ANTARBANGSAANTARBANGSA

Jurnal Sistem InformasiJurnal Sistem Informasi

Saat ini dalam dunia pendidikan metode pembelajaran kurikulum yang dipakai yaitu kurikulum 2013 yang sebelumnya adalah kurikulum KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang dikembangkan serta merupakan acuan dan pedoman bagi pelaksanaan Pendidikan untuk mengembangkan berbagai ranah Pendidikan (Pengetahuan, keterampilan, dan sikap) dalam satuan Pendidikan dasar dan menengah. Kurikulum 2013 mulai diperkenalkan pada tahun 2013 oleh Mentri Pendidikan dan Kebudayaan, Kurikulum 2013 merupakan tindak lanjut dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang pernah diujicobakan pada tahun 2004. Dengan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan didukung dengan perangkat lunak Expert Choice maka akan terlihat perbandingan dari kedua kurikulum tersebut mana yang lebih baik. Berdasarkan 5 (lima) kriteria yaitu : waktu, Tata kelola, Tugas, Siswa, dan Silabus yang disi melalui kuesioner maka didapatkan hasil untuk KTSP 0,569 sedangkan Kurikulum 2013 0,431. Berdasarkan perhitungan maka dapat disimpulkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan lebih unggul dibandingkan Kurikulum 2013.

Berdasarkan hasil penelitian mengenai “Analisis Perbandingan Metode Pembelajaran Kurikulum KTSP dengan Kurikulum 2013 menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) yang dilakukan melalui observasi, wawancara dan studi pustaka di lingkungan Jakarta.Penulis menyimpulkan bahwa perbandingan-perbandingan dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dengan Kurikulum 2013 dapat dilihat dari beberapa kriteria/faktor yaitu.Waktu, Tata kelola, Tugas, Siswa, dan Silabus.Berdasarkan pengolahan data menggunakan expert choice dapat disimpulkan nilai KTSP lebih besar dibandingkan nilai Kurikulum 2013 dengan perbandingan nilai untuk KTSP 0,569 dan nilai untuk Kurikulum 2013 0,431 jadi Kurikulum yang terbaik berdasarkan hasil kuesioner dan perhitungan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Berdasarkan hasil penelitian, terdapat beberapa saran penelitian lanjutan yang dapat dikembangkan. Pertama, penelitian selanjutnya dapat mengkaji lebih dalam mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas implementasi Kurikulum 2013 di berbagai jenis sekolah, dengan mempertimbangkan perbedaan karakteristik siswa dan lingkungan sekolah. Kedua, penelitian dapat difokuskan pada pengembangan model evaluasi kurikulum yang lebih komprehensif, tidak hanya mengukur hasil belajar siswa, tetapi juga mencakup aspek-aspek lain seperti kepuasan guru, keterlibatan orang tua, dan relevansi kurikulum dengan kebutuhan masyarakat. Ketiga, penelitian dapat mengeksplorasi potensi pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengelolaan kurikulum, misalnya melalui pengembangan platform pembelajaran daring atau sistem manajemen kurikulum berbasis web.

  1. #pengolahan data#pengolahan data
  2. #cloud computing#cloud computing
Read online
File size602.42 KB
Pages8
Short Linkhttps://juris.id/p-1nN
Lookup LinksGoogle ScholarGoogle Scholar, Semantic ScholarSemantic Scholar, CORE.ac.ukCORE.ac.uk, WorldcatWorldcat, ZenodoZenodo, Research GateResearch Gate, Academia.eduAcademia.edu
DMCAReport

Related /

ads-block-test