PUSKOMCERIAPUSKOMCERIA

Pena: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan TeknologiPena: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

UKM merupakan tulang punggung perekonomian rakyat dan mengalami pertumbuhan pesat di Kota Pekalongan, terutama di sektor batik. Belakangan, terjadi penurunan omset penjualan batik yang dihadapi oleh pengusaha skala kecil (UKM) di Kota Pekalongan, salah satunya disebabkan ketidakmampuan bersaing dengan produk tekstil batik impor yang membanjiri pasar domestik. Penelitian ini bertujuan merumuskan upaya peningkatan keunggulan kompetitif UKM batik melalui implementasi SAK ETAP dalam penyusunan laporan keuangan dan pemanfaatan e-commerce untuk pemasaran online produk batik. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung, wawancara terstruktur, dan penyebaran kuesioner untuk memperoleh data primer, serta dokumentasi sumber sekunder relevan. Analisis data mencakup uji validitas, reliabilitas, asumsi klasik, analisis deskriptif, dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan SAK ETAP dan pemasaran online berpengaruh positif terhadap keunggulan kompetitif UKM batik.

Pertama, penerapan SAK ETAP secara konsisten secara signifikan meningkatkan keunggulan kompetitif UKM Batik dengan menyediakan informasi keuangan yang komprehensif tentang kinerja usaha, aset, dan kekayaan perusahaan sehingga mendukung pengambilan keputusan strategis seperti ekspansi usaha.Kedua, pemasaran online terbukti berkontribusi positif terhadap keunggulan kompetitif UKM Batik dengan memudahkan identifikasi produk dan akses transaksi kapan saja serta meningkatkan volume penjualan dan pangsa pasar.Dengan demikian, integrasi manajemen keuangan berbasis SAK ETAP dan strategi e-commerce menjadi faktor kunci dalam membangun keunggulan kompetitif yang berkelanjutan bagi UKM Batik.

Penelitian selanjutnya dapat mengkaji secara empiris dampak program pelatihan literasi akuntansi SAK ETAP berbasis modul digital terhadap kualitas penyusunan laporan keuangan, tingkat pemahaman pelaku UMKM, dan peningkatan keunggulan kompetitif UMKM batik dengan merancang eksperimen pelatihan terstruktur dan evaluasi longitudinal. Selain itu, studi dapat diarahkan pada pengembangan model integrasi platform e-commerce lokal dan media sosial dalam strategi pemasaran digital UKM batik, termasuk analisis efektivitas saluran distribusi online dan perilaku konsumen digital untuk mendorong perluasan pangsa pasar. Selanjutnya, penelitian dapat mengeksplorasi peran kemitraan antara akademisi, pemerintah daerah, dan asosiasi pelaku batik dalam memberdayakan UMKM, dengan menilai kontribusi fasilitasi kebijakan, pendampingan teknis, dan akses pendanaan terhadap peningkatan inovasi produk serta daya saing.

File size48.51 KB
Pages9
DMCAReportReport

ads-block-test