RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM
International Journal of Quantitative Research and ModelingInternational Journal of Quantitative Research and ModelingPenelitian ini menyelidiki dan mengembangkan implementasi enkripsi ganda pada data citra medis dengan menggabungkan Advanced Encryption Standard (AES) dan International Data Encryption Algorithm (IDEA) untuk meningkatkan keamanan citra, khususnya untuk citra rekam medis elektronik yang rentan terhadap pelanggaran informasi. AES digunakan karena efisiensinya dalam mengenkripsi data berukuran besar, sementara IDEA menawarkan struktur kunci yang kompleks yang memberikan perlindungan lebih kuat terhadap akses tidak sah. Dataset citra Resonansi Magnetik (MRI) yang diperoleh dari platform Kaggle publik digunakan sebagai objek uji untuk proses enkripsi dan dekripsi. Evaluasi dilakukan menggunakan dua pendekatan utama: uji efek avalanche untuk mengukur sensitivitas perubahan input terhadap output ciphertext, dan uji waktu pemrosesan untuk menilai efisiensi kinerja enkripsi dan dekripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai efek avalanche rata-rata mencapai 49,97%, yang sangat dekat dengan 50% ideal, menunjukkan tingkat difusi data yang tinggi dan kekuatan kriptografi yang kuat. Sementara itu, uji waktu enkripsi pada lima file gambar mengungkapkan bahwa waktu rata-rata yang dibutuhkan untuk melakukan enkripsi ganda menggunakan AES dan IDEA adalah 52,06 detik, dengan rentang antara 42,0 detik dan 63,5 detik, tergantung pada ukuran dan kompleksitas gambar. Oleh karena itu, kombinasi AES dan IDEA telah terbukti meningkatkan kekuatan kriptografi tanpa secara signifikan mengorbankan efisiensi operasional. Pendekatan enkripsi ganda ini dianggap layak dan efektif untuk implementasi dalam sistem informasi kesehatan, khususnya untuk menjaga kerahasiaan, integritas, dan keaslian citra rekam medis elektronik.
Berdasarkan implementasi dan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa algoritma AES dan IDEA mampu melakukan proses enkripsi dan dekripsi pada rekam medis elektronik secara efektif.Citra medis berhasil dienkripsi menggunakan kombinasi lapisan ganda dari kedua algoritma dan kemudian didekripsi kembali ke bentuk aslinya tanpa kehilangan integritas.Hal ini menunjukkan kemampuan sistem untuk menjaga kerahasiaan dan keandalan data sensitif medis.Efektivitas enkripsi dievaluasi melalui efek avalanche, yang menghasilkan nilai rata-rata mendekati 50% ideal.Ini mengindikasikan bahwa kombinasi AES dan IDEA memiliki kemampuan difusi yang kuat, di mana perubahan kecil dalam plaintext menyebabkan variasi signifikan dalam ciphertext.Selain itu, pengujian kinerja menunjukkan bahwa waktu enkripsi dan dekripsi tetap dalam rentang yang efisien, meskipun ada waktu pemrosesan tambahan yang diperlukan untuk enkripsi berlapis ganda.Oleh karena itu, penggunaan enkripsi ganda dengan AES dan IDEA memberikan solusi yang seimbang antara keamanan dan efisiensi, sehingga cocok untuk implementasi dalam sistem informasi kesehatan untuk melindungi rekam medis elektronik.
Berdasarkan latar belakang, metode, hasil, keterbatasan, dan saran penelitian lanjutan yang ada, berikut adalah beberapa saran penelitian lanjutan yang dapat dikembangkan: Pertama, penelitian selanjutnya dapat mengeksplorasi penggunaan teknik steganografi bersama dengan enkripsi ganda untuk menyembunyikan citra medis di dalam media lain, seperti file audio atau video, guna meningkatkan keamanan dan menghindari deteksi. Kedua, penelitian dapat difokuskan pada pengembangan algoritma enkripsi baru yang lebih cepat dan lebih aman daripada AES dan IDEA, dengan mempertimbangkan perkembangan teknologi dan ancaman keamanan terbaru. Ketiga, penelitian dapat menginvestigasi penerapan metode pembelajaran mesin untuk mendeteksi dan mencegah serangan siber terhadap sistem enkripsi, dengan memanfaatkan pola dan anomali dalam data lalu lintas jaringan. Dengan menggabungkan ketiga saran ini, diharapkan dapat meningkatkan keamanan citra medis secara signifikan dan memberikan solusi yang lebih adaptif terhadap ancaman yang terus berkembang.
| File size | 711.34 KB |
| Pages | 11 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM jpg dan. png. Evaluasi sistem mencakup fungsi, keamanan data, dan efisiensi proses melalui pengujian fungsi sistem, pengukuran keacakan data terenkripsijpg dan. png. Evaluasi sistem mencakup fungsi, keamanan data, dan efisiensi proses melalui pengujian fungsi sistem, pengukuran keacakan data terenkripsi
RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM Penelitian ini menunjukkan bahwa asumsi proyeksi kenaikan gaji memiliki dampak signifikan terhadap nilai kewajiban pensiun, terutama dalam metode ProjectedPenelitian ini menunjukkan bahwa asumsi proyeksi kenaikan gaji memiliki dampak signifikan terhadap nilai kewajiban pensiun, terutama dalam metode Projected
MARANATHAMARANATHA Tujuan laporan kasus ini adalah untuk menyajikan gambaran klinis, penegakan diagnosis, penatalaksanaan bedah, serta luaran dari kasus langka duplikasiTujuan laporan kasus ini adalah untuk menyajikan gambaran klinis, penegakan diagnosis, penatalaksanaan bedah, serta luaran dari kasus langka duplikasi
UHNSUGRIWAUHNSUGRIWA Sistem yang dikembangkan mencakup fitur registrasi online, penjadwalan layanan, pencatatan rekam medis, pembayaran, serta pelaporan otomatis. PengujianSistem yang dikembangkan mencakup fitur registrasi online, penjadwalan layanan, pencatatan rekam medis, pembayaran, serta pelaporan otomatis. Pengujian
Useful /
RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM This difference shows that the method used in the calculation greatly affects the amount of liabilities that must be met by the pension fund. This studyThis difference shows that the method used in the calculation greatly affects the amount of liabilities that must be met by the pension fund. This study
RESCOLLACOMMRESCOLLACOMM Penelitian ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi nilai impor Indonesia pada periode 2021–2025 dengan memanfaatkan metode Ordinary Least SquaresPenelitian ini mengkaji faktor-faktor yang memengaruhi nilai impor Indonesia pada periode 2021–2025 dengan memanfaatkan metode Ordinary Least Squares
MARANATHAMARANATHA Kasus ini fokus pada sifat modulasi otonom dan antiaritmia dari agen anestesi pada disfungsi neurokardiogenik yang terkait PSA dan menekankan perlunyaKasus ini fokus pada sifat modulasi otonom dan antiaritmia dari agen anestesi pada disfungsi neurokardiogenik yang terkait PSA dan menekankan perlunya
MARANATHAMARANATHA Terhadap pasien tersebut dilakukan pemeriksaan fisik, ronsen kepala, dan CT scan kepala untuk memastikan diagnosis. Kemudian dilakukan pengangkatan bendaTerhadap pasien tersebut dilakukan pemeriksaan fisik, ronsen kepala, dan CT scan kepala untuk memastikan diagnosis. Kemudian dilakukan pengangkatan benda