UNILAUNILA
Jurnal Sylva LestariJurnal Sylva LestariTaman Nasional Way Kambas (TNWK) adalah salah satu kawasan hutan hujan di Propinsi Lampung yang merupakan habitat siamang (H. syndactylus), primata frugivorous yang berperan dalam proses pemencaran biji melalui pergerakannya. Penelitian ini untuk mengetahui peran siamang sebagai pemencar biji. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2012 di Resort Way Kanan TNWK. Metode yang digunakan adalah metode penjelajahan dan analisis kotoran. Hasil penelitian diperoleh 37 sampel kotoran siamang. Sampel kotoran kemudian dianalisis dan diperoleh 7 jenis tumbuhan yang biji buahnya dipencarkan siamang yaitu Polygonum chinense, Grewia paniculata, Ficus sp, Bouea macrophylla, Dacryodes rostrata, Aporosa aurita, dan Aplaia palembanica. Cara pemencaran biji yang dilakukan siamang yaitu secara endozoochory dengan tidak menghancurkan biji yang memungkinkan biji tersebar jauh dari pohon induk. Jarak pemencaran biji yang dilakukan siamang berkisar antara 0−385 meter. Perilaku defekasi siamang dimulai setelah bangun tidur, setelah aktivitas makan, dan ketika bergerak atau berpindah ke pohon lain dengan frekuensi defekasi perhari 3-6 kali. Komposisi kotoran siamang berupa biji dan daun. Kehadiran tertinggi biji dalam kotoran yaitu biji Polygonum chinense (42,12%) dan terendah yaitu biji Aporosa aurita (1,18%). Rerata kehadiran biji dalam kotoran yaitu sebesar 7,38 dari total 273 biji.
Diperoleh total 37 sampel kotoran siamang, 30 sampel di dalamnya terdapat biji dan 7 sampel hanya terdapat daun.Dari 30 sampel, 7 sampel terdapat biji ara (Ficus sp) saja dan 23 sampel terdapat 6 spesies biji yaitu aseman (Polygonum chinense), deluak (Grewia paniculata), gandaria (Bouea macrophylla), kenaren (Dacryodes rostrata), pelangas (Aporosa aurita), dan sapen (Aplaia palembanica).Pola pemencaran biji yang dilakukan siamang secara endozoochory dengan tidak menghancurkan biji memungkinkan biji tersebar jauh dari pohon induk.Jarak pemencaran biji yang dilakukan siamang berkisar antara 0-385 meter.
Penelitian lebih lanjut dapat dilakukan untuk mengeksplorasi pengaruh kondisi lingkungan terhadap pola pemencaran biji oleh siamang, termasuk faktor seperti ketersediaan pakan dan karakteristik habitat. Selain itu, penting untuk meneliti interaksi antara siamang dan spesies tumbuhan lainnya dalam ekosistem, guna memahami lebih dalam dampak pemencaran biji terhadap keanekaragaman hayati. Penelitian juga sebaiknya mempertimbangkan penggunaan teknologi seperti GPS untuk melacak pergerakan siamang dan jarak pemencaran biji dengan lebih akurat, sehingga dapat diperoleh data yang lebih detail dan objektif.
| File size | 582.01 KB |
| Pages | 10 |
| DMCA | ReportReport |
Related /
UNILAUNILA Analisis menunjukkan kandungan selulosa 61 %, lignin 8 %, dan abu 4 %. Produk ramah lingkungan ini dapat mengurangi limbah organik sekaligus memberikanAnalisis menunjukkan kandungan selulosa 61 %, lignin 8 %, dan abu 4 %. Produk ramah lingkungan ini dapat mengurangi limbah organik sekaligus memberikan
UNILAUNILA Penelitian telah dilakukan pada bulan Januari-Februari tahun 2018 di Desa Sidodadi Kecamatan Teluk Pandan Provinsi Lampung. Data diperoleh melalui wawancaraPenelitian telah dilakukan pada bulan Januari-Februari tahun 2018 di Desa Sidodadi Kecamatan Teluk Pandan Provinsi Lampung. Data diperoleh melalui wawancara
UNILAUNILA Data yang dikumpulkan berupa citra Landsat ETM dan TM (1996, 2002, dan 2010), titik verifikasi lapangan, dan data atribut berupa zonasi kawasan. Data spasialData yang dikumpulkan berupa citra Landsat ETM dan TM (1996, 2002, dan 2010), titik verifikasi lapangan, dan data atribut berupa zonasi kawasan. Data spasial
UNILAUNILA Perlakuan yang diberikan yaitu cabang bambu hitam dengan jumlah ruas 2, 3, dan 4. Selanjutnya, cabang yang telah disiapkan ditanam dalam polybag yang telahPerlakuan yang diberikan yaitu cabang bambu hitam dengan jumlah ruas 2, 3, dan 4. Selanjutnya, cabang yang telah disiapkan ditanam dalam polybag yang telah
Useful /
UNILAUNILA Metode wawancara dengan teknik snowball sampling dan studi literatur dilaksanakan pada bulan April 2017. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaanMetode wawancara dengan teknik snowball sampling dan studi literatur dilaksanakan pada bulan April 2017. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan
UNILAUNILA Tumbuhan obat hidup secara liar dalam kawasan hutan termasuk juga dalam kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. Identifikasi jenis merupakan langkahTumbuhan obat hidup secara liar dalam kawasan hutan termasuk juga dalam kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman. Identifikasi jenis merupakan langkah
UNILAUNILA Berdasarkan hasil penelitian, komposisi media tanah PMK pasir (1. 1) merupakan media semai terbaik dibandingkan dengan PMK dan PMK sekam padi (1. 1) untukBerdasarkan hasil penelitian, komposisi media tanah PMK pasir (1. 1) merupakan media semai terbaik dibandingkan dengan PMK dan PMK sekam padi (1. 1) untuk
UNILAUNILA Perhitungan populasi monyet ekor panjang yaitu dengan mencatat waktu dan jumlah individu yang masuk pada setiap titik pengamatan, keluar masuknya monyetPerhitungan populasi monyet ekor panjang yaitu dengan mencatat waktu dan jumlah individu yang masuk pada setiap titik pengamatan, keluar masuknya monyet