INTELEKTUALINTELEKTUAL

0

Pendidikan merupakan suatu rekayasa teaching untuk mengendalikan learning untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Konsep tersebut menjadi asas bagi guru untuk senantiasa melakukan inovasi dalam proses pembelajaran, khususnya mata pelajaran matematika yang dianggap sulit oleh sebagian besar siswa. Sebagai contoh, berdasarkan hasil pretest yang dilakukan oleh penulis sebagian besar mereka salah dalam menentukan hasil operasi dari -3 (-2) and -3 – (-2). Hasil penelitian tindakan kelas ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar operasi bilangan bulat dengan menggunakan model kartu dari siklus I dengan rata–rata 7,40 menjadi 9,30 pada siklus II. Oleh karena itu, metode penggunaan model kartu ini bisa menjadi satu inovasi pembelajaran operasi bilangan bulat khususnya pada sekolah dasar.

Pembelajaran operasi bilangan bulat dapat dilakukan dengan menggunakan model kartu sebagai media pembelajaran.Penggunaan model kartu terbukti meningkatkan hasil belajar siswa pada operasi bilangan bulat, terbukti dari kenaikan rata-rata skor dari 7,40 pada siklus I menjadi 9,30 pada siklus II.Selain itu, penggunaan model kartu juga memperbaiki kondisi iklim pembelajaran sehingga proses belajar menjadi lebih kondusif.

Mengingat keberhasilan penerapan model kartu dalam meningkatkan hasil belajar operasi bilangan bulat pada siswa SD, penelitian komparatif dapat diusulkan untuk membandingkan efektivitas model kartu dengan media konkret tradisional seperti balok hitung atau batang bilangan, menggunakan desain eksperimen acak terkontrol dengan sampel yang lebih besar untuk mengevaluasi perbedaan kenaikan skor, keterlibatan, dan kepuasan belajar siswa. Selain itu, penelitian longitudinal dibutuhkan untuk menyelidiki sejauh mana penggunaan model kartu memengaruhi retensi jangka panjang keterampilan operasi bilangan bulat serta kemampuan transfer konsep tersebut ke konteks pemecahan masalah matematika dalam kehidupan sehari-hari, dengan pengukuran hasil belajar pada beberapa titik waktu setelah intervensi serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam penerapannya untuk menilai daya tahan pembelajaran. Terakhir, seiring semakin berkembangnya teknologi pendidikan, studi lebih lanjut dapat mengembangkan dan mengevaluasi model kartu berbasis digital interaktif, misalnya kartu virtual dengan umpan balik otomatis dan elemen gamifikasi, untuk mengetahui bagaimana medium digital memengaruhi motivasi, partisipasi, dan pencapaian belajar siswa pada pembelajaran blended atau jarak jauh.

File size55.74 KB
Pages6
DMCAReportReport

ads-block-test