UMMUMM
Legality : Jurnal Ilmiah HukumLegality : Jurnal Ilmiah HukumHak cipta merupakan karya legal yang terdaftar dengan dua hak eksklusif, yaitu hak ekonomi dan hak moral. Hak cipta lagu atau musik termasuk dalam ranah seni, namun belakangan sering terjadi pelanggaran hak cipta melalui versi cover lagu yang dikomersialkan tanpa persetujuan pencipta asli. Pelaku cover tidak hanya membawakan kembali lagu, tetapi juga menjual dan membeli rekaman yang menyalahi hak ekonomi dan meremehkan hak moral pencipta. Oleh karena itu, perlindungan hukum diperlukan untuk mencegah pelanggaran hak cipta musik di masa mendatang. Penelitian ini bertujuan mengetahui bentuk perlindungan hukum bagi pemegang hak cipta versi cover lagu yang dikomersialkan serta cara penyelesaian sengketa kasus tersebut. Metode penelitian normatif dengan pendekatan studi pustaka dan analisis deskriptif kualitatif menunjukkan dua jenis perlindungan: preventif melalui pendaftaran karya di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan kampanye kesadaran publik atas pentingnya hak cipta, serta represif dengan pengajuan gugatan perdata dan tuntutan pidana ke pengadilan negeri. Penyelesaian sengketa dapat dilakukan melalui proses litigasi di pengadilan atau non-litigasi seperti negosiasi.
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 memberikan perlindungan preventif melalui pendaftaran hak cipta dan sosialisasi, serta perlindungan represif melalui sanksi pidana dan gugatan perdata atas pelanggaran hak cipta lagu.Ketentuan preventif diatur dalam Pasal 66–67 UUHC untuk mencegah sengketa, sedangkan perlindungan represif diatur dalam Pasal 95–120 UUHC melalui arbitrase, gugatan di pengadilan niaga, dan tuntutan pidana di pengadilan negeri.Dengan mekanisme tersebut, diharapkan kreativitas pencipta musik dan lagu terus didukung dan dihormati sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
Sebagai pengembangan penelitian lanjutan, pertama, studi empiris diperlukan untuk mengukur efektivitas pendaftaran hak cipta yang dilakukan oleh pencipta lagu serta kampanye sosialisasi hak cipta kepada masyarakat luas dan pengguna platform digital, termasuk analisis statistik tentang perubahan perilaku pelaku cover song dan tingkat kepatuhan terhadap mekanisme perizinan dan pembayaran royalti. Kedua, penelitian komparatif antarnegara anggota ASEAN dapat mengidentifikasi perbedaan regulasi, implementasi, dan praktik terbaik dalam perlindungan hak cipta versi cover lagu, sehingga hasilnya dapat menjadi rujukan bagi penyempurnaan kebijakan dan harmonisasi regulasi di Indonesia. Ketiga, kajian kualitatif mendalam mengenai mekanisme negosiasi non-litigasi dalam penyelesaian sengketa hak cipta musik harus memfokuskan pada identifikasi strategi komunikasi, hambatan institusional, serta faktor keberhasilan yang memungkinkan tercapainya penyelesaian win-win antara pencipta asli dan pelaku cover song. Dengan mengintegrasikan pendekatan empiris, komparatif, dan kualitatif, penelitian lanjutan diharapkan dapat memperkaya pemahaman akademis serta memberikan dasar rekomendasi kebijakan yang lebih efektif dan kontekstual untuk melindungi karya musik di era digital.
- Analisis Keterhubungan Konsep Merek dengan Nama Domain: Kajian Kekayaan Intelektual di Indonesia | Journal... doi.org/10.37253/jjr.v23i2.4396Analisis Keterhubungan Konsep Merek dengan Nama Domain Kajian Kekayaan Intelektual di Indonesia Journal doi 10 37253 jjr v23i2 4396
- PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA TERHADAP COVER VERSION LAGU DI YOUTUBE | Jurnal Magister Hukum Udayana (Udayana... doi.org/10.24843/jmhu.2017.v06.i04.p09PERLINDUNGAN HUKUM HAK CIPTA TERHADAP COVER VERSION LAGU DI YOUTUBE Jurnal Magister Hukum Udayana Udayana doi 10 24843 jmhu 2017 v06 i04 p09
| File size | 258.28 KB |
| Pages | 11 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UnwahasUnwahas Pasien dengan penyakit ginjal kronis memiliki potensi untuk mengalami interaksi obat dengan tingkat moderat, dan rekomendasi penanganan interaksi obatPasien dengan penyakit ginjal kronis memiliki potensi untuk mengalami interaksi obat dengan tingkat moderat, dan rekomendasi penanganan interaksi obat
UnwahasUnwahas Data interaksi obat dianalisis menggunakan Drugs.com, Lexicomp, dan Stockley untuk menilai jenis interaksi, tingkat risiko, tingkat keparahan, dan manajemenData interaksi obat dianalisis menggunakan Drugs.com, Lexicomp, dan Stockley untuk menilai jenis interaksi, tingkat risiko, tingkat keparahan, dan manajemen
UnwahasUnwahas The study concluded that one out of three herbal medicine samples marketed in the Magelang area, Central Java, tested positive for sildenafil citrate usingThe study concluded that one out of three herbal medicine samples marketed in the Magelang area, Central Java, tested positive for sildenafil citrate using
UMMUMM Dengan menggunakan metode penelitian hukum empiris, data diperoleh melalui wawancara langsung, menunjukkan bahwa pada tahun 2018 terdapat dua kasus penangkapanDengan menggunakan metode penelitian hukum empiris, data diperoleh melalui wawancara langsung, menunjukkan bahwa pada tahun 2018 terdapat dua kasus penangkapan
Useful /
APPERTANIAPPERTANI Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa infeksi JE telah terdeteksi pada babi di Sumatera Utara dan Riau, dengan prevalensi yang beragam tergantungDari data tersebut dapat disimpulkan bahwa infeksi JE telah terdeteksi pada babi di Sumatera Utara dan Riau, dengan prevalensi yang beragam tergantung
APPERTANIAPPERTANI perfringens type A dan C. Dari hasil pengamatan dapat diperlihatkan adanya lesi pada usus ayam yang divaksinasi dengan vaksin hidup koksidia. Kematianperfringens type A dan C. Dari hasil pengamatan dapat diperlihatkan adanya lesi pada usus ayam yang divaksinasi dengan vaksin hidup koksidia. Kematian
APPERTANIAPPERTANI Dua tahap percobaan yang berurutan dirancang dengan pola faktorial. Pada percobaan yang pertama, faktor utama merupakan kadar substrat CM 1, 2, dan 3%,Dua tahap percobaan yang berurutan dirancang dengan pola faktorial. Pada percobaan yang pertama, faktor utama merupakan kadar substrat CM 1, 2, dan 3%,
UIN ANTASARIUIN ANTASARI Di Indonesia, kebijakan pemerintah yang melegalkan kripto sebagai komoditas di pasar berjangka, namun melarangnya sebagai alat pembayaran, mencerminkanDi Indonesia, kebijakan pemerintah yang melegalkan kripto sebagai komoditas di pasar berjangka, namun melarangnya sebagai alat pembayaran, mencerminkan