INTELEKTUALINTELEKTUAL

0

Studi ini membandingkan skema kredit pendidikan pemerintah antara Hong Kong dan Tiongkok daratan di abad ke-21. Penelitian ini fokus pada prinsip efisiensi, keadilan, dan kelengkapan yang mendasari skema kredit tersebut. Ditemukan bahwa kedua wilayah memiliki perbedaan signifikan dalam implementasi kebijakan kredit pendidikan, dengan rekomendasi terkait peningkatan kesiapan keuangan, perluasan cakupan subsidi, dan perbaikan sistem pelunasan yang lebih fleksibel.

Studi ini menunjukkan bahwa Hong Kong lebih unggul dalam efisiensi alokasi dana dan keadilan sosial dalam skema kredit pendidikan, sementara Tiongkok daratan perlu merevisi kebijakan yang saat ini cenderung memihak institusi bergengsi.Rekomendasi utama termasuk perluasan cakupan dana kredit, pengayaan kriteria penerima, serta pengurangan sanksi yang merendahkan martabat mahasiswa agar meningkatkan kepercayaan terhadap program kredit pendidikan.

Peneliti lanjutan bisa membandingkan skema kredit pendidikan di negara berkembang lainnya dengan model Hong Kong/Tiongkok untuk mengidentifikasi praktik terbaik yang berkelanjutan. Selain itu, perlu diteliti dampak jangka panjang kebijakan kredit terhadap aksesibilitas pendidikan tinggi dan pertumbuhan ekonomi di wilayah dengan struktur demografis yang berbeda. Riset lainnya dapat mengeksplorasi penggunaan teknologi digital dalam optimasi sistem verifikasi kebutuhan penerima kredit untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi administrasi.

File size108.56 KB
Pages12
DMCAReportReport

ads-block-test