APTKLHIAPTKLHI
Indonesian Journal of Forestry ResearchIndonesian Journal of Forestry ResearchKARAKTERISTIK PERMUKAAN DAN SIFAT FISIS KAYU SENGON PADA PERLAKUAN PANAS DENGAN SUHU TINGGI. Sengon (Falcataria moluccana Miq.) merupakan salah satu jenis tanaman cepat tumbuh yang tersebar luas di Indonesia. Namun, stabilitas dimensi dan kualitas permukaan yang rendah mengakibatkan kayu sengon tidak dapat diaplikasikan secara luas. Modifikasi kayu diperlukan untuk memperbaiki sifat-sifat tersebut, salah satunya dengan perlakuan panas. Penelitian ini menganalisa pengaruh metode dan durasi pada penerapan perlakuan panas yang berbeda terhadap perubahan warna, kekasaran permukaan, penurunan berat (WL), penurunan kerapatan, dan stabilitas dimensi kayu sengon. Proses modifikasi panas dilakukan menggunakan dua metode, yaitu oven dan hot-press. Pemanasan dilakukan pada suhu 200°C selama 1 hingga 5 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel yang dipanaskan dengan oven memiliki kekasaran permukaan, kehilangan berat, penurunan kerapatan, dan stabilitas dimensi yang lebih tinggi, namun menghasilkan perubahan warna yang lebih rendah dibandingkan dengan sampel yang dipanaskan dengan hot-press. Sementara itu, sampel yang dipanaskan dengan hot-press menunjukkan perubahan warna yang lebih signifikan (lebih gelap) dan permukaan yang lebih halus. WL dan penurunan densitas meningkat seiring bertambahnya durasi pemanasan, kecuali untuk perlakuan hot-press selama 4 dan 5 jam. Seiring bertambahnya durasi pemanasan, sampel kayu yang dipanaskan dengan oven menunjukkan stabilitas dimensi yang lebih tinggi dibandingkan dengan sampel yang dipanaskan dengan hot-press. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan yang optimal tergantung pada tujuan produk akhir. Untuk meningkatkan karakteristik permukaan dengan pertimbangan WL, perlakuan yang optimal adalah pemanasan dengan hot press selama 2 jam. Sementara itu, peningkatan stabilitas dimensi terbaik dapat dihasilkan dari perlakuan pemanasan oven selama 3 jam.
Perlakuan panas pada kayu sengon meningkatkan perubahan warna menjadi lebih gelap, memperbaiki kekasaran permukaan, menambah kehilangan berat, menurunkan densitas, dan meningkatkan stabilitas dimensi.Metode pemanasan oven (konveksi) dan hot-press (konduksi) menghasilkan karakteristik akhir yang berbeda, dengan hot-press optimal untuk kualitas permukaan (2 jam) dan oven optimal untuk stabilitas dimensi (3 jam).Pemilihan metode perawatan bergantung pada tujuan produk, sedangkan aspek ketahanan terhadap serangan organisme perlu dieksplorasi pada penelitian selanjutnya.
Berdasarkan hasil dan keterbatasan penelitian ini, sejumlah ide penelitian lanjutan dapat diajukan. Pertama, perlu dikaji secara mendalam ketahanan biologis kayu sengon hasil perlakuan panas terhadap jamur perusak dan serangga kayu pada berbagai kombinasi metode (oven vs. hot press) dan durasi pemanasan, sehingga dapat ditentukan parameter optimal untuk meningkatkan daya tahan hayati kayu. Kedua, studi lanjutan bisa mengeksplorasi perubahan sifat mekanis sejati (misalnya kekuatan lentur, kekerasan, modulus elastisitas) dan struktur kimia kayu sengon yang termodifikasi pada suhu di atas 200°C dan durasi lebih panjang, untuk merancang model hubungan antara suhu, durasi, serta peningkatan stabilitas dimensi dan kualitas permukaan. Ketiga, penelitian pada skala pilot atau aplikasi industri kecil-menengah perlu dilakukan untuk menguji konsistensi sifat kayu sengon termodifikasi dalam kondisi lapangan nyata, termasuk ketahanan terhadap perubahan iklim, kelembapan, dan kerusakan mekanis, sehingga dapat mengevaluasi potensi komersial dan kegunaan praktisnya. Selanjutnya, integrasi perlakuan panas dengan metode modifikasi kimiawi atau mekanis (seperti impregnasi lateks atau tekanan uap) juga layak diteliti untuk mengetahui sinergi efeknya terhadap peningkatan sifat fisis dan kimia kayu sengon.
- Surface characteristics of poplar wood with high-temperature heat treatment: Wettability and surface... doi.org/10.15376/biores.11.3.6948-6967Surface characteristics of poplar wood with high temperature heat treatment Wettability and surface doi 10 15376 biores 11 3 6948 6967
- Evaluating dimensional stability in solid wood: a review of current practice | Journal of Wood Science... doi.org///10.1186/s10086-019-1817-1Evaluating dimensional stability in solid wood a review of current practice Journal of Wood Science doi 10 1186 s10086 019 1817 1
- Effects of Heat Treatment on Color, Dimensional Stability, Hygroscopicity and Chemical Structure of Afrormosia... doi.org/10.3390/polym15030774Effects of Heat Treatment on Color Dimensional Stability Hygroscopicity and Chemical Structure of Afrormosia doi 10 3390 polym15030774
- . endobj xref trailer startxref eohm mpba doi.org/10.15376/biores.3.1.142-154endobj xref trailer startxref eohm mpba doi 10 15376 biores 3 1 142 154
- THE SURFACE CHARACTERISTICS AND PHYSICAL PROPERTIES OF SENGON WOOD AT HIGH-TEMPERATURE HEATING TREATMENTS... doi.org/10.59465/ijfr.2025.12.1.135-149THE SURFACE CHARACTERISTICS AND PHYSICAL PROPERTIES OF SENGON WOOD AT HIGH TEMPERATURE HEATING TREATMENTS doi 10 59465 ijfr 2025 12 1 135 149
| File size | 1.25 MB |
| Pages | 15 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
APTKLHIAPTKLHI Kelestarian hutan dianggap dalam kondisi yang baik bila ada keberlanjutan fungsi ekologi dan fungsi ekonomi. Penelitian ini menginvestigasi tingkat kesejahteraanKelestarian hutan dianggap dalam kondisi yang baik bila ada keberlanjutan fungsi ekologi dan fungsi ekonomi. Penelitian ini menginvestigasi tingkat kesejahteraan
APTKLHIAPTKLHI 5 untuk analisis kualitas udara. Data citra satelit Landsat-8 digunakan sebagai data primer untuk mengekstraksi area terbakar dan dampaknya. Area terbakar5 untuk analisis kualitas udara. Data citra satelit Landsat-8 digunakan sebagai data primer untuk mengekstraksi area terbakar dan dampaknya. Area terbakar
APTKLHIAPTKLHI Sejumlah 354 artikel relevan dari database Scopus berhasil diidentifikasi. Analisis menjukkan pola. Konservasi hutan di Provinsi Aceh sangat penting untukSejumlah 354 artikel relevan dari database Scopus berhasil diidentifikasi. Analisis menjukkan pola. Konservasi hutan di Provinsi Aceh sangat penting untuk
APTKLHIAPTKLHI Terapi hutan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari jasa lingkungan hutan. Terapi hutan juga diterapkan di seluruhTerapi hutan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari jasa lingkungan hutan. Terapi hutan juga diterapkan di seluruh
Useful /
APTKLHIAPTKLHI Budidaya tanaman petai (Parkia speciosa Hassk. ) di lahan basah memerlukan evaluasi tanaman terhadap kondisi muka air dangkal. Penelitian ini bertujuanBudidaya tanaman petai (Parkia speciosa Hassk. ) di lahan basah memerlukan evaluasi tanaman terhadap kondisi muka air dangkal. Penelitian ini bertujuan
APTKLHIAPTKLHI Data kemampuan berpikir kritis diperoleh melalui tes essay yang telah divalidasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikirData kemampuan berpikir kritis diperoleh melalui tes essay yang telah divalidasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kemampuan berpikir
APTKLHIAPTKLHI Pemanfaatan limbah kulit pisang dapat mengurangi polusi lingkungan sekaligus memberikan nilai ekonomis. Kulit pisang dapat dijadikan bahan baku kertasPemanfaatan limbah kulit pisang dapat mengurangi polusi lingkungan sekaligus memberikan nilai ekonomis. Kulit pisang dapat dijadikan bahan baku kertas
APTKLHIAPTKLHI Kombinasi asam borat, minyak kemiri, dan pemanasan pada 120°C menunjukkan resistensi terbaik terhadap api dan biodeteriorasi, sehingga berpotensi memperbaikiKombinasi asam borat, minyak kemiri, dan pemanasan pada 120°C menunjukkan resistensi terbaik terhadap api dan biodeteriorasi, sehingga berpotensi memperbaiki