ITBITB

Journal of Engineering and Technological SciencesJournal of Engineering and Technological Sciences

Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh modifikasi bitumen kelas penetrasi 60/70 dengan penambahan 3 % berat poliuretan (PU) dan aditif Warm Mix Asphalt (WMA) berjenis Rediset. Pengujian penetrasi, titik pelembutan, viskositas, dan daktillitas dilakukan untuk menguji konsistensi, sedangkan kalorimetri pemindaian diferensial (DSC) digunakan untuk karakterisasi termal. Topografi serta kekasaran permukaan bitumen yang dimodifikasi dievaluasi menggunakan mikroskop gaya atom (AFM). Penambahan PU dan Rediset pada bitumen dasar (BB) sedikit meningkatkan kekakuan BB, menghasilkan nilai penetrasi lebih rendah dan viskositas lebih tinggi, yang memperbaiki ketahanan terhadap rutting. Transisi termal suhu kaca dan suhu leleh pada bitumen modifikasi serupa dengan BB. Selain itu, penambahan PU dan Rediset pada BB menghasilkan topografi struktur “bee yang jelas pada kondisi kering, menunjukkan dispersi yang lebih baik, sedangkan pada kondisi basah struktur “bee terutama pada fase katana dan para terpengaruh, mengindikasikan penurunan kandungan lilin pada BB. Bitumen yang dimodifikasi dengan PU dan Rediset memiliki kekasaran permukaan lebih rendah dibandingkan BB, sehingga lebih tahan terhadap kerusakan akibat kelembaban.

Penelitian ini mengevaluasi karakteristik fisik, termal, dan morfologi bitumen dasar (BB) yang dimodifikasi dengan PU dan Rediset.Pengujian fisik menunjukkan peningkatan kekakuan bitumen, sementara hasil DSC mengindikasikan nilai Tg dan Tm yang serupa antara bitumen tidak dimodifikasi dan dimodifikasi, menandakan transisi termal tidak berubah secara signifikan.analisis AFM memperlihatkan penurunan kandungan lilin pada kondisi basah, yang mengurangi fase katana dan para.Nilai SRR yang lebih rendah pada bitumen dimodifikasi menunjukkan berkurangnya kerentanan terhadap kerusakan akibat kelembaban.

Penelitian lanjutan dapat mengeksplorasi (1) pengaruh variasi persentase poliuretan dan Rediset terhadap sifat rheologis jangka panjang bitumen, termasuk stabilitas terhadap suhu ekstrim dan beban berulang; (2) evaluasi kinerja lapangan bitumen yang dimodifikasi dengan PU‑Rediset pada proyek jalan nyata, dengan mengamati respons terhadap lalu lintas, iklim tropis, dan umur pakai selama beberapa tahun; serta (3) pengembangan dan perbandingan aditif Warm Mix Asphalt ramah lingkungan lainnya (misalnya berbasis biomassa) yang dikombinasikan dengan PU, serta penilaian dampak lingkungan melalui analisis siklus hidup (LCA) untuk menentukan kontribusi terhadap keberlanjutan industri perkerasan.

  1. Physicothermal and Topography Analysis of Polyurethane Modified Bitumen with Rediset for WMA Application... doi.org/10.5614/j.eng.technol.sci.2023.55.1.4Physicothermal and Topography Analysis of Polyurethane Modified Bitumen with Rediset for WMA Application doi 10 5614 j eng technol sci 2023 55 1 4
File size608.53 KB
Pages9
DMCAReportReport

ads-block-test