MARANATHAMARANATHA
Journal of Medicine and HealthJournal of Medicine and HealthVitiligo merupakan kelainan pigmentasi kronis dengan prevalensi sekitar 1% populasi dunia. Vitiligo ditandai dengan lesi makula depigmentasi, tidak berskuama, berwarna putih seperti kapur, dan biasanya asimtomatik. Hipotesis terjadinya vitiligo pertama kali dilaporkan sekitar tahun 1950 berupa hipotesis genetik. Artikel ini bertujuan membahas mengenai patogenesis, diagnosis dan tatalaksana vitiligo terbaru. Artikel reviu ini ditulis berdasarkan sumber pustaka berupa buku teks kedokteran dan jurnal-jurnal yang dipublikasikan dalam 10 tahun terakhir. Penelitian terbaru mengenai patogenesis vitiligo banyak diteliti, di antaranya adalah genetika, stres oksidatif, proses autoimun, gangguan adhesi melanosit, neurohumoral, autositotoksisitas, defisiensi vitamin D, hiperhomosisteinemia, dan teori konvergensi. Diagnosis vitiligo ditegakkan berdasarkan pemeriksaan fisik, serta pemeriksaan penunjang sesuai indikasi. Terapi vitiligo konvensional meliputi terapi farmakologi, fototerapi, dan pembedahan. Terapi vitiligo konvensional tidak berfokus pada patogenesis terjadinya vitiligo. Simpulan, Terapi vitiligo terbaru memiliki tiga prinsip, yaitu mengurangi stres pada melanosit, mengatur autoimunitas, dan stimulasi regenerasi melanosit sedang dilakukan. Terapi vitiligo terbaru diharapkan dapat meningkatkan efektivitas terapi. Penelitian efektifitas terapi terbaru pada vitiligo perlu dilakukan lebih lanjut.
Vitiligo adalah suatu kelainan depigmentasi kronis dengan patogenesis yang multifaktorial.Penelitian terbaru mengenai patogenesis vitiligo meliputi hipotesis genetik, stres oksidatif, proses autoimun, gangguan adhesi melanosit, neurohumoral, autositotoksisitas, defisiensi vitamin D, hiperhomosisteinemia, dan teori konvergensi.Penatalaksaan vitiligo konvensional dapat dilakukan secara farmakologis baik topikal maupun oral, fototerapi, dan pembedahan.Prinsip emerging therapy meliputi mengurangi stress pada melanosit, mengatur autoimunitas, dan stimulasi regenerasi melanosit.Penggunaan emerging therapy saat ini masih dalam tahap penelitian sehingga belum digunakan sebagai terapi rutin pada pasien vitiligo.
Penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh kombinasi terapi farmakologis dan metode baru dalam pengobatan vitiligo sangat penting untuk meningkatkan efektivitas serta mengurangi efek samping yang mungkin muncul. Selain itu, eksperimen terhadap penggunaan terapi komplementer berbasis herbal, seperti Ginkgo biloba atau kurkumin, perlu dilakukan guna mengeksplorasi potensi sinergi dengan terapi konvensional. Terakhir, perlu diadakan studi longitudinal yang mencakup variasi demografis untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi respons terhadap terapi vitiligo di berbagai kelompok populasi.
| File size | 772.09 KB |
| Pages | 15 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
MARANATHAMARANATHA Dukungan keluarga merupakan sikap, tindakan, dan penerimaan keluarga terhadap anggotanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubunganDukungan keluarga merupakan sikap, tindakan, dan penerimaan keluarga terhadap anggotanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan
MARANATHAMARANATHA Kasus ini menunjukkan pentingnya meningkatkan kesadaran dan mengurangi stigma terkait DID, serta menegaskan perlunya penanganan yang tepat untuk individuKasus ini menunjukkan pentingnya meningkatkan kesadaran dan mengurangi stigma terkait DID, serta menegaskan perlunya penanganan yang tepat untuk individu
UNPARUNPAR Karena meningkatnya jumlah kasus, WHO menyatakan bahwa COVID-19 merupakan pandemi global dan telah memengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. BerbagaiKarena meningkatnya jumlah kasus, WHO menyatakan bahwa COVID-19 merupakan pandemi global dan telah memengaruhi berbagai aspek kehidupan manusia. Berbagai
UNPARUNPAR Tulisan ini memfokuskan pada respon salah satu pokok kajian disiplin Hubungan-Internasional, ekonomi politik internasional dalam hal ini, terhadap pandemiTulisan ini memfokuskan pada respon salah satu pokok kajian disiplin Hubungan-Internasional, ekonomi politik internasional dalam hal ini, terhadap pandemi
Useful /
UNMUNM While curriculum restructuring occurred in the 1990s to align with communicative needs, research suggests learners bypass the cognitive aspects of languageWhile curriculum restructuring occurred in the 1990s to align with communicative needs, research suggests learners bypass the cognitive aspects of language
MARANATHAMARANATHA MRI images showed a hypo and hyperintense mass without spinal deformity. The patient was discharged on the 2nd day post-tumor removal without complications.MRI images showed a hypo and hyperintense mass without spinal deformity. The patient was discharged on the 2nd day post-tumor removal without complications.
UNPARUNPAR Pagebluk telah memaksa pemerintah menutup perbatasan, mencegah lalu lintas manusia. Terhentinya rantai pasokan menghentikan juga lalu lintas barang danPagebluk telah memaksa pemerintah menutup perbatasan, mencegah lalu lintas manusia. Terhentinya rantai pasokan menghentikan juga lalu lintas barang dan
UNPARUNPAR Konflik ini bersifat horizontal maupun vertikal. Penyebaran wabah COVID-19 ini telah memukul kondisi ekonomi sebagian warga. Hal tersebut kemudian menjalarKonflik ini bersifat horizontal maupun vertikal. Penyebaran wabah COVID-19 ini telah memukul kondisi ekonomi sebagian warga. Hal tersebut kemudian menjalar