ILOMATAILOMATA

Ilomata International Journal of Tax and AccountingIlomata International Journal of Tax and Accounting

Blockchain menyediakan metode baru yang ekstrem dalam mendokumentasikan, memproses, serta menyimpan informasi dan transaksi moneter. Teknologi ini memiliki potensi untuk mengubah secara mendasar profesi akuntansi dan meningkatkan kepercayaan dalam komunitas bisnis. Penggunaan blockchain dapat membantu memberikan kejelasan atas kepemilikan aset dan eksistensi kewajiban, serta secara signifikan meningkatkan efisiensi bagi akuntan. Blockchain membantu auditor dalam melakukan pelacakan transaksi. Teknologi blockchain memungkinkan auditor melakukan audit dengan mengikuti jejak audit secara digital. Bagi akuntan, blockchain membantu proses rekonsiliasi, pelacakan kepemilikan aset, dan otentikasi transaksi melalui fitur-fitur yang tersedia dalam teknologi ini. Blockchain dapat digunakan sebagai sumber verifikasi terhadap data yang dilaporkan oleh akuntan kepada pengguna informasi akuntansi.

Blockchain secara konseptual menggeser kepercayaan dari otoritas pusat yang mengelola buku besar menuju kepercayaan mandiri terhadap sistem yang mendorong pencatatan otomatis, terutama melalui kontrak cerdas.Penerapan blockchain dapat menyebabkan disintermediasi dalam sistem keuangan dengan menghilangkan perantara seperti bank dan lembaga kliring, sehingga meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya.Blockchain juga memungkinkan audit berkelanjutan karena akses real-time terhadap data transaksi, serta memperkuat profesi akuntansi dengan mengalihkan fokus dari verifikasi manual ke penilaian risiko, analisis keuangan, dan konsultasi.

Pertama, perlu penelitian lebih lanjut mengenai bagaimana integrasi blockchain dengan sistem akuntansi berbasis kecerdasan buatan dapat menciptakan model pelaporan keuangan real-time yang otomatis dan dapat diverifikasi secara mandiri oleh pihak ketiga. Kedua, penting untuk mengeksplorasi desain kerangka kerja pengendalian internal yang disematkan langsung dalam jaringan blockchain, sehingga memungkinkan audit otomatis dan deteksi kesalahan atau kecurangan secara instan tanpa intervensi manusia. Ketiga, perlu dikaji penerapan blockchain dalam konteks akuntansi sektor publik, terutama untuk transparansi anggaran dan pengadaan barang/jasa oleh pemerintah, guna menguji sejauh mana teknologi ini mampu meningkatkan akuntabilitas dan meminimalkan korupsi. Penelitian-penelitian ini akan melengkapi temuan dalam paper ini yang menekankan potensi transformasi profesi akuntansi dan auditing, namun belum menyentuh aplikasi konkret dalam sistem otomasi kompleks, mekanisme pengendalian yang terprogram, atau implementasi di sektor publik. Dengan mengembangkan ide-ide tersebut, dapat dibangun ekosistem akuntansi yang lebih transparan, efisien, dan andal, yang mampu menjawab tantangan masa depan dalam tata kelola keuangan berbasis teknologi digital.

  1. AKUNTANSI UNTUK CRYPTOCURRENCY | I-Finance: a Research Journal on Islamic Finance. akuntansi finance... doi.org/10.19109/ifinance.v4i2.2885AKUNTANSI UNTUK CRYPTOCURRENCY I Finance a Research Journal on Islamic Finance akuntansi finance doi 10 19109 ifinance v4i2 2885
  2. Blockchain Innovation and Its Capacity to Enhance the Quality From Accounting Information Systems: BLOCKCHAIN... ijsrm.net/index.php/ijsrm/article/view/2587Blockchain Innovation and Its Capacity to Enhance the Quality From Accounting Information Systems BLOCKCHAIN ijsrm index php ijsrm article view 2587
  1. #sistem akuntansi#sistem akuntansi
  2. #adopsi teknologi blockchain#adopsi teknologi blockchain
File size182.92 KB
Pages9
DMCAReportReport

ads-block-test