UNUDUNUD

Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies)Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies)

Makalah ini membahas kumpulan cerpen berbahasa Bali berjudul Bégal karya IDK Raka Kusuma yang diterbitkan oleh Buku Arti pada tahun 2012. Telaah difokuskan pada tiga aspek utama, yaitu gatra pujangga yang menelaah biografi pengarang dan riwayat karya-karyanya, gatra sastra yang menganalisis tema-tema dominan dalam cerpen termasuk kekerasan, perenungan, dan terorisme, serta gatra bahasa yang mengeksplorasi pilihan kosakata, ejaan, dan gaya tutur penulis. Pendekatan ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana Raka Kusuma memadukan nilai-nilai budaya Bali dengan inovasi naratif dan linguistik dalam karyanya.

Makalah ini menyimpulkan bahwa cerpen-cerpen dalam Bégal secara konsisten mengangkat tema kekerasan fisik dan psikis, disertai elemen perenungan dan isu terorisme, sehingga menggambarkan kenyataan sosial yang keras dalam masyarakat.Analisis gatra bahasa menegaskan kematangan penulis dalam penggunaan kosakata Bali, termasuk istilah langka seperti sonder dan partikel sig, untuk memperkaya warna narasi tanpa menimbulkan hambatan pemahaman.Secara keseluruhan, karya Raka Kusuma dalam Bégal menegaskan bahwa sastra Bali modern tidak hanya berfungsi sebagai bentuk ekspresi budaya, tetapi juga media refleksi kritis atas dinamika sosial kontemporer.

Sebagai lanjutan penelitian, pertama, disarankan melakukan studi komparatif pola tematik kekerasan dan perenungan yang muncul dalam Bégal dengan kumpulan cerpen Bali kontemporer lainnya untuk mengungkap pergeseran fokus naratif dan nilai budaya yang diangkat oleh penulis. Kedua, penelitian lanjutan dapat difokuskan pada analisis mendalam gaya bahasa dan variasi kosakata Bali yang digunakan IDK Raka Kusuma, termasuk fenomena penggunaan istilah seperti sonder dan partikel sig, untuk mendokumentasikan dinamika evolusi bahasa Bali modern serta implikasinya dalam pembentukan identitas sastra. Ketiga, perlu dilakukan penelitian persepsi pembaca melalui metode etnografi leksikal atau survei untuk memahami bagaimana unsur kekerasan fisik dan psikis, serta elemen tabu bahasa dan umpatan, memengaruhi pemaknaan dan sikap pembaca terhadap karya. Penelitian-penelitian ini diharapkan saling melengkapi dengan menyajikan wawasan tematik, linguistik, dan sosiokultural mengenai perkembangan sastra Bali modern secara komprehensif dan kontekstual. Metode kualitatif dan kuantitatif yang terintegrasi dapat digunakan guna menghasilkan gambaran menyeluruh tentang interaksi antara unsur tematik, struktur naratif, dan penerimaan masyarakat terhadap karya-karya Bali kontemporer.

File size785.79 KB
Pages16
DMCAReportReport

ads-block-test