OJSOJS

Jurnal Pendidikan MultidisiplinerJurnal Pendidikan Multidisipliner

Beauty influencer (pemberi pengaruh) di media sosial kini membawa pengaruh besar dalam mempromosikan sebuah produk dan mempengaruhi pengikutnya untuk menggunakan produk tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran beauty influencer (pemberi pengaruh) dalam strategi meningkatkan promosi suatu produk kecantikan (X). Subjek penelitian adalah mahasiswa aktif Pendidikan Tata Rias (S1) di Universitas Negeri Jakarta angkatan 2020-2021 yang bekerja sebagai beauty influencer (pemberi pengaruh) dan mempromosikan produk kecantikan (X). Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi yang dilakukan produk kecantikan (X) melalui kerja sama dengan beauty influencer (pemberi pengaruh) dinyatakan cukup efektif dalam meningkatkan promosi dan penjualan. Dari penelitian yang sudah dilakukan juga diketahui strategi promosi ini sangat tepat dilakukan mengingat bahwa target pasar brand kecantikan (X) adalah remaja sampai dewasa muda yang saat ini lebih aktif dalam media sosial.

Promosi yang dilakukan brand kecantikan (X) melalui kerja sama dengan beauty influencer dinyatakan cukup efektif dalam meningkatkan promosi dan penjualan.Beauty influencer sangat berperan dalam mempromosikan produk-produk kecantikan yang sebelumnya mempromosikan produk tersebut dengan ide dan karateristik masing-masing.Konten tersebut mempengaruhi para pengikut untuk ikut membeli dan mencoba produk yang dipromosikan.Selain meningkatkan penjualan produk, strategi promosi ini juga membantu nama brand untuk semakin dikenal.

Berdasarkan penelitian ini, terdapat beberapa saran penelitian lanjutan yang dapat dikembangkan. Pertama, penelitian selanjutnya dapat menginvestigasi lebih dalam tentang jenis-jenis konten yang paling efektif menarik perhatian target pasar, dengan mempertimbangkan karakteristik unik dari berbagai platform media sosial. Hal ini penting karena setiap platform memiliki algoritma dan audiens yang berbeda-beda. Kedua, penelitian dapat meneliti dampak jangka panjang dari kolaborasi beauty influencer terhadap loyalitas pelanggan terhadap brand kecantikan, dengan fokus pada bagaimana strategi konten yang berkelanjutan dapat membangun hubungan emosional yang kuat. Ketiga, perlu adanya penelitian yang mengeksplorasi peran media sosial lain selain TikTok, seperti Instagram Reels atau YouTube, dalam mempromosikan produk kecantikan dan dampaknya terhadap mahasiswa Pendidikan Tata Rias. Dengan demikian, dapat diperoleh pemahaman yang lebih komprehensif tentang ekosistem pemasaran digital di industri kecantikan dan bagaimana para mahasiswa dapat memanfaatkan platform ini secara optimal untuk meningkatkan promosi dan penjualan produk.

  1. #mahasiswa tata rias#mahasiswa tata rias
  2. #promosi produk#promosi produk
File size145.64 KB
Pages8
DMCAReportReport

ads-block-test