UNAIUNAI

11th International Scholars Conference11th International Scholars Conference

Kesejahteraan individu sangat penting untuk dipertimbangkan, terutama selama pandemi COVID-19. Penelitian ini berfokus pada pemilik hewan peliharaan dan mempertimbangkan efikasi diri, hubungan pemilik-hewan peliharaan, dan dukungan sosial sebagai penentu kesejahteraan mereka. Terdapat 500 partisipan dalam survei -- warga Filipina yang saat ini tinggal di Filipina, berusia 18-65 tahun, dan memiliki hewan peliharaan kucing atau anjing setidaknya selama enam bulan. Partisipan dipilih melalui teknik purposive sampling dan snowball sampling. Responden menyelesaikan survei online melalui Google Forms. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hubungan pemilik-hewan peliharaan, dukungan sosial, dan efikasi diri adalah variabel prediktor kesejahteraan pemilik hewan peliharaan dengan varians 42,4% (F [3, 496] = 122, p > .001). Secara khusus, 32,1% dijelaskan oleh efikasi diri, 9,6% oleh dukungan sosial, dan 0,6% oleh hubungan pemilik-hewan peliharaan. Temuan penelitian ini menyiratkan pentingnya hubungan pemilik-hewan peliharaan dan rasa memiliki melalui hewan peliharaan. Selain itu, efikasi diri memiliki varians tertinggi, yaitu 32,1%, yang berarti bahwa kepercayaan diri seseorang berkontribusi dalam menjaga kesejahteraan pemilik hewan peliharaan selama pandemi COVID-19.

Hubungan pemilik-hewan peliharaan, dukungan sosial, dan efikasi diri secara positif memengaruhi kesejahteraan pemilik hewan peliharaan.Efikasi diri memiliki kontribusi terbesar terhadap kesejahteraan, diikuti oleh dukungan sosial dan hubungan dengan hewan peliharaan.Temuan ini memperkuat teori Biophilia, Holistic-Dynamic, dan Self-Efficacy dalam konteks kepemilikan hewan peliharaan selama pandemi.

Penelitian lanjutan dapat mengembangkan temuan ini dengan mengeksplorasi mekanisme spesifik bagaimana efikasi diri memediasi hubungan antara dukungan sosial dan kesejahteraan pemilik hewan peliharaan. Studi longitudinal juga diperlukan untuk memahami dampak jangka panjang dari hubungan pemilik-hewan peliharaan terhadap kesejahteraan mental, terutama dalam konteks pasca pandemi. Selain itu, penelitian dapat memperluas sampel untuk mencakup berbagai latar belakang budaya dan demografi, sehingga temuan dapat digeneralisasi lebih luas. Pengembangan intervensi berbasis hewan peliharaan untuk meningkatkan efikasi diri dan dukungan sosial juga merupakan area yang menjanjikan untuk dieksplorasi.

  1. SUSTAINING PSYCHOLOGICAL WELLBEING AMONGST MARRIED CAREER WOMEN: PSYCHOLOGICAL DISTRESS, SOCIAL SUPPORT,... ojs.spiruharet.ro/index.php/jedep/article/view/700SUSTAINING PSYCHOLOGICAL WELLBEING AMONGST MARRIED CAREER WOMEN PSYCHOLOGICAL DISTRESS SOCIAL SUPPORT ojs spiruharet ro index php jedep article view 700
File size166.58 KB
Pages8
DMCAReportReport

ads-block-test