UncenUncen
JURNAL BIOLOGI PAPUAJURNAL BIOLOGI PAPUAPlankton memiliki peran penting dalam menentukan kesuburan suatu perairan karena merupakan produsen yang mampu melakukan fotosintesis. Plankton berperan penting dalam sistem rantai makanan di kawasan perairan, baik di laut, air tawar, maupun payau. Sehubungan dengan hal tersebut, telah dilakukan penelitian tentang keragaman jenis plankton di perairan laut Kota Jayapura. Metode yang digunakan adalah survei dengan pengambilan sampel pada tiga lokasi berbeda, yakni Pantai Dok II, Pantai Hamadi, dan Pantai Skow Mabo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Kota Jayapura, khususnya di stasiun penelitian tersebut, dijumpai 52 jenis plankton. Dari 52 jenis tersebut, satu di antaranya belum dapat teridentifikasi, yakni dari jenis fitoplankton. Di Pantai Dok II dijumpai 25 jenis, Pantai Hamadi terbanyak yakni 32 jenis, dan Pantai Skow hanya 16 jenis. Jenis-jenis plankton di lokasi ini menunjukkan tingkat kesuburan perairan pantai. Pantai Hamadi tergolong sangat beragam jenisnya, sedangkan Pantai Skow tidak mempunyai keragaman yang tinggi.
Penelitian menemukan 52 jenis plankton di perairan laut Kota Jayapura, dengan satu jenis belum teridentifikasi.Pantai Hamadi memiliki keragaman tertinggi (32 jenis), diikuti Pantai Dok II (25 jenis), dan Pantai Skow (16 jenis).Keragaman ini menunjukkan kesuburan perairan yang baik, terutama di Pantai Hamadi, sementara Pantai Skow memiliki keragaman yang lebih rendah.
Penelitian lanjutan dapat mengkaji pengaruh kualitas air terhadap distribusi plankton di perairan Kota Jayapura, terutama terkait parameter kimia-fisika seperti kandungan nutrisi dan tingkat pencemaran. Studi lebih mendalam tentang hubungan antara keberadaan hutan mangrove dengan kelimpahan plankton juga perlu dilakukan untuk memahami dinamika ekosistem pesisir. Selain itu, penelitian mengenai peran spesies plankton dominan seperti Diatoma sp dan Nitzschia sp dalam produktivitas primer perairan dapat memberikan wawasan tentang dasar rantai makanan di kawasan ini.
| File size | 355.69 KB |
| Pages | 8 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UncenUncen Temuan ini memiliki implikasi bagi pengelolaan hutan dan program reboisasi hutan dataran rendah Papua. Keragaman avian frugivora di hutan dataran rendahTemuan ini memiliki implikasi bagi pengelolaan hutan dan program reboisasi hutan dataran rendah Papua. Keragaman avian frugivora di hutan dataran rendah
UncenUncen thuringiensis H-14 dan isolat sandi 18 terbukti toksik terhadap larva nyamuk Anopheles dan Culex. Konsentrasi 0,08–0,1 ml isolat H-14 mempertahankanthuringiensis H-14 dan isolat sandi 18 terbukti toksik terhadap larva nyamuk Anopheles dan Culex. Konsentrasi 0,08–0,1 ml isolat H-14 mempertahankan
UncenUncen Peningkatan populasi dapat mengakibatkan perubahan penggunaan lahan dan pemanfaatan sumber daya alam yang berlebihan. Masyarakat lokal di wilayah hutanPeningkatan populasi dapat mengakibatkan perubahan penggunaan lahan dan pemanfaatan sumber daya alam yang berlebihan. Masyarakat lokal di wilayah hutan
UncenUncen Penelitian ini bertujuan menidentifikasi subtipe HIV-1 dan faktor risiko yang berhubungan dengan penularan virus tersebut. Desain yang digunakan adalahPenelitian ini bertujuan menidentifikasi subtipe HIV-1 dan faktor risiko yang berhubungan dengan penularan virus tersebut. Desain yang digunakan adalah
Useful /
UncenUncen Data dianalisis dengan metode Hadioetomo & Rusmana (1977). Hasil menunjukkan bahwa 383 koloni relatif dekat dengan B. thuringiensis, sedangkan 290 di antaranyaData dianalisis dengan metode Hadioetomo & Rusmana (1977). Hasil menunjukkan bahwa 383 koloni relatif dekat dengan B. thuringiensis, sedangkan 290 di antaranya
UncenUncen Kajian di wilayah Yensawai Distrik Batanta Utara sesuai untuk kegiatan budidaya rumput laut, dengan luas lahan 14 hektar pada empat stasiun. Stasiun RamonKajian di wilayah Yensawai Distrik Batanta Utara sesuai untuk kegiatan budidaya rumput laut, dengan luas lahan 14 hektar pada empat stasiun. Stasiun Ramon
ISI YogyakartaISI Yogyakarta Gêndér wayang terdiri dari dua pasang instrumen, sepasang gêndér gede dan sepasang gêndér barangan. Kedua pasang gêndér ini menghasilkan pola permainanGêndér wayang terdiri dari dua pasang instrumen, sepasang gêndér gede dan sepasang gêndér barangan. Kedua pasang gêndér ini menghasilkan pola permainan
ISI YogyakartaISI Yogyakarta Musik gamat merupakan bentuk genre seni pertunjukan musik Melayu yang tumbuh dan berkembang sebagai seni budaya masyarakat di Pesisir Minangkabau SumateraMusik gamat merupakan bentuk genre seni pertunjukan musik Melayu yang tumbuh dan berkembang sebagai seni budaya masyarakat di Pesisir Minangkabau Sumatera