RAHARJARAHARJA

CCIT (Creative Communication and Innovative Technology) JournalCCIT (Creative Communication and Innovative Technology) Journal

Selama beberapa waktu dunia bisnis telah berhasil mengatasi persoalan aliran data yang besar dengan mengalihkan pemrosesan rutin dan transaksi bisnis mereka pada sistem informasi berbasis komputer. Namun, adanya perbedaan sistem informasi pada masing-masing bagian seringkali mensyaratkan penterjemahan dari satu sistem ke sistem lain secara manual, yang dapat mengurangi kecepatan dan keandalan proses pertukaran informasi antar bagian dalam perusahaan, serta sulitnya pengontrolan pekerjaan di seluruh bagian perusahaan. Company Wide Web (CWW) muncul sebagai usaha untuk mengatasi masalah ini. CWW didefinisikan sebagai sistem web yang digunakan untuk mengontrol, mengintegrasikan, dan mengotomasikan proses bisnis yang meliputi perpindahan dokumen melalui suatu prosedur kerja secara elektronis ke seluruh bagian perusahaan secara mudah, akurat, efisien, dan konsisten. Dalam artikel ini akan dikemukakan beberapa langkah pemecahan masalah, antara lain: mengidentifikasikan 3 (tiga) masalah yang sering dihadapi perusahaan dalam hal pengontrolan aliran kerja, mendefinisikan konsep baru dan 6 (enam) ciri khas dari CWW, serta menguraikan 7 (tujuh) manfaat dari penerapan CWW, yang pada akhirnya akan dibuktikan melalui implementasi dengan mengambil studi kasus pada Perguruan Tinggi Raharja. Dengan adanya CWW, diharapkan dapat meningkatkan kualitas kecepatan proses dan pertukaran informasi, meningkatkan self monitoring, constant reminding dan early warning bagi karyawan guna meningkatkan kinerja perusahaan, juga lebih efisien dalam melakukan manajemen informasi.

Dengan diterapkannya CWW pada perusahaan, maka sekaligus dapat menciptakan suatu otomatisasi workflow yang dapat meningkatkan motivasi, koordinasi, dan pengontrolan di dalam perusahaan.Sehingga dipastikan kinerja perusahaan juga akan meningkat.

Penelitian pertama dapat meneliti bagaimana model Company Wide Web (CWW) dapat disesuaikan untuk diterapkan pada usaha kecil dan menengah (UMKM) yang memiliki sumber daya teknologi informasi terbatas, dengan menekankan pada penggunaan infrastruktur minimal dan biaya implementasi yang efektif. Penelitian ini akan mencakup analisis kebutuhan teknis UMKM, pembuatan prototipe CWW yang ringan, serta evaluasi kinerja dan kepuasan pengguna setelah penerapan. Penelitian kedua berfokus pada penambahan mekanisme keamanan tingkat lanjut, seperti kontrol akses berbasis peran (role‑based access control) dan enkripsi data, ke dalam sistem CWW untuk meningkatkan privasi informasi dan kepercayaan pengguna. Metode yang dapat digunakan meliputi simulasi serangan siber, pengukuran tingkat keberhasilan pertahanan, serta survei persepsi keamanan di kalangan karyawan. Penelitian ketiga akan mengeksplorasi penerapan kecerdasan buatan dalam CWW untuk melakukan alokasi tugas secara otomatis dan pemantauan kinerja secara real‑time, dengan tujuan mempercepat proses kerja dan mengurangi beban manajerial. Studi ini dapat mencakup pengembangan algoritma penjadwalan pintar, integrasi analitik prediktif, serta uji coba pada lingkungan kerja nyata untuk menilai peningkatan efisiensi. Hasil dari ketiga penelitian tersebut diharapkan memberikan panduan praktis bagi organisasi dalam mengoptimalkan penggunaan CWW, memperluas jangkauan aplikasinya, serta meningkatkan keamanan dan kecerdasan operasional sistem.

File size507.07 KB
Pages13
DMCAReportReport

ads-block-test