IHC, BEM dan satu kategori tidak diterapkan pada proyek tersebut yaitu kategori MRC.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa analisis perhitungan dengan bantuan MSExcel dan hasil pemodelan dengan system fuzzy di aplikasi Matlab memberikan hasil predikat yang sama, Validasi hasil pemodelan dengan studi kasus pada Proyek Gedung di Kota Malang Perak/Silver dengan total indeks 57 Poin.Solusi penerapan untuk menaikan peringkat Gedung di Kota Malang, yaitu dilakukan penambahan nilai untuk memperbaiki peringkat predikat greenship, Gedung Gereja Betahny Yestoya Malang dari Silver menuju ke Gold dengan penambahan poin, Penggunaan Lahan Tepat Guna (ASD) 15 poin, Efisiensi dan pelestarian Energi (EFC) 13 poin, pelestarian Air (WAC) 12 poin, Kualitas Udara dan Kenyamanan Ruang (IHC) 12 poin, Pengelolaan area Bangunan (BEM) 12 poin.
Penelitian selanjutnya dapat mengkaji penerapan penilaian Greenship New Building Versi 1.2 pada berbagai tipe gedung seperti perkantoran, hunian, dan fasilitas umum untuk membandingkan capaian setiap kategori dan mengidentifikasi faktor penentu peringkat. Sebuah studi dapat mengeksplorasi penggunaan data sensor energi, air, dan kualitas udara secara langsung sebagai alternatif atau pelengkap kuesioner, serta memodelkannya dengan sistem fuzzy Sugeno atau adaptasi lain untuk meningkatkan akurasi dan objektivitas penilaian. Selain itu, penelitian baru dapat fokus pada aspek Sumber dan Siklus Material (MRC) yang belum diterapkan pada studi ini dengan mengembangkan strategi pengadaan material lokal, daur ulang limbah konstruksi, dan siklus hidup material di proyek gedung di Kota Malang, serta menganalisis dampaknya terhadap peningkatan peringkat Greenship. Penelitian lanjutan juga dapat mengevaluasi pengaruh ukuran sampel dan variasi latar belakang responden, seperti pelibatan pemangku kepentingan lokal, masyarakat, dan pengembang, untuk melihat bagaimana persepsi berbeda mempengaruhi hasil penilaian Greenship. Kemudian, studi selanjutnya dapat memanfaatkan teknologi pemodelan spasial GIS untuk memetakan distribusi gedung hijau di kota Malang sehingga dapat diidentifikasi area dengan kinerja Greenship tinggi dan rendah. Semua studi ini akan membantu mengembangkan kerangka evaluasi Green Construction yang lebih komprehensif, adaptif, dan responsif terhadap konteks lokal.
- A design concept of fuzzy decision support system for construction workers safety monitoring | MATEC... matec-conferences.org/10.1051/matecconf/201925802019A design concept of fuzzy decision support system for construction workers safety monitoring MATEC matec conferences 10 1051 matecconf 201925802019
- A design concept of fuzzy decision support system for construction workers safety monitoring | MATEC... doi.org/10.1051/matecconf/201925802019A design concept of fuzzy decision support system for construction workers safety monitoring MATEC doi 10 1051 matecconf 201925802019
| File size | 470.55 KB |
| Pages | 8 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Kedua kondisi ini dianalisis menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2014. Selain itu, nilai derajat kejenuhan dan tingkat pelayanan jugaKedua kondisi ini dianalisis menggunakan Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia (PKJI) 2014. Selain itu, nilai derajat kejenuhan dan tingkat pelayanan juga
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Hasil perhitungan SNI 8456:2017 menunjukkan efektivitas sebesar 95,52% sedangkan metode Sunjoto 84,45%, dengan efisiensi terlihat dari jumlah sumur resapan.Hasil perhitungan SNI 8456:2017 menunjukkan efektivitas sebesar 95,52% sedangkan metode Sunjoto 84,45%, dengan efisiensi terlihat dari jumlah sumur resapan.
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Metodologi penelitian yang dipakai dalam penelitian ini yaitu peninjauan lapangan sebagai data primer dan wawancara sebagai data sekunder. Metode analisisMetodologi penelitian yang dipakai dalam penelitian ini yaitu peninjauan lapangan sebagai data primer dan wawancara sebagai data sekunder. Metode analisis
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Dari hasil variabel dan indikator dapat digunakan untuk mencari faktor dominan/tinggi dan juga strategi yang dapat diterapkan untuk meminimalisir terjadinyaDari hasil variabel dan indikator dapat digunakan untuk mencari faktor dominan/tinggi dan juga strategi yang dapat diterapkan untuk meminimalisir terjadinya
Useful /
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Hasil analisis regresi berganda diperoleh koefisien regresi sebesar 0,185 (F=12,108;sig 0,000 < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa program K3 dan DisiplinHasil analisis regresi berganda diperoleh koefisien regresi sebesar 0,185 (F=12,108;sig 0,000 < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa program K3 dan Disiplin
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Teknologi pengindraan jauh dan system informasi geografis (SIG) dapat dimanfaatkan dalam identifikasi dan klasifikasi wilayah. Tujuan penelitian adalahTeknologi pengindraan jauh dan system informasi geografis (SIG) dapat dimanfaatkan dalam identifikasi dan klasifikasi wilayah. Tujuan penelitian adalah
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Dari pengujian kuat tekan dan kuat lentur beton diperoleh kesimpulan bahwa penambahan abu serabut kelapa dan superplasticizer dalam campuran beton dapatDari pengujian kuat tekan dan kuat lentur beton diperoleh kesimpulan bahwa penambahan abu serabut kelapa dan superplasticizer dalam campuran beton dapat
EJOURNALUNIGOROEJOURNALUNIGORO Berbagai strategi digunakan untuk menghindari masalah yang dapat mengakibatkan keterlambatan dan kerugian. Keberhasilan proyek konstruksi dapat diukurBerbagai strategi digunakan untuk menghindari masalah yang dapat mengakibatkan keterlambatan dan kerugian. Keberhasilan proyek konstruksi dapat diukur